Subscribe:

Senin, 19 September 2011

Rapat Paripurna KUPA & PPAS-P


PRINGSEWU - Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pringsewu membahas Rancangan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah  dan Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara Perubahan  Kabupaten Pringsewu Tahun Anggaran 2011 berlangsung di ruang rapat paripurna DPRD setempat, Selasa (20/9).
Rapat paripurna tersebut dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa didampingi Wakil Ketua DPRD Stiyono, dihadiri Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi beserta jajaran Pemkab Pringsewu.
Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi saat menyampaikan pengantarnya mengatakan
 

sebagaimana  diuraikan pada saat penyampaian rancangan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah  dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara Perubahan Kabupaten Pringsewu beberapa waktu lalu bahwa perubahan APBD dilakukan karena mengingat adanya perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi kebijakan umum APBD, yakni adanya perubahan proyeksi pendapatan daerah, alokasi belanja daerah dan sumber dana pembiayaan yang semula di tetapkan dalam KUA, kemudian adanya pergeseran anggaran antar unit organisasi, antar kelompok belanja, antar jenis belanja, antar kegiatan dan antar objek belanja, serta penggunaan saldo anggaran lebih tahun sebelumnya  yang harus dilakukan dalam perubahan APBD. 
"Dengan demikian di dalam APBD Perubahan 2011 yang di dahului dengan perubahan terhadap dokumen kebijakan umum APBD dan prioritas plafon anggaran sementara ini dilakukan penataan anggaran baik pendapatan, belanja maupun pembiayaan seiring dengan tuntutan tugas  pemerintah daerah dalam rangka mengakomodir kepentingan pelayanan kepada masyarakat.  Alhamdulilah rancangan perubahan KUA dan PPAS perubahan tahun anggaran 2011 ini dapat kita sepakati bersama yang tertuang ke dalam MoU antara Pemkab  Pringsewu dengan DPRD Kabupaten Pringsewu. Perubahan kebijakan umum anggaran dan belanja daerah KUA dan PPAS merupakan dokumen perencanaan dan penganggaran yang menjadi pedoman atau landasan dalam rangka penyusunan RAPBD Perubahan Kabupaten Pringsewu tahun anggaran 2011 yang berisikan perubahan-perubahan atas pendapatan, alokasi belanja daerah dan sumber dana pembiayaan  serta pergeseran anggaran  yang terkait dengan program dan kegiatan," kata bupati.

Dari berbagai tanggapan dan koreksi serta masukan- masukan yang di sampaikan oleh anggota DPRD  baik pada saat penyampaian Pemandangan Umum  dan pada saat hearing antara komisi-komisi dengan satuan kerja Pemkab Pringsewu maupun antara  Badan Anggaran DPRD dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah  yang terkait dengan perubahan APBD 2011 dan dituangkan dalam kebijakan umum perubahan APBD dan prioritas dan plafon anggaran sementara perubahan tahun anggaran 2011, telah dilakukan pembahasan secara transparan dan akuntabel dengan suasana saling memahami tugas dan fungsi kedua lembaga, sehingga pada akhirnya Rancangan Dokumen Perubahan KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2011 yang telah dibahas dan disempurnakan melalui diskusi-diskusi yang intensif, dapat menjadi kesepakatan bersama antara pihak eksekutif dan legislatif menjadi Dokumen KUA Perubahan dan PPAS Perubahan Kabupaten Pringsewu tahun anggaran 2011  yang definitif.                                                                                                                                                     "



 
Pada kesempatan ini saya juga mengingatkan kepada kita semua,  baik  SKPD, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Dewan Yang Terhormat untuk bekerja keras lagi dalam rangka penyusunan dan penyelesaian RAPBD Perubahan Tahun Anggaran 2011,  mengingat tenggang waktu yang semakin terbatas menjelang akhir tahun anggaran, dan kita
berharap RAPBD Perubahan Kabupaten Pringsewu tahun anggaran 2011  ini dapat kita setujui paling lambat akhir bulan September 2011. Hal tersebut didasarkan pada Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah dan Permendagri Nomor 37 tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan APBD tahun anggaran 2011,"  ujarnya.  



Selanjutnya, Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi atas nama Pemkab Pringsewu juga menyampaikan penghargaan dan ucapan terimakasih kepada seluruh jajaran legislatif  atas proses pembahasan yang insentif dan kreatif bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah  sehingga dapat tersusun kebijakan Umum Perubahan APBD  dan PPAS Perubahan Kabupaten Pringsewu Tahun Anggaran 2011 dengan baik. Begitu pula atas saran, kritik yang kondusif dan rekomendasi yang telah disampaikan baik dalam proses pembahasan maupun dari pendapat akhir fraksi-fraksi, yang akan dijadikan perhatian  akan sangat bermanfaat dalam rangka peningkatan kinerja Pemkab Pringsewu di  masa mendatang. (*)

||Baca Selengkapnya, KLIK DI SINI>>

Peringatan HUT Pramuka Ke-50 Di Pringsewu

PRINGSEWU - Peringatan Hari Pramuka (Praja Muda Karana) ke-50 tahun diperingati dalam suatu apel di halaman Pendopo Kabupaten Pringsewu. Apel tersebut juga dihadiri Ketua Kwarda Pramuka Lampung Sjachrazad ZP, Ketua Kwarcab Pringsewu Drs.Idrus Effendi, diikuti ratusan anggota Pramuka se wilayah Kwarcab Pringsewu.

Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi yang bertindak sebagai pembina apel membacakan amanat Ketua Kwartir Pusat Pramuka Prof.Dr.dr.H.Azeul Anwar, M.Ph mengatakan  revitalisasi Gerakan Pramuka yang telah berjalan selama 5 tahun dengan tujuan utamanya adalah untuk memantapkan eksistensi gerakan pramuka serta untuk meningkatkan fungsi gerakan pramuka telah memperlihatkan hasil yang cukup menggembirakan. Namun demikian, bersamaan dengan itu, harus diakui pula bahwa tantangan yang dihadapi oleh Gerakan Pramuka dan juga oleh kaum muda Indonesia, juga makin bertambah berat. 
"Gerakan Pramuka merupakan salah satu pilar pendidikan kaum muda di  
Indonesia, dituntut untuk dapat lebih berkontribusi secara nyata dalam hidup dan kehidupan berbangsa dan bernegara, termasuk dalam menyelesaikan masalah kaum muda. Sesungguhnya  dewasa ini, Gerakan Pramuka serta generasi muda di Indonesia banyak menghadapai berbagai masalah antara lain adalah tingginya angka putus sekolah, sulitnya mendapatkan pekerjaan, maraknya tindak kriminalitas yang melibatkan generasi muda, rendahnya rasa hormat kaum muda kepada orangtua dan kepada guru, perubahan gaya hidup yang menjurus pada prilaku tidak sehat, meningkatnya prilaku merokok pada usia muda, makin tingginya konsumsi narkoba dan zat adiktif, serta makin meningkatnya pergaulan bebas yang berakibat pada terjadinya kehamilan yang tidak diinginkan dan aborsi dikalangan generasi muda, tentu saja sangat memprihatinkan kita semua," kata dia. 
Untuk kepentingan bangsa dan negara pada masa depan,  lanjut dia, berbagai masalah dan tantangan yang dihadapi tentu saja harus dapat ditanggulangi. Disinilah menjadi penting peranan Gerakan Pramuka, karena sebagai lembaga pendidikan non formal yang bertujuan

untuk membentuk karakter kaum muda, menanamkan semangat kebangsaan, serta meningkatkan keterampilan generasi muda.
"Sejarah telah mencatat besarnya peranan anggota dan organisasi Pramuka dalam kehidupan bangsa dan bernegara, yakni pada masa-masa awal kebangkitan nasional, para anggota Pramuka atau Kepanduan saat itu, mempunyai peranan besar dalam membangkitkan semangat kebangsaan. Pada  tahun 1920 an  para anggota Kepanduan berperan besar dalam menggalang semangat persatuan. Untuk kemudian, pada masa-masa awal kemerdekaan, juga berperan besar dalam menggelorakan semangat bela negara," ungkapnya. 

Selanjutnya Penjabat Bupati Pringsewu saat membacakan sambutan Ketua Kwarnas berharap GerakanPramuka dapat berkiprah dalam mensukseskan pembangunan nasional utamanya dalam mengatasi berbagai masalah dan tantangan kaum muda, dimana Gerakan Pramuka  harus dapat berperan sebagai penyelamat generasi muda.
"Gerakan Pramuka sebagai Lembaga Pendidikan yang berperan melengkapi pendidikan formal bagi generasi muda, sejak dicanangkan revitalisasi 2006 lalu, terus menerus membenahi diri. Pada saat ini, dengan telah terbitnya Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka, tentu saja upaya pembenahan diri tersebut harus semakin ditingkatkan. Dan hasil yang dicapai sejauh ini cukup menggembirakan dimana minat kaum muda terhadap Gerakan Pramuka tampak semakin meningkat. Bersamaan dengan itu, berbagai kegiatan kepramukaan telah semakin banyak dilaksanakan. Guna tercapainya visi dan misi yang dimiliki yakni mempersiapkan calon pemimpin bangsa yang memiliki watak, kepribadian dan akhlak mulia pada masa depan, berbagai keberhasilan ini tentu saja harus dapat dipertahankan dan bahkan harus dapat lebih ditingkatkan pada masa depan," ujarnya.

Lebih lanjut untuk terwujudnya visi dan misi Gerakan Pramuka, Penjabat Bupati  mengajak kepada semua pihak agar dapat secara terus-menerus dan bersama-sama mengibarkan panji-panji Gerakan Pramuka, karena sesungguhnya salah satu peran utama yang diharapkan dari Gerakan Pramuka adalah sebagai perekat bangsa.   
Seusai apel, Penjabat Bupati Pringsewu juga melepas peserta  yang akan mengikuti Jambore Nasional (Jamnas)  Pramuka Satuan Karya (Saka)  Bhakti Husada di Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Sulawesi, dan selanjutnya bersama jajaran Pramuka dari Kwarda Lampung dan Kwarcab Pringsewu melakukan acara halal bilhalal di pusiban Pendopo Kabupaten Pringsewu. (*)                  

||Baca Selengkapnya, KLIK DI SINI>>
Gelar Pemilihan Miss Waria 2011
GADINGREJO - Kaum Waria (Wanita Pria) yang tergabung dalam Jaringan Waria Lampung (Jawala) punya gawe. Ratusan kaum 'laki-laki kemayu' ini, Minggu (18/9) malam menggelar pemilihan Miss Waria 2011 bertempat di Gedung Serba Guna (GSG) Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu.
Gebyar Waria 2011 ini diikuti dan dihadiri ratusan waria dari sejumlah kabupaten dan kota di Provinsi Lampung.

Penjabat Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH beserta Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Ny.Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi beserta jajaran Pemerintah daerah Kabupaten Pringsewu juga turut hadir menyaksikan tingkah polah dan gaya para bencong tersebut.

Penjabat Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutannya merasa bangga dan bahagia dapat bersilaturahim dengan komunitas kaum waria tersebut, dan berharap kegiatan ini menjadi awal yang baik untuk terjalinnya hubungan kekeluargaan yang hangat dan akrab, baik antar sesama kaum waria, antara komunitas waria dengan pemerintah, maupun dengan masyarakat lainnya.
"Saya mengajak kepada seluruh komunitas kaum waria, mari kita bekerja sama dan bersatu padu untuk bersama-sama mengabdikan diri membangun daerah demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat," ujarnya. (*)
 
Bupati Pringsewu Hadiri Perayaan Ulang Tahun Persatuan Masyarakat Batak Pringsewu
PRINGSEWU - Penjabat Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH menghadiri ulang tahun Persatuan Masyarakat Batak Pringsewu (PMBP) di Pringsewu, Senin (19/9). Penjabat Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH didampingi Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa, Sekretaris Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, serta Asisten I Setkab Pringsewu H.Firman Muntako, SE serta Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Daerah Kabupaten Pringsewu Yus Amri Agus, S.Sos.
Penjabat Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutannya mengaku bangga lepada Persatuan Masyarakat Batak Pringsewu yang selama ini telah menunjukkan kekompakan dan kerukunan, baik dengan sesama warga Batak maupun dengan suku lain, sehingga dapat hidup berdampingan dengan damai, penuh toleransi dan saling menghargai.
“Semoga kondisi seperti ini dapat terus kita pertahankan dan kita budayakan dalam kehidupan di masyarakat agar dalam menjalankan aktivitas sehari-hari dapat dilakukan dengan ketenangan lahir dan batin. Jangan sampai terjadi seperti daerah-daerah lain sebagaimana yang kita saksikan melalui televisi; antarkelompok, antarsuku, antaragama, antar geng tawuran. Karena saya tahu, di Pringsewu ini tingkat heterogenitasnya cukup tinggi dimana berbagai suku bangsa, kelompok, dan berbagai agama ada dan hidup bersama di Pringsewu,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Penjabat Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH, Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa dan jajaran Pemkab Pringsewu beserta Ketua PMBP Simangunsong, tokoh masyarakat Batak Pringsewu L.Hutapea yang juga Kepala BRI Cabang Pringsewu, serta ratusan warga Batak dari berbagai puak dan marga bersama-sama menari tarian khas Batak, dengan dihibur artis Trio Santana. (*)
 
||Baca Selengkapnya, KLIK DI SINI>>

KPID Gelar Literasi Media Di Pringsewu

PRINGSEWU – Penjabat Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Zuhairi membuka pembukaan kegiatan literasi media bagi pelajar dan mahasiswa di aula SMA Xaverius Pringsewu, Senin (19/9).

Literasi media yang diikuti para pelajar dan mahasiswa se Pringsewu ini dihadiri Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Lampung M.Iqbal Rasyid, SH, M.Hum, beserta komisioner KPID lainnya yang juga memberikan ceramah umum terkait Optimalisasi Peran Pemerintah Daerah Untuk Mewujudkan Pendengar dan Pemirsa yang Cerdas.

Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Zuhairi mewakili bupati atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada KPID Lampung yang telah berkenan menempatkan penyelenggaraan kegiatan Literasi Media ini di Kabupaten Pringsewu, sehingga para pelajar dan mahasiswa di daerah ini mendapat kesempatan untuk memperoleh ilmu pengetahuan dan pengalaman di bidang literasi media.
“Diharapkan peserta semakin memahami dan memiliki kemampuan literasi media, yang selanjutnya dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari sehingga tidak menjadi korban dampak negatif media massa serta memiliki daya kritis yang konstruktif bahkan dapat memanfaatkan isi media massa sebagai sumber belajar,” kata Zuhairi didampingi Kabag Humas dan Protokol Pemkab Pringsewu Drs.Sunargianto, M.Pd. (*)
||Baca Selengkapnya, KLIK DI SINI>>