PRINGSEWU - Pertanian dan perikanan adalah soko guru perekonomian Indonesia. Kedua mata pencaharian ini masih menjadi andalan bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Namun seringkali kesejahteraan mereka tidak begitu diperhatikan oleh pihak-pihak lain.
Hal itu dikatakan Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kepala BP4K Ir.Dencik Ibrahim saat pelantikan pengurus Perhimpunan Petani dan Nelayan Sejahtera Indonesia (PPNSI) Kabupaten Pringsewu di pendopo kabupaten setempat, Rabu (27/7).
PPNSI sebagai wadah terhimpunnya petani dan nelayan Indonesia, kata bupati, memegang peranan penting dalam upaya perwujudan kesejahteraan kaum tani dan nelayan. Diharapkan organisasi ini dapat terus bekerja keras untuk memantau taraf hidup petani dan nelayan, serta menjadi mediator antara pemerintah dan kaum tani-nelayan guna mewujudkan peningkatan kualitas hidup kaum tani dan nelayan.
“Dengan demikian, kaum tani dan nelayan yang memang memiliki peran penting dalam perekonomian dan sumber kehidupan bangsa Indonesia akan memiliki taraf hidup yang lebih baik dari waktu ke waktu. PPNSI pun diharapkan dapat menjadi mitra yang baik bagi pemerintah, sehingga regulasi yang dihasilkan akan selalu berpihak pada rakyat, termasuk petani dan nelayan,” ujarnya. (*)
Waluyojati Cup 2011 Ditutup
PRINGSEWU – Kejuaraan terbuka sepakbola usia 18 tahun (U-18) Wuyojati Cup 2011, secara resmi ditutup oleh Penjabat Bupati Pringsewu yang diwakili Kadis Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Pringsewu Zulfuad Zahary di lapangan sepakbola Pekon Waluyojati, Kecamatan Pringsewu, Rabu (27/7).
Dalam sambutan yang dibacakan Kadispora Pringsewu, Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi mengatakan kejuaraan tersebut perlu terus ditingkatkan sebagai sarana berlatih, meningkatkan jiwa sportif dan ksatria, serta sebagai wadah untuk mengembangkan bakat dan sportivitas di bidang olahraga, dalam rangka membentuk sikap dan kepribadian yang bugar, sehat jasmani dan rohani, sportif, kompetitif, dan mampu menghargai prestasi orang lain. “Masih banyak hal yang harus kita perjuangkan untuk memasyarakatkan olahraga, mengasah kemampuan generasi muda, serta memberi contoh gaya hidup sehat kepada masyarakat,” katanya.
Bupati juga berharap silaturahmi yang terjalin melalui kejuaraan terbuka U-18 Waluyojati Cup 2011 tersebut akan terus ada, sehingga kekompakan, kekeluargaan dan persaudaraan akan semakin erat dan hangat. (*)