PAGELARAN – Serah terima jabatan Camat Pagelaran dari pejabat lama Drs.Achmad Basri kepada penggantinya Drs.HM.Khotim, S.Pd, SE Dilaksanakan di Balai Pekon Patoman, Kamis (11/8). Dalam kesempatan tersebut juga disertijabkan Ketua Tim Penggerak PKK kecamatan setempat dari Ny.Achmad Basri kepada Ny.M.Khotim dipimpin ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Ny.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi.
Penjabat Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi dalam sambutannya mengatakan mutasi pegawai dalam kehidupan organisasi merupakan suatu proses pembinaan karir kepegawaian serta sebagai upaya penyegaran.
“Proses ini wajar terjadi baik di organisasi pemerintah maupun swasta, karena melalui proses ini pegawai akan merasakan tantangan dan beban tugas yang variatif sehingga memperkaya pengalaman dan keterampilan dalam menjalankan tugas-tugas kedinasan,” kata bupati.
Peralihan tugas atau mutasi ini, lanjut bupati, telah dipertimbangkan dengan matang oleh tim baperjakat dengan berpijak pada aturan kepegawaian yang berlaku. “Selain itu, mutasi ini juga mempertimbangkan situasi, kondisi, serta tantangan yang berubah-ubah sehingga kita pun harus menyesuaikan dengan dinamika yang berkembang,” lanjutnya.
Lebih lanjut Penjabat Bupati Pringsewu mengingatkan reformasi birokrasi menuntut adanya pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, apalagi camat dengan seluruh perangkatnya merupakan pejabat yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
“Saya minta kepada camat yang baru agar senantiasa membangun koordinasi dengan pemerintah kabupaten, baik dalam pemberdayaan masyarakat, penyelenggaraan ketertiban dan ketenteraman umum, serta penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan,” ujar bupati.
Hadir dalam acara sertijab tersebut, Sekdakab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan staf ahli, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Ny.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Pringsewu Ny.Hj.Idrus Effendi, uspika Pagelaran, kepala pekon serta tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama, dan masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setkab Pringsewu)
Penjabat Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi dalam sambutannya mengatakan mutasi pegawai dalam kehidupan organisasi merupakan suatu proses pembinaan karir kepegawaian serta sebagai upaya penyegaran.
“Proses ini wajar terjadi baik di organisasi pemerintah maupun swasta, karena melalui proses ini pegawai akan merasakan tantangan dan beban tugas yang variatif sehingga memperkaya pengalaman dan keterampilan dalam menjalankan tugas-tugas kedinasan,” kata bupati.
Peralihan tugas atau mutasi ini, lanjut bupati, telah dipertimbangkan dengan matang oleh tim baperjakat dengan berpijak pada aturan kepegawaian yang berlaku. “Selain itu, mutasi ini juga mempertimbangkan situasi, kondisi, serta tantangan yang berubah-ubah sehingga kita pun harus menyesuaikan dengan dinamika yang berkembang,” lanjutnya.
Lebih lanjut Penjabat Bupati Pringsewu mengingatkan reformasi birokrasi menuntut adanya pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, apalagi camat dengan seluruh perangkatnya merupakan pejabat yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
“Saya minta kepada camat yang baru agar senantiasa membangun koordinasi dengan pemerintah kabupaten, baik dalam pemberdayaan masyarakat, penyelenggaraan ketertiban dan ketenteraman umum, serta penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan,” ujar bupati.
Hadir dalam acara sertijab tersebut, Sekdakab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan staf ahli, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Ny.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Pringsewu Ny.Hj.Idrus Effendi, uspika Pagelaran, kepala pekon serta tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama, dan masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setkab Pringsewu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar