ASISTEN II BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PAGELARAN
PAGELARAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Kamis (3/3) dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H....Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman dan sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Kepala Bappeda, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pagelaran dan jajaran uspika, serta para kepala pekon (kepala desa) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Pagelaran
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu diwakili Asisten II mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN PARDASUKA
PARDASUKA - Perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien adalah langkah awal dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat. Dalam perencanaan harus dipikirkan secara seksama apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Demikian dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan tertu...lis yang dibacakan Asisten I H.Firman Muntako, SE saat membuka musrenbang Kecamatan Pardasuka di Balai Pekon Wargomulyo, Rabu (2/3).
Dikatakannya, musrenbang Kecamatan Pardasuka yang merupakan media penampungan dan penyerapan aspirasi masyarakat—baik yang ada di tingkat kecamatan maupun pekon—mengenai usulan-usulan kebutuhan pembangunan harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, karena akan diketahui apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat, dan perencanaan serta pelaksanaan pembangunan akan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh masyarakat.
"Untuk diketahui bersama, program-program kegiatan yang merupakan hasil dari musrenbang ini akan diajukan pembiayaannya kepada pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat ataupun melalui swadaya dan gotong royong masyarakat," katanya.
Namun perlu ditekankan, lanjut dia, bahwa besar-kecilnya anggaran bukanlah tolak ukur suksesnya perencanaan, melainkan seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat.
"Hasil musrenbang kecamatan ini akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu untuk menjadi bahan bagi masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menyusun Rencana Kerja tahun 2012, serta sebagai bahan musrenbang tingkat kabupaten," ujarnya.
Oleh karena itu, kata bupati melalui asisten I, dihimbau kepada segenap peserta musrenbang agar tidak menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan seremonial belaka., namun gunakan forum tersebut untuk menuangkan segenap ide dan gagasan yang dimiliki dalam rangka menyejahterakan dan memajukan rakyat.
"Silang pendapat mungkin akan terjadi, namun itu adalah hal yang lumrah dan merupakan bagian dari upaya dan komitmen kita guna menciptakan kesamaan pandangan dan harapan dari seluruh pelaku pembangunan dalam memadukan strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan prioritas untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketika kabupaten ini hendak mengayun langkah menuju usia yang kedua, saya berharap agar program-program prioritas pembangunan yang kita jalankan dimasa yang akan datang adalah benar-benar pro kerakyatan, dengan memfokuskan diri pada program pemberdayaan ekonomi masyarakat, peningkatan infrastruktur, serta memperluas akses pendidikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Dimana hal tersebut adalah isu pokok pembangunan di Kabupaten Pringsewu tahun 2011, dan tetap perlu mendapat perhatian di tahun 2012," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi didampingi Asisten I H.Firman Muntako, SE juga meresmikan gedung Poskesdes Wargomulyo sebagai salah satu hasil pembangunan melalui program PNPM Mandiri Perdesaan, hadir dalam kesempatan tersebut, sejumlah anggota DPRD Pringsewu, seluruh staf ahli bupati, kepala Bappeda dan sejumlah kepala satker, camat dan uspika, berikut para kepala pekon dan tokoh masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN SUKOHARJO &
PERESMIAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
SUKOHARJO - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian ...di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan yang dibacakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM saat meresmikan proyek PNPM Mandiri Perdesaan dan pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sukoharjo di , Pekon (Desa) Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Selasa (01/03).
Dikatakannya, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Sukoharjo telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Drs.FX Siman, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela, Kepala Bappeda Pringsewu Hotman Atiek, serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Sukoharjo M.Dawam dan jajaran uspika, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Sukoharjo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela juga meresmikan gedung TK Keputran yang merupakan salah satu hasil PNPM Mandiri Perdesaan. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
HUT SATPOL PP KE-61PULUHAN PASANG PENGANTIN NIKAH MASSAL
PRINGSEWU - Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang ke-61 tingkat Provinsi Lampung, jajaran Satpol PP Provinsi Lampung dan Satpol PP Kabupaten Pringsewu serta Satpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung menggelar nikah massal ya...ng dipusatkan di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (28/2).
Pernikahan massal yang juga dikaitkan dengan HUT Provinsi Lampung ke-47 tersebut diikuti puluhan pasangan pengantin dari sejumlah kecamatan di Pringsewu.
Gubernur Lampung Sjachroedin ZP dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Berlian Tihang mengatakan Satpol PP sebagai salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sangat jelas eksistensinya berdasarkan PP No.6 tahun 2010.
“Dalam menegakkan peraturan daerah dan keputusan kepala daerah hendaknya Satpol PP berpedoman pada aturan dan bertindak professional,” katanya.
Hal tersebut, lanjut dia, sejalan dengan kebijakan yang sedang dibangun oleh pemerintah, yakni bagaimana kita meningkatkan citra, kewibawaan, dan kinerja Satpol PP dalam menjalankan tupoksinya.
Sementara itu, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi mengatakan usia dan pengalaman Satuan Polisi Pamong Praja di katakan sudah cukup dewasa.
Oleh sebab itu, dengan usia yang semakin dewasa sudah sepatutnya jajaran satpol PP dapat meningkatkan tugas dan pengabdian dalam mensukseskan kebijakan pemerintah dan pemerintah daerah.
“Dalam menyelenggarakan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, dilakukan secara arif dan bijaksana, sehingga dapat meningkatkan motivasi, pengetahuan, keterampilan dan sikap kearah professional, sejalan dengan peningkatan status kelembagaan Satpol PP,” katanya.
Selain itu, kata dia, kepada jajaran Satpol PP diharapkan senantiasa menjaga citra dan kewibawaan korp dalam melakukan tugas pokok dan fungsi sebagai wujud pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat bangsa dan negara.
Terkait penyelenggaraan nikah massal di Pringsewu yang merupakan salah satu rangkaian peringatan HUT Satpol PP ke-61 tingkat Provinsi Lampung, menurut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi adalah bertujuan agar warga yang belum resmi menikah dapat disahkan sebagai pasangan suami isteri dan mempunyai alte pernikahan.
“Pernikahan ini merupakan sunah Nabi Muhammad SAW, dan kiranya semua pasangan ini mendapat hidayah dari Allah swt sehingga mampu menciptakan kehidupan rumah tangga yang bahagia, sakinah, mawadah, dan warohmah," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, puluhan pasang pengantin tersebut bersama Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, Sekdaprov Lampung Berlian Tihang, Ketua PHRI Lampung Handitya Narapati SZP, beserta jajaran Pemprov Lampung dan Pemkab Pringsewu, jajaran forkopimda Kabupaten Pringsewu diarak keliling Kota Pringsewu derngan menggunakan kendaraan becak.
Turut hadir diantaranya Kasat Pol PP Provinsi Lampung dan Kasatpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU RESMIKAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
WAY BAYAS - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat meresmikan sejumlah proyek PNPM Mandiri Perdesaan di Dusun Way Bayas, Pekon (Desa) Panjerejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Kamis (24/2).
Dikatakan bupati, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Gadingrejo sendiri telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik seperti gedung, jalan, drainase, serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa beserta Wakil Ketua DPRD Drs.FX Siman dan Stiyono, SH, Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Gadingrejo Drs.Ananto Pratikno dan jajaran uspika Gadingrejo, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Gadingrejo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi didampingi Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa dan Wakil Ketua DPRD FX Siman dan Stiyono serta Sekda Idrus Effendi dan jajaran Pemkab Pringsewu juga meninjau rencana pembukaan jalan tembus yang menghubungkan Dusun Way Bayas dengan sejumlah wilayah lainnya.(*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
SEKDA BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PRINGSEWU
PRINGSEWU - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Rabu (23/2) dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon (Balai Desa...) Podomoro, Kecamatan Pringsewu. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Stiyono, SH beserta sejumlah anggota DPRD lainnya, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pringsewu Hasnurahim, BBA dan jajaran uspika Pringsewu, para kepala pekon (kepala desa) dan lurah, serta tokoh masyarakat lainnya.
Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membacakan sambutan tertulis Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diwakili Sekda Idrus Effendi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
SOSIALISASI PENGELOLAAN PBB KAB. PRINGSEWU
PRINGSEWU - Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dominan guna membiayai pelaksanaan daerah serta mendukung lajunya pembangunan di Kabupaten Pringsewu. Pada tahun 2010 Penerimaan dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Pedesaan maupun per......kotaan di Kabupaten Pringsewu sesuai target yang di tetapkan sebesar Rp. 2.050.921.737 dan tercapai sebesar Rp.1.293.899.660 atau 63,1%.
Demikian diungkapkan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutannya yang dibacakan Sekkab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membuka sosialisasi dan pembinaan pengelolaan PBB yang diikuti camat dan kepala pekon serta lurah se Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (21/2).
Dikatakan bupati, kondisi saat ini belum mencerminkan hasil yang optimal, mengingat masih rendahnya kesadaran masyarakat wajib pajak yang taat dan tepat waktu dalam membayar pajak.
"Oleh karena itu, untuk mencapai target penerimaan pajak di Kabupaten Pringsewu diperlukan adanya sosialisasi tentang perpajakan secara stimultan mulai dari tingkat kabupaten sampai ke kecamatan. Dan para petugas yang menangani pajak agar dapat melakukan pendekatan secara sinergi kepada masyarakat tentang arti pentingnya membayar pajak demi kelancaran pembangunan," katanya.
Sedangkan kegiatan tersebut, kata bupati, bertujuan untuk dapat memberikan penjelasan atau membantu menyelesaikan permasalahan-permasalahan terkait penagihan PBB baik di tingkat pekon atau desa dan kelurahan. Harapannya pada tahun 2011 ini tidak terdapat lagi permasalahan seperti tahun sebelumnya," harap bupati. (*/Humas & Protokol Setkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
389 PEJABAT ESELON PEMKAB PRINGSEWU DILANTIK
PRINGSEWU - Otonomi daerah akan berhasil dengan baik bila disertai efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan memperhatikan
seluruh elemen penopangnya. Begitu pula di Kabupaten Pringsewu, sebagai sebuah Daerah Otonomi Baru (DOB), Pringsewu tengah berusaha mencapa...i
kemajuan di segala bidang. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu senantiasa melakukan pembenahan untuk mencari kondisi dan formasi
terbaik di setiap elemen bagi perkembangan daerah ke depan.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat melantik 26 pejabat struktural eselon II di lingkungan Pemerintah
Daerah Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Jumat (18/2).
Dikatakan bupati, dalam tatanan pemerintahan, diperlukan suatu susunan organisasi yang tepat untuk dapat menjalankan roda pemerintahan dengan efektif dan efisien. Sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, maka kunci susunan perangkat yang tepat adalah
dengan penempatan sumber daya manusia yang tepat pula, dengan susunan birokrasi yang ramping, namun kaya fungsi, disamping birokrasi pemerintahan
yang dapat bergerak lincah dalam menjalan tugas dan fungsi guna menciptakan 'good governance' yang akan memberikan hasil optimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat.
"Pelantikan yang kita lakukan ini adalah salah satu upaya guna mencari formasi terbaik dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Pringsewu. Formasi
terbaik, yakni penempatan personil yang dapat menjalankan tugas pokok dan fungsinya secara efektif dan efisien yang kesemuannya mengacu pada PP Nomor
41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah yang menggaungkan restrukturisasi dengan menampilkan birokrasi yang ramping, namun kaya akan fungsi dengan cara penempatan sumber daya yang tepat," katanya.
Dengan semangat efisiensi dan efektivitas ini, kata bupati, diharapkan akan tercipta susunan pemerintahan yang dapat memberikan hasil kerja yang optimal dan tepat guna, terutama dalam melayani dan memberdayakan masyarakat. Para pejabat diharapkan juga dapat merasakan tantangan dan suasana baru yang dapat memperbaiki kinerja sehingga upaya perbaikan kinerja organisasi yang menjadi visi utama pelantikan tersebut dapat terwujud.
"Para pejabat yang baru dilantik juga diharapkan bisa menjalankan organisasi pemerintahan yang transparan, dimana rakyat secara leluasa dapat memperoleh
informasi dan mengetahui secara jelas tentang proses perumusan dan implementasi kebijakan publik, sehingga akan ada kontrol dari masyarakat dalam
menjalankan roda pemerintahan," ujarnya.
Lebih lanjut Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi berharap para pejabat daerah Kabupaten Pringsewu selalu berada pada koridor perundang-undangan
yang berlaku dan menjalin kerja sama yang baik dengan semua pihak serta peka dan tanggap terhadap segala peristiwa yang terjadi di sekitarnya.
"Dengan demikian dapat terwujud masyarakat yang sejahtera, serta pemerintahan yang bersih dan berwibawa di Kabupaten Pringsewu ini," harap bupati.
Kemudian pada sore harinya pada hari dan tempat yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi juga melantik sebanyak 120 pejabat struktural eselon III dan 243 pejabat eselon IV di lingkungan Pemkab Pringsewu. Dengan demikian para pejabat struktural baik eselon II, III, dan IV yang dilantik tersebut seluruhnya sebanyak 389 pejabat eselon.
Adapun para pejabat eselon II yang dilantik Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diantaranya H.Firman Muntako, SE sebagai Asisten I Bidang
pemerintahan pada Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu, Drs.H.Gatot Susilo, MM (Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan
Setdakab), H.Syahlulsyah, SH, MH (Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdakab), Drs.H.Bahagia Saputra, MM (Sekretaris DPRD Pringsewu), H.Zulkifli, SH, MH (Inspektur Kabupaten Pringsewu), Rimir Mirhadi, SH (Kadis Pendidikan, Kebudayaan dan Pariwisata), Dr.Hj.Endang Budiati (Kadis Kesehatan),
Dra.Hj.Idawati Anoem, MM (Kadis Pendapatan), H.Hotman Atiek, SH, MH (Kepala Bappeda), Ir.H.Achmad Alwi Siregar (Kadis Perindagkop UMKM),
Drs.Achmad Basyar (Kepala BKB dan PP), Drs.Zulfuad zhary (Kadis Pemuda dan Olahraga), H.Kalmansyah, SH (Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil),
Ir.H.Junaidi Hasyim, MM (Kadis Perkebunan, Kehutanan, Tanaman Pangan dan Holtikultura), Ir.Dudi Mashardi (Kadis Peternakan dan Perikanan), Ir.R.Widodo
(Kadis PU), Ir.H.Dirmansyah (Kadis Perhubungan dan Kominfo), Edward Makmur, SH (Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup), Syamsul Bachri, S.MI
(Kepala BPM dan Pemkon), Bajuri, SH (Kadis Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi), Purwoto, SH, MH (Kepala BKD), Ir.Dancik Ibrahim (Kepala Badan
Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan), Drs.Junaidi (Kepala Badan Pelaksana Penanggulangan Bencana Daerah), Yuzar, SH (Staf Ahli
Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik), Drs.Zuhairi (Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan), serta Dra.Hj.Lisnalela (Staf Ahli Bidang
Kemasyarakatan dan SDM).
Sedangkan para pejabat eselon III yang dilantik Sekdakab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi beberapa diantaranya adalah Arif Nugroho, SE, MP sebagai Kabag
Kesejahteraan Sosial Setdakab Pringsewu, Hendrid, SE, MM (Kabag Perekonomian dan Pembangunan), Imron Rasyid, S.Sos, MM (Kabag Keuangan), Ujang
Usmarudin, SH, MH (Kabag Umum), Dra.DM Fitri (Kabag Humas dan Protokol), Drs.Firdaus Tarunajaya, MM (Kabag Tata Pemerintahan), Nawarli, SH (Kabag
Hukum dan Organisasi), Yus Amri Agus, S.Sos (Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik), Sukarman, S.Pd (Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja),
Drs.Zainal Abidin, MH (Kepala Kantor Pengelolaan Pasar dan Kebersihan), dr.Djohan Lius (Direktur RSUD Pringsewu), Hasnurahim , BBA (Camat Pringsewu),
Drs.H.Ananto Pratikno, MM (Camat Gadingrejo), Drs.Nang Abidin Hasan (Camat Ambarawa), Drs.M.Dawan, M.Si (Camat Sukoharjo), Humaidi Elhudri, S.Sos,
Syarifudin Yusuf, S.Sos (Camat Banyumas), Drs.Achmad Basri (Camat Pagelaran), dan Sofyan HS, SH (Camat Pardasuka).
(*/Humas dan Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU BAGIKAN SK CPNSD
PRINGSEWU - Sebanyak 222 orang dari 223 Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) formasi tahun 2010 yang dinyatakan lulus di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan mereka sebagai CPNSD. Sedangkan 1 orang CPNSD belum dapat diberikan NIP karena ...ada kesalahan administrasi di BKN, meskipun demikian NIP yang bersangkutan akan diberikan secepatnya.
Pembagian SK CPNSD tersebut dilaksanakan setelah melalui proses yang panjang dan menyangkut berbagai peraturan-peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penyerahan SK yang dilakukan Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2) tersebut, dilakukan menyusul telah selesainya proses administrasi di Badan Kepegawaian Negara (BKN), yakni terdiri dari 60 orang tenaga kesehatan, 87 orang tenaga pendidikan (guru), serta sebanyak 75 orang tenaga teknis lainnya.
Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam kata sambutannya mengucapkan selamat bagi para CPNSD yang menerima SK pengangkatan sebagai seorang CPNS di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu, karena hal tersebut merupakan hasil dari sebah kerja keras.
"Pengangkatan CPNS bukan sekadar mengisi formasi, namun juga untuk meningkatkan kinerja, dan sebagai seorang CPNS dituntut untuk selalu berkreasi, dan berinisiatif. Semangat mengabdi diawali dari lingkungan terkecil, yaitu pada lingkungan keluarga, tetangga, dan masyarakat masing–masing. Sehubungan dengan itu, selaku aparatur yang mengemban tugas dalam melayani masyarakat, saudara akan dituntut untuk senantiasa mampu melaksanakan keseluruhan penyelenggaraan tugas pemerintahan sesuai bidang masing–masing. karena itu, saya tekankan kepada CPNS yang baru menerima SK pengangkatan ini, hendaknya dapat menjadi aparatur yang profesional, bertanggung jawab, bersih, dan berwibawa serta menjunjung tinggi kejujuran, kebenaran, dan keadilan dalam menjalankan tugas poko dan fungsinya," tegasnya.
Para CPNS diharapkan selalu berpedoman pada Peraturan Pemerintah No.53 tahun 2010 tentang larangan dan kewajiban disiplin bagi seluruh Pegawai Negeri Sipil, yang berlaku dan dijalankan secara konsisten dan konsekuen.
"Laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi, utamakan profesionalime kerja, serta tingkatkan terus motivasi dan etos kerja, karena akan sangat menentukan sebuah keberhasilan. Saya berharap agar para CPNS dapat meningkatkan kepekaan dalam mencermati keadaan yang tengah dihadapi dewasa ini, serta mampu merubah setiap tantangan menjadi peluang yang baik, dengan ilmu, pengetahuan serta wawasan yang dimiliki," kata Pj Bupati.
Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi juga mengingatkan para CPNSD tersebut agar memanfaatkan masa orientasi selama setahun kedepan sebaik-baiknya dengan menunjukkan kinerja yang baik, karena kinerja yang baik akan menjadi penilaian ketika nantinya diangkat menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), karena selama setahun kedepan masih berstatus sebagai seorang Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD).
"Kiranya apa yang saya sampaikan ini dapat menjadi bahan perenungan kita bersama serta dapat lebih memberikan motivasi dalam melaksanakan setiap tugas dan amanah yang sudah dipercayakan di pundak kita sebagai abdi negara dan abdi masyarakat," pungkasnya.
(*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU BUKA MUSRENBANG KECAMATAN AMBARAWA
AMBARAWA - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Ambarawa Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2) dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di aula Kantor Kecamatan Ambarawa. Musrenbang tersebut juga dihadiri Sekretaris Daerah (Sekd...a) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, Asisten I Bidang
Pemerintahan H.Firman Muntako, SE, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, Kepala Bappeda Pringsewu H.Hotman Atik, serta para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Ambarawa dan jajaran uspika Ambarawa, para kepala pekon, dan tokoh masyarakat lainnya.
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutannya mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata Pj Bupati Pringsewu, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut Pj Bupati, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md )
PEMKAB PRINGSEWU PRIORITASKAN PELAYANAN PUBLIK
PRINGSEWU - Salah satu bentuk keberhasilan sebuah roda pemerintahan di daerah adalah adanya peningkatan kepercayaan masyarakat atas pelayanan yang diberikan pemerintah daerah kepada masyarakat. Hal tersebut dikatakan Komandan Kodim 0424/TGM Letkol P.Siringoringo saat membacakan amanat Pen...jabat Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam upacara
bulanan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu di Lapangan Pendopo Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2).
Dikatakannya, peningkatan kualitas pelayanan publik, saat ini menjadi salah satu prioritas jajaran Pemerintahan Daerah Kabupaten Pringsewu, oleh karena itu diminta kepada seluruh jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu agar dapat meningkatkan kedisiplinan dan kinerjanya.
"Khusus untuk para kepala satuan kerja agar selalu dapat membina dan mengevaluasi kinerja para stafnya," pinta Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi melalui Dandim 0424 Letkol P.Siringoringo.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu melalui Dandim 0424 berharap dalam mengisi pembangunan di Kabupaten Pringsewu seyogyanya selalu bersatu padu mendukung dan mensukseskan program-program pembangunan yang telah dicanangkan bersama, sehingga pelaksanaan pembangunan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, seperti yang diamanatkan dalam Undang-undang No. 48 Tahun 2008 tentang pembentukan Kabupaten Pringsewu di Provinsi Lampung akan semakin cepat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Untuk itu seluruh jajaran aparatur pemerintahan di Kabupaten Pringsewu agar senantiasa tanggap dan dekat dengan masyarakat, dengan selalu mengedepankan pelayanan yang terbaik guna mewujudkan visi Kabupaten Pringsewu yakni ‘Terwujudnya Sumber Daya Manusia Kabupaten Pringsewu Yang Berkualitas Menuju Masyarakat Yang Sejahtera’," tandasnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md).
JADIKAN RASULLULLAH SAW
SURI TAULADAN
PRINGSEWU - Nabi Muhammad SAW adalah contoh teladan bagi kaum muslimin , baik beliau sebagai Rasul Allah, pribadi, maupun sebagai seorang pemimpin. Sebagai Rasul, ajaran Islam yang beliau syiarkan telah berhasil mengubah wajah dunia dan peradaban ke arah yang lebih baik, lebih manusiawi dan berad...ab. Sedangkan sebagai pribadi, beliau memancarkan kecerdasan yang luar biasa, berperilaku jujur, dan berakhlak mulia, sementara sebagai pemimpin, beliau juga adalah seorang pemimpin yang adil, tegas, dan bijaksana.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutannya saat peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1432 Hijriyah jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu di Masjid Jami KH Sobari, Pringsewu Selatan, Rabu (16/2).
Menurut Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, adalah hal yang sangat layak apabila kita senantiasa menunjukkan rasa hormat dan kecintaan kita kepada
beliau dengan segala cara, termasuk memperingati hari kelahiran beliau (maulid nabi).
"Peringatan Maulid Nabi ini, hendaknya menjadi titik balik bagi kita semua, agar dapat menjalankan kehidupan dengan berpegang teguh pada ajaran agama
Islam, yang senantiasa mengajarkan keindahan, kejujuran, dan perdamaian," katanya.
Oleh karena itu, kata Pj Bupati, semestinya kita singkirkan rasa benci, amarah dan sifat dendam dalam diri kita, serta jangan ada lagi kekerasan yang mengatasnamakan Islam, yang justru dapat mencemarkan nama baik Islam dan kaum muslimin.
"Wujudkan perdamaian dengan semua golongan termasuk kaum non muslim. Sebagai abdi negara adalah hal yang tepat apabila kita dapat mengaplikasikan
ajaran Islam dan semangat yang diajarkan Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari, serta dalam pekerjaan kita dalam melayani masyarakat. Jujur, tegas, adil, dan bijaksana adalah perilaku yang harus diterapkan dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagai seorang abdi masyarakat dan negara, sehingga akan
tercipta masyarakat yang madani, sebagaimana yang terwujud dalam pemerintahan Nabi Muhammad SAW," tandasnya.
Sementara itu, dalam tausiyahnya, Dr.H.Taufiq Akbar, M.Ag menjelaskan penerapan Islam yang dibagi menjadi 3 (tiga) yakni Islam normatif, atau Islam
yang berdasarkan Al-Qur'an, hadits dan sunah rasul, kemudian yang kedua Islam yang berdasarkan tradisi Timur Tengah, serta yang ketiga Islam yang dipadukan dengan unsur budaya lokal.
Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1432 Hijriyah tersebut juga dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa, Sekdakab Pringsewu
Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala satuan kerja perangkat daerah lainnya, serta para pegawai dan jajaran di lingkungan Pemkab Pringsewu, serta
para jamaah dan masyarakat Pringsewu lainnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU HADIRI HUT 17 SMAN 1 PAGELARAN
PAGELARAN – Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH menghadiri acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 SMA Negeri 1 Pagelaran di kampus sekolah tersebut di Pekon (Desa) Gumukrejo, Kecamatan Pagelaran, Senin (14/2).
Dalam sambutannya, Pj Bupati Kabupaten Pri...ngsewu Sudarno Eddi mengharapkan di usianya yang telah memasuki tahun ke-17 ini SMA Negeri 1 Pagelaran dapat menjadi sekolah yang lebih baik dan maju.
“Kekurangan dan keterbatasan jangan dijadikan hambatan, melainkan menjadi pendorong bagi mekanisme proses belajar mengajar yang ada dan kualitas para siswa yang dididik di sekolah ini dapat lebih unggul lagi,” katanya.
Sebagai agen perubahan (agent of change), kata Pj Bupati, para siswa merupakan harapan untuk meneruskan pembangunan bangsa dan negara, terutama di Kabupaten Pringsewu.
“Untuk itu, teruslah bersemangat dalam menuntut ilmu, raihlah prestasi, baik prestasi akademik maupun non-akademik, serta kembangkan diri untuk dapat tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik, serta bersikap optimis dalam menjalankan kewajiban sebagai pelajar,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan Pj Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, di hari jadinya yang ke 17 tahun ini, SMA Negeri 1 Pagelaran bila diibaratkan adalah usia anak remaja yang sedang berkembang untuk pendewasaan diri.
“Semoga SMA Negeri 1 Pagelaran selalu sukses dalam membimbing para siswanya, dan di usianya yang menuju pendewasaan ini, tentunya SMA Negeri 1 Pagelaran sudah menorehkan beberapa prestasi yang membanggakan, serta dapat menciptakan suasana sekolah yang bersih, nyaman serta asri, sehingga SMA Negeri 1 Pagelaran dapat menjadi percontohan bagi sekolah yang lain,” harapnya.
Turut hadir mendampingi Pj Bupati Pringsewu, diantaranya Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, Asisten II Setdakab Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten II H.Syahlulsyah, SH, MH, Kadis Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Pringsewu Ir.H.Junaidi Hasyim, Sekretaris Dinas Pendidikan Nawarli, SH, camat dan jajaran uspika Pagelaran. Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi juga meresmikan unit gedung baru sekolah tersebut, menanam pohon penghijauan serta mengunjungi stand pameran siswa. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU HADIRI MUSDA I PAN KAB.PRINGSEWU
KUNCUP - Partai Amanat Nasional (PAN) merupakan partai politik yang memiliki asas Akhlak Politik Berlandaskan Agama yang Membawa Rahmat bagi Sekalian Alam, yang berdiri pada pada tanggal 23 Agustus 1998 berdasarkan pengesahan Departemen Kehakiman dan HAM No. M-20.UM.06.08 tertanggal ...27 Agustus 2003. Selama 12 tahun berkarya, PAN telah berhasil merebut simpati rakyat, terbukti dari banyaknya kader dan simpatisan PAN di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Pringsewu.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat pembukaan musyawarah daerah (musda) pertama PAN Kabupaten Pringsewu di Taman Wisata Grojogan Sewu, Kuncup, Pringsewu Barat, Senin (14/2).
Simpati ini, kata Pj Bupati Sudarno Eddi, tidak muncul begitu saja, melainkan karena niat baik dan kerja keras PAN dalam mewujudkan aspirasi rakyat dalam mewujudkan kesejahteraan bangsa.
“Saya sangat mengapresiasi keberadaan Partai Amanat Nasional dan pengabdiannya yang telah diberikan kepada bangsa dan negara serta senantiasa mengharapkan dukungan Partai Amanat Nasional dalam semua program Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu demi percepatan pembangunan di Pringsewu,” katanya.
Musda, lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi, merupakan majelis pengambilan keputusan tertinggi dalam mencapai kata mufakat untuk menindaklanjuti suatu keputusan dengan lebih baik dan akurat dalam tingkat kabupaten/kota, yang sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
“Oleh karena itu, musda PAN Pringsewu ini hendaknya dimanfaatkan secara maksimal untuk saling bertukar pikiran dan pendapat, agar dapat menghasilkan keputusan-keputusan yang cerdas dan optimal dan profesionalitas yang tinggi dari Partai Amanat Nasional sendiri hendaknya menjadi motivasi dalam menyikapi keluhan dan tanggapan masyarakat dalam hal kemajuan pembangunan yang ada di Kabupaten Pringsewu dan selalu bisa menjaga kondisi keamanan di Kabupaten Pringsewu agar selalu berada dalam keadaan kondusif,” pungkasnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut, diantarnya Ketua DPW PAN Provinsi Lampung Dr.H.Abdurachman Sarbini (Mance) yang juga Bupati Kabupaten Tulangbawang, anggota DPR RI asal Lampung Drs.H.Fauzan Sya’ie yang juga mantan Bupati Kabupaten Tanggamus, Bupati Kabupaten Pesawaran Aries Sandi Dharmaputra, Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa beserta para wakil ketua, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan jajaran Pemkab Pringsewu, jajaran Forkopimda Kabupaten Pringsewu, serta para ketua dan pengurus partai politik di Kabupaten Pringsewu. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
GUBERNUR LAMPUNG BUKA SAFARI OLAHRAGA MASYARAKAT
AMBARAWA - Mensana in Corpore Sano atau dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Kalimat ini telah lama menjadi penyemangat untuk menjalankan gaya hidup sehat. Namun sayangnya, seringkali kalimat tersebut tidak dilaksanakan dengan sungguh-sungguh, karena banyak dari kita tidak memperduli...kan kesehatan yang miliki, dengan menerapkan gaya hidup tidak sehat, makan makanan yang tidak bergizi, serta malas berolahraga.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat pembukaan Safari Olahraga Masyarakat (SOM) Tingkat Provinsi Lampung yang dipusatkan di Lapangan Mujisari, Pekon (Desa) Ambarawa Barat, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu, Minggu (13/2).
Dikatakan Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi, kesehatan merupakan kunci pokok bagi kita dalam melaksanakan segala aktivitas, oleh karena itu hendaknya kesehatan harus selalu kita jaga agar selalu dalam kondisi yang prima, yakni dengan meninggalkan gaya hidup tidak sehat, mengonsumsi makanan bergizi, serta berolahraga secara rutin.
“Safari Olahraga yang kita laksanakan hari ini, hendaknya dapat menjadi titik balik bagi kita untuk mulai melaksanakan gaya hidup sehat, terutama menjalankan olahraga secara rutin, karena dengan berolahraga rutin, Insya Allah kesehatan akan tetap terjaga, serta dengan tubuh yang sehat, kita akan lebih berkonsentrasi dan terpacu dalam bekerja. Dengan demikian, seluruh cita-cita pembangunan akan lebih cepat tercapai,” katanya.
Sementara itu, Gubernur Provinsi Lampung Drs.H.Sjachroedin ZP dalam sambutannya mengatakan bangga atas keantusiasan masyarakat di Kabupaten Pringsewu atas digelarnya Safari Olahraga Masyarakat ini, dimana masyarakat yang hadir di acara tersebut mencapai belasan ribu orang, dengan berbagai kegiatan olahraga diantaranya senam lansia, lomba jalan sehat, sepeda santai, dan juga olahraga paralayang.
“Kegiatan Safari Olahraga Masyarakat ini merupakan salah satu amanat dari Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Olahraga, yang membagi olahraga di Indonesia ini menjadi 3 jenis, yakni masing-masing adalah Olahraga Prestasi, Olahraga Rekreasi, serta Olahraga Pendidikan. Dan kegiatan Safari Olahraga Masyarakat ini merupakan kegiatan dari olahraga rekreasi,” ujarnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut, seluruh jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, Forkopimda Provinsi Lampung, jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, DPRD Kabupaten Pringsewu, Forkopimda Kabupaten Pringsewu, serta belasan ribu masyarakat dari 8 kecamatan se Kabupaten Pringsewu. (*/HUMAS & PROTOKOL PEMKAB PRINGSEWU/ISNANTO HAPSARA, A.Md))
ASISTEN II BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PAGELARAN
PAGELARAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Kamis (3/3) dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H....Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman dan sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Kepala Bappeda, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pagelaran dan jajaran uspika, serta para kepala pekon (kepala desa) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Pagelaran
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu diwakili Asisten II mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN PARDASUKA
PARDASUKA - Perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien adalah langkah awal dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat. Dalam perencanaan harus dipikirkan secara seksama apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Demikian dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan tertu...lis yang dibacakan Asisten I H.Firman Muntako, SE saat membuka musrenbang Kecamatan Pardasuka di Balai Pekon Wargomulyo, Rabu (2/3).
Dikatakannya, musrenbang Kecamatan Pardasuka yang merupakan media penampungan dan penyerapan aspirasi masyarakat—baik yang ada di tingkat kecamatan maupun pekon—mengenai usulan-usulan kebutuhan pembangunan harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, karena akan diketahui apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat, dan perencanaan serta pelaksanaan pembangunan akan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh masyarakat.
"Untuk diketahui bersama, program-program kegiatan yang merupakan hasil dari musrenbang ini akan diajukan pembiayaannya kepada pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat ataupun melalui swadaya dan gotong royong masyarakat," katanya.
Namun perlu ditekankan, lanjut dia, bahwa besar-kecilnya anggaran bukanlah tolak ukur suksesnya perencanaan, melainkan seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat.
"Hasil musrenbang kecamatan ini akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu untuk menjadi bahan bagi masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menyusun Rencana Kerja tahun 2012, serta sebagai bahan musrenbang tingkat kabupaten," ujarnya.
Oleh karena itu, kata bupati melalui asisten I, dihimbau kepada segenap peserta musrenbang agar tidak menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan seremonial belaka., namun gunakan forum tersebut untuk menuangkan segenap ide dan gagasan yang dimiliki dalam rangka menyejahterakan dan memajukan rakyat.
"Silang pendapat mungkin akan terjadi, namun itu adalah hal yang lumrah dan merupakan bagian dari upaya dan komitmen kita guna menciptakan kesamaan pandangan dan harapan dari seluruh pelaku pembangunan dalam memadukan strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan prioritas untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketika kabupaten ini hendak mengayun langkah menuju usia yang kedua, saya berharap agar program-program prioritas pembangunan yang kita jalankan dimasa yang akan datang adalah benar-benar pro kerakyatan, dengan memfokuskan diri pada program pemberdayaan ekonomi masyarakat, peningkatan infrastruktur, serta memperluas akses pendidikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Dimana hal tersebut adalah isu pokok pembangunan di Kabupaten Pringsewu tahun 2011, dan tetap perlu mendapat perhatian di tahun 2012," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi didampingi Asisten I H.Firman Muntako, SE juga meresmikan gedung Poskesdes Wargomulyo sebagai salah satu hasil pembangunan melalui program PNPM Mandiri Perdesaan, hadir dalam kesempatan tersebut, sejumlah anggota DPRD Pringsewu, seluruh staf ahli bupati, kepala Bappeda dan sejumlah kepala satker, camat dan uspika, berikut para kepala pekon dan tokoh masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN SUKOHARJO &
PERESMIAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
SUKOHARJO - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian ...di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan yang dibacakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM saat meresmikan proyek PNPM Mandiri Perdesaan dan pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sukoharjo di , Pekon (Desa) Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Selasa (01/03).
Dikatakannya, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Sukoharjo telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Drs.FX Siman, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela, Kepala Bappeda Pringsewu Hotman Atiek, serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Sukoharjo M.Dawam dan jajaran uspika, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Sukoharjo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela juga meresmikan gedung TK Keputran yang merupakan salah satu hasil PNPM Mandiri Perdesaan. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
HUT SATPOL PP KE-61PULUHAN PASANG PENGANTIN NIKAH MASSAL
PRINGSEWU - Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang ke-61 tingkat Provinsi Lampung, jajaran Satpol PP Provinsi Lampung dan Satpol PP Kabupaten Pringsewu serta Satpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung menggelar nikah massal ya...ng dipusatkan di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (28/2).
Pernikahan massal yang juga dikaitkan dengan HUT Provinsi Lampung ke-47 tersebut diikuti puluhan pasangan pengantin dari sejumlah kecamatan di Pringsewu.
Gubernur Lampung Sjachroedin ZP dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Berlian Tihang mengatakan Satpol PP sebagai salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sangat jelas eksistensinya berdasarkan PP No.6 tahun 2010.
“Dalam menegakkan peraturan daerah dan keputusan kepala daerah hendaknya Satpol PP berpedoman pada aturan dan bertindak professional,” katanya.
Hal tersebut, lanjut dia, sejalan dengan kebijakan yang sedang dibangun oleh pemerintah, yakni bagaimana kita meningkatkan citra, kewibawaan, dan kinerja Satpol PP dalam menjalankan tupoksinya.
Sementara itu, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi mengatakan usia dan pengalaman Satuan Polisi Pamong Praja di katakan sudah cukup dewasa.
Oleh sebab itu, dengan usia yang semakin dewasa sudah sepatutnya jajaran satpol PP dapat meningkatkan tugas dan pengabdian dalam mensukseskan kebijakan pemerintah dan pemerintah daerah.
“Dalam menyelenggarakan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, dilakukan secara arif dan bijaksana, sehingga dapat meningkatkan motivasi, pengetahuan, keterampilan dan sikap kearah professional, sejalan dengan peningkatan status kelembagaan Satpol PP,” katanya.
Selain itu, kata dia, kepada jajaran Satpol PP diharapkan senantiasa menjaga citra dan kewibawaan korp dalam melakukan tugas pokok dan fungsi sebagai wujud pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat bangsa dan negara.
Terkait penyelenggaraan nikah massal di Pringsewu yang merupakan salah satu rangkaian peringatan HUT Satpol PP ke-61 tingkat Provinsi Lampung, menurut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi adalah bertujuan agar warga yang belum resmi menikah dapat disahkan sebagai pasangan suami isteri dan mempunyai alte pernikahan.
“Pernikahan ini merupakan sunah Nabi Muhammad SAW, dan kiranya semua pasangan ini mendapat hidayah dari Allah swt sehingga mampu menciptakan kehidupan rumah tangga yang bahagia, sakinah, mawadah, dan warohmah," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, puluhan pasang pengantin tersebut bersama Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, Sekdaprov Lampung Berlian Tihang, Ketua PHRI Lampung Handitya Narapati SZP, beserta jajaran Pemprov Lampung dan Pemkab Pringsewu, jajaran forkopimda Kabupaten Pringsewu diarak keliling Kota Pringsewu derngan menggunakan kendaraan becak.
Turut hadir diantaranya Kasat Pol PP Provinsi Lampung dan Kasatpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU RESMIKAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
WAY BAYAS - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat meresmikan sejumlah proyek PNPM Mandiri Perdesaan di Dusun Way Bayas, Pekon (Desa) Panjerejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Kamis (24/2).
Dikatakan bupati, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Gadingrejo sendiri telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik seperti gedung, jalan, drainase, serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa beserta Wakil Ketua DPRD Drs.FX Siman dan Stiyono, SH, Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Gadingrejo Drs.Ananto Pratikno dan jajaran uspika Gadingrejo, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Gadingrejo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi didampingi Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa dan Wakil Ketua DPRD FX Siman dan Stiyono serta Sekda Idrus Effendi dan jajaran Pemkab Pringsewu juga meninjau rencana pembukaan jalan tembus yang menghubungkan Dusun Way Bayas dengan sejumlah wilayah lainnya.(*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
SEKDA BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PRINGSEWU
PRINGSEWU - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Rabu (23/2) dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon (Balai Desa...) Podomoro, Kecamatan Pringsewu. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Stiyono, SH beserta sejumlah anggota DPRD lainnya, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pringsewu Hasnurahim, BBA dan jajaran uspika Pringsewu, para kepala pekon (kepala desa) dan lurah, serta tokoh masyarakat lainnya.
Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membacakan sambutan tertulis Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diwakili Sekda Idrus Effendi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
SOSIALISASI PENGELOLAAN PBB KAB. PRINGSEWU
PRINGSEWU - Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dominan guna membiayai pelaksanaan daerah serta mendukung lajunya pembangunan di Kabupaten Pringsewu. Pada tahun 2010 Penerimaan dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Pedesaan maupun per......kotaan di Kabupaten Pringsewu sesuai target yang di tetapkan sebesar Rp. 2.050.921.737 dan tercapai sebesar Rp.1.293.899.660 atau 63,1%.
Demikian diungkapkan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutannya yang dibacakan Sekkab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membuka sosialisasi dan pembinaan pengelolaan PBB yang diikuti camat dan kepala pekon serta lurah se Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (21/2).
Dikatakan bupati, kondisi saat ini belum mencerminkan hasil yang optimal, mengingat masih rendahnya kesadaran masyarakat wajib pajak yang taat dan tepat waktu dalam membayar pajak.
"Oleh karena itu, untuk mencapai target penerimaan pajak di Kabupaten Pringsewu diperlukan adanya sosialisasi tentang perpajakan secara stimultan mulai dari tingkat kabupaten sampai ke kecamatan. Dan para petugas yang menangani pajak agar dapat melakukan pendekatan secara sinergi kepada masyarakat tentang arti pentingnya membayar pajak demi kelancaran pembangunan," katanya.
Sedangkan kegiatan tersebut, kata bupati, bertujuan untuk dapat memberikan penjelasan atau membantu menyelesaikan permasalahan-permasalahan terkait penagihan PBB baik di tingkat pekon atau desa dan kelurahan. Harapannya pada tahun 2011 ini tidak terdapat lagi permasalahan seperti tahun sebelumnya," harap bupati. (*/Humas & Protokol Setkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
389 PEJABAT ESELON PEMKAB PRINGSEWU DILANTIK
PRINGSEWU - Otonomi daerah akan berhasil dengan baik bila disertai efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan memperhatikan
seluruh elemen penopangnya. Begitu pula di Kabupaten Pringsewu, sebagai sebuah Daerah Otonomi Baru (DOB), Pringsewu tengah berusaha mencapa...i
kemajuan di segala bidang. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu senantiasa melakukan pembenahan untuk mencari kondisi dan formasi
terbaik di setiap elemen bagi perkembangan daerah ke depan.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat melantik 26 pejabat struktural eselon II di lingkungan Pemerintah
Daerah Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Jumat (18/2).
Dikatakan bupati, dalam tatanan pemerintahan, diperlukan suatu susunan organisasi yang tepat untuk dapat menjalankan roda pemerintahan dengan efektif dan efisien. Sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, maka kunci susunan perangkat yang tepat adalah
dengan penempatan sumber daya manusia yang tepat pula, dengan susunan birokrasi yang ramping, namun kaya fungsi, disamping birokrasi pemerintahan
yang dapat bergerak lincah dalam menjalan tugas dan fungsi guna menciptakan 'good governance' yang akan memberikan hasil optimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat.
"Pelantikan yang kita lakukan ini adalah salah satu upaya guna mencari formasi terbaik dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Pringsewu. Formasi
terbaik, yakni penempatan personil yang dapat menjalankan tugas pokok dan fungsinya secara efektif dan efisien yang kesemuannya mengacu pada PP Nomor
41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah yang menggaungkan restrukturisasi dengan menampilkan birokrasi yang ramping, namun kaya akan fungsi dengan cara penempatan sumber daya yang tepat," katanya.
Dengan semangat efisiensi dan efektivitas ini, kata bupati, diharapkan akan tercipta susunan pemerintahan yang dapat memberikan hasil kerja yang optimal dan tepat guna, terutama dalam melayani dan memberdayakan masyarakat. Para pejabat diharapkan juga dapat merasakan tantangan dan suasana baru yang dapat memperbaiki kinerja sehingga upaya perbaikan kinerja organisasi yang menjadi visi utama pelantikan tersebut dapat terwujud.
"Para pejabat yang baru dilantik juga diharapkan bisa menjalankan organisasi pemerintahan yang transparan, dimana rakyat secara leluasa dapat memperoleh
informasi dan mengetahui secara jelas tentang proses perumusan dan implementasi kebijakan publik, sehingga akan ada kontrol dari masyarakat dalam
menjalankan roda pemerintahan," ujarnya.
Lebih lanjut Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi berharap para pejabat daerah Kabupaten Pringsewu selalu berada pada koridor perundang-undangan
yang berlaku dan menjalin kerja sama yang baik dengan semua pihak serta peka dan tanggap terhadap segala peristiwa yang terjadi di sekitarnya.
"Dengan demikian dapat terwujud masyarakat yang sejahtera, serta pemerintahan yang bersih dan berwibawa di Kabupaten Pringsewu ini," harap bupati.
Kemudian pada sore harinya pada hari dan tempat yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi juga melantik sebanyak 120 pejabat struktural eselon III dan 243 pejabat eselon IV di lingkungan Pemkab Pringsewu. Dengan demikian para pejabat struktural baik eselon II, III, dan IV yang dilantik tersebut seluruhnya sebanyak 389 pejabat eselon.
Adapun para pejabat eselon II yang dilantik Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diantaranya H.Firman Muntako, SE sebagai Asisten I Bidang
pemerintahan pada Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu, Drs.H.Gatot Susilo, MM (Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan
Setdakab), H.Syahlulsyah, SH, MH (Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdakab), Drs.H.Bahagia Saputra, MM (Sekretaris DPRD Pringsewu), H.Zulkifli, SH, MH (Inspektur Kabupaten Pringsewu), Rimir Mirhadi, SH (Kadis Pendidikan, Kebudayaan dan Pariwisata), Dr.Hj.Endang Budiati (Kadis Kesehatan),
Dra.Hj.Idawati Anoem, MM (Kadis Pendapatan), H.Hotman Atiek, SH, MH (Kepala Bappeda), Ir.H.Achmad Alwi Siregar (Kadis Perindagkop UMKM),
Drs.Achmad Basyar (Kepala BKB dan PP), Drs.Zulfuad zhary (Kadis Pemuda dan Olahraga), H.Kalmansyah, SH (Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil),
Ir.H.Junaidi Hasyim, MM (Kadis Perkebunan, Kehutanan, Tanaman Pangan dan Holtikultura), Ir.Dudi Mashardi (Kadis Peternakan dan Perikanan), Ir.R.Widodo
(Kadis PU), Ir.H.Dirmansyah (Kadis Perhubungan dan Kominfo), Edward Makmur, SH (Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup), Syamsul Bachri, S.MI
(Kepala BPM dan Pemkon), Bajuri, SH (Kadis Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi), Purwoto, SH, MH (Kepala BKD), Ir.Dancik Ibrahim (Kepala Badan
Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan), Drs.Junaidi (Kepala Badan Pelaksana Penanggulangan Bencana Daerah), Yuzar, SH (Staf Ahli
Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik), Drs.Zuhairi (Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan), serta Dra.Hj.Lisnalela (Staf Ahli Bidang
Kemasyarakatan dan SDM).
Sedangkan para pejabat eselon III yang dilantik Sekdakab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi beberapa diantaranya adalah Arif Nugroho, SE, MP sebagai Kabag
Kesejahteraan Sosial Setdakab Pringsewu, Hendrid, SE, MM (Kabag Perekonomian dan Pembangunan), Imron Rasyid, S.Sos, MM (Kabag Keuangan), Ujang
Usmarudin, SH, MH (Kabag Umum), Dra.DM Fitri (Kabag Humas dan Protokol), Drs.Firdaus Tarunajaya, MM (Kabag Tata Pemerintahan), Nawarli, SH (Kabag
Hukum dan Organisasi), Yus Amri Agus, S.Sos (Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik), Sukarman, S.Pd (Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja),
Drs.Zainal Abidin, MH (Kepala Kantor Pengelolaan Pasar dan Kebersihan), dr.Djohan Lius (Direktur RSUD Pringsewu), Hasnurahim , BBA (Camat Pringsewu),
Drs.H.Ananto Pratikno, MM (Camat Gadingrejo), Drs.Nang Abidin Hasan (Camat Ambarawa), Drs.M.Dawan, M.Si (Camat Sukoharjo), Humaidi Elhudri, S.Sos,
Syarifudin Yusuf, S.Sos (Camat Banyumas), Drs.Achmad Basri (Camat Pagelaran), dan Sofyan HS, SH (Camat Pardasuka).
(*/Humas dan Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU BAGIKAN SK CPNSD
PRINGSEWU - Sebanyak 222 orang dari 223 Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) formasi tahun 2010 yang dinyatakan lulus di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan mereka sebagai CPNSD. Sedangkan 1 orang CPNSD belum dapat diberikan NIP karena ...ada kesalahan administrasi di BKN, meskipun demikian NIP yang bersangkutan akan diberikan secepatnya.
Pembagian SK CPNSD tersebut dilaksanakan setelah melalui proses yang panjang dan menyangkut berbagai peraturan-peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penyerahan SK yang dilakukan Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2) tersebut, dilakukan menyusul telah selesainya proses administrasi di Badan Kepegawaian Negara (BKN), yakni terdiri dari 60 orang tenaga kesehatan, 87 orang tenaga pendidikan (guru), serta sebanyak 75 orang tenaga teknis lainnya.
Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam kata sambutannya mengucapkan selamat bagi para CPNSD yang menerima SK pengangkatan sebagai seorang CPNS di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu, karena hal tersebut merupakan hasil dari sebah kerja keras.
"Pengangkatan CPNS bukan sekadar mengisi formasi, namun juga untuk meningkatkan kinerja, dan sebagai seorang CPNS dituntut untuk selalu berkreasi, dan berinisiatif. Semangat mengabdi diawali dari lingkungan terkecil, yaitu pada lingkungan keluarga, tetangga, dan masyarakat masing–masing. Sehubungan dengan itu, selaku aparatur yang mengemban tugas dalam melayani masyarakat, saudara akan dituntut untuk senantiasa mampu melaksanakan keseluruhan penyelenggaraan tugas pemerintahan sesuai bidang masing–masing. karena itu, saya tekankan kepada CPNS yang baru menerima SK pengangkatan ini, hendaknya dapat menjadi aparatur yang profesional, bertanggung jawab, bersih, dan berwibawa serta menjunjung tinggi kejujuran, kebenaran, dan keadilan dalam menjalankan tugas poko dan fungsinya," tegasnya.
Para CPNS diharapkan selalu berpedoman pada Peraturan Pemerintah No.53 tahun 2010 tentang larangan dan kewajiban disiplin bagi seluruh Pegawai Negeri Sipil, yang berlaku dan dijalankan secara konsisten dan konsekuen.
"Laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi, utamakan profesionalime kerja, serta tingkatkan terus motivasi dan etos kerja, karena akan sangat menentukan sebuah keberhasilan. Saya berharap agar para CPNS dapat meningkatkan kepekaan dalam mencermati keadaan yang tengah dihadapi dewasa ini, serta mampu merubah setiap tantangan menjadi peluang yang baik, dengan ilmu, pengetahuan serta wawasan yang dimiliki," kata Pj Bupati.
Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi juga mengingatkan para CPNSD tersebut agar memanfaatkan masa orientasi selama setahun kedepan sebaik-baiknya dengan menunjukkan kinerja yang baik, karena kinerja yang baik akan menjadi penilaian ketika nantinya diangkat menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), karena selama setahun kedepan masih berstatus sebagai seorang Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD).
"Kiranya apa yang saya sampaikan ini dapat menjadi bahan perenungan kita bersama serta dapat lebih memberikan motivasi dalam melaksanakan setiap tugas dan amanah yang sudah dipercayakan di pundak kita sebagai abdi negara dan abdi masyarakat," pungkasnya.
(*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU BUKA MUSRENBANG KECAMATAN AMBARAWA
AMBARAWA - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Ambarawa Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2) dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di aula Kantor Kecamatan Ambarawa. Musrenbang tersebut juga dihadiri Sekretaris Daerah (Sekd...a) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, Asisten I Bidang
Pemerintahan H.Firman Muntako, SE, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, Kepala Bappeda Pringsewu H.Hotman Atik, serta para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Ambarawa dan jajaran uspika Ambarawa, para kepala pekon, dan tokoh masyarakat lainnya.
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutannya mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata Pj Bupati Pringsewu, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut Pj Bupati, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md )
PEMKAB PRINGSEWU PRIORITASKAN PELAYANAN PUBLIK
PRINGSEWU - Salah satu bentuk keberhasilan sebuah roda pemerintahan di daerah adalah adanya peningkatan kepercayaan masyarakat atas pelayanan yang diberikan pemerintah daerah kepada masyarakat. Hal tersebut dikatakan Komandan Kodim 0424/TGM Letkol P.Siringoringo saat membacakan amanat Pen...jabat Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam upacara
bulanan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu di Lapangan Pendopo Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2).
Dikatakannya, peningkatan kualitas pelayanan publik, saat ini menjadi salah satu prioritas jajaran Pemerintahan Daerah Kabupaten Pringsewu, oleh karena itu diminta kepada seluruh jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu agar dapat meningkatkan kedisiplinan dan kinerjanya.
"Khusus untuk para kepala satuan kerja agar selalu dapat membina dan mengevaluasi kinerja para stafnya," pinta Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi melalui Dandim 0424 Letkol P.Siringoringo.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu melalui Dandim 0424 berharap dalam mengisi pembangunan di Kabupaten Pringsewu seyogyanya selalu bersatu padu mendukung dan mensukseskan program-program pembangunan yang telah dicanangkan bersama, sehingga pelaksanaan pembangunan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, seperti yang diamanatkan dalam Undang-undang No. 48 Tahun 2008 tentang pembentukan Kabupaten Pringsewu di Provinsi Lampung akan semakin cepat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Untuk itu seluruh jajaran aparatur pemerintahan di Kabupaten Pringsewu agar senantiasa tanggap dan dekat dengan masyarakat, dengan selalu mengedepankan pelayanan yang terbaik guna mewujudkan visi Kabupaten Pringsewu yakni ‘Terwujudnya Sumber Daya Manusia Kabupaten Pringsewu Yang Berkualitas Menuju Masyarakat Yang Sejahtera’," tandasnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md).
JADIKAN RASULLULLAH SAW
SURI TAULADAN
PRINGSEWU - Nabi Muhammad SAW adalah contoh teladan bagi kaum muslimin , baik beliau sebagai Rasul Allah, pribadi, maupun sebagai seorang pemimpin. Sebagai Rasul, ajaran Islam yang beliau syiarkan telah berhasil mengubah wajah dunia dan peradaban ke arah yang lebih baik, lebih manusiawi dan berad...ab. Sedangkan sebagai pribadi, beliau memancarkan kecerdasan yang luar biasa, berperilaku jujur, dan berakhlak mulia, sementara sebagai pemimpin, beliau juga adalah seorang pemimpin yang adil, tegas, dan bijaksana.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutannya saat peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1432 Hijriyah jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu di Masjid Jami KH Sobari, Pringsewu Selatan, Rabu (16/2).
Menurut Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, adalah hal yang sangat layak apabila kita senantiasa menunjukkan rasa hormat dan kecintaan kita kepada
beliau dengan segala cara, termasuk memperingati hari kelahiran beliau (maulid nabi).
"Peringatan Maulid Nabi ini, hendaknya menjadi titik balik bagi kita semua, agar dapat menjalankan kehidupan dengan berpegang teguh pada ajaran agama
Islam, yang senantiasa mengajarkan keindahan, kejujuran, dan perdamaian," katanya.
Oleh karena itu, kata Pj Bupati, semestinya kita singkirkan rasa benci, amarah dan sifat dendam dalam diri kita, serta jangan ada lagi kekerasan yang mengatasnamakan Islam, yang justru dapat mencemarkan nama baik Islam dan kaum muslimin.
"Wujudkan perdamaian dengan semua golongan termasuk kaum non muslim. Sebagai abdi negara adalah hal yang tepat apabila kita dapat mengaplikasikan
ajaran Islam dan semangat yang diajarkan Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari, serta dalam pekerjaan kita dalam melayani masyarakat. Jujur, tegas, adil, dan bijaksana adalah perilaku yang harus diterapkan dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagai seorang abdi masyarakat dan negara, sehingga akan
tercipta masyarakat yang madani, sebagaimana yang terwujud dalam pemerintahan Nabi Muhammad SAW," tandasnya.
Sementara itu, dalam tausiyahnya, Dr.H.Taufiq Akbar, M.Ag menjelaskan penerapan Islam yang dibagi menjadi 3 (tiga) yakni Islam normatif, atau Islam
yang berdasarkan Al-Qur'an, hadits dan sunah rasul, kemudian yang kedua Islam yang berdasarkan tradisi Timur Tengah, serta yang ketiga Islam yang dipadukan dengan unsur budaya lokal.
Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1432 Hijriyah tersebut juga dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa, Sekdakab Pringsewu
Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala satuan kerja perangkat daerah lainnya, serta para pegawai dan jajaran di lingkungan Pemkab Pringsewu, serta
para jamaah dan masyarakat Pringsewu lainnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU HADIRI HUT 17 SMAN 1 PAGELARAN
PAGELARAN – Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH menghadiri acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 SMA Negeri 1 Pagelaran di kampus sekolah tersebut di Pekon (Desa) Gumukrejo, Kecamatan Pagelaran, Senin (14/2).
Dalam sambutannya, Pj Bupati Kabupaten Pri...ngsewu Sudarno Eddi mengharapkan di usianya yang telah memasuki tahun ke-17 ini SMA Negeri 1 Pagelaran dapat menjadi sekolah yang lebih baik dan maju.
“Kekurangan dan keterbatasan jangan dijadikan hambatan, melainkan menjadi pendorong bagi mekanisme proses belajar mengajar yang ada dan kualitas para siswa yang dididik di sekolah ini dapat lebih unggul lagi,” katanya.
Sebagai agen perubahan (agent of change), kata Pj Bupati, para siswa merupakan harapan untuk meneruskan pembangunan bangsa dan negara, terutama di Kabupaten Pringsewu.
“Untuk itu, teruslah bersemangat dalam menuntut ilmu, raihlah prestasi, baik prestasi akademik maupun non-akademik, serta kembangkan diri untuk dapat tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik, serta bersikap optimis dalam menjalankan kewajiban sebagai pelajar,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan Pj Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, di hari jadinya yang ke 17 tahun ini, SMA Negeri 1 Pagelaran bila diibaratkan adalah usia anak remaja yang sedang berkembang untuk pendewasaan diri.
“Semoga SMA Negeri 1 Pagelaran selalu sukses dalam membimbing para siswanya, dan di usianya yang menuju pendewasaan ini, tentunya SMA Negeri 1 Pagelaran sudah menorehkan beberapa prestasi yang membanggakan, serta dapat menciptakan suasana sekolah yang bersih, nyaman serta asri, sehingga SMA Negeri 1 Pagelaran dapat menjadi percontohan bagi sekolah yang lain,” harapnya.
Turut hadir mendampingi Pj Bupati Pringsewu, diantaranya Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, Asisten II Setdakab Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten II H.Syahlulsyah, SH, MH, Kadis Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Pringsewu Ir.H.Junaidi Hasyim, Sekretaris Dinas Pendidikan Nawarli, SH, camat dan jajaran uspika Pagelaran. Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi juga meresmikan unit gedung baru sekolah tersebut, menanam pohon penghijauan serta mengunjungi stand pameran siswa. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU HADIRI MUSDA I PAN KAB.PRINGSEWU
KUNCUP - Partai Amanat Nasional (PAN) merupakan partai politik yang memiliki asas Akhlak Politik Berlandaskan Agama yang Membawa Rahmat bagi Sekalian Alam, yang berdiri pada pada tanggal 23 Agustus 1998 berdasarkan pengesahan Departemen Kehakiman dan HAM No. M-20.UM.06.08 tertanggal ...27 Agustus 2003. Selama 12 tahun berkarya, PAN telah berhasil merebut simpati rakyat, terbukti dari banyaknya kader dan simpatisan PAN di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Pringsewu.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat pembukaan musyawarah daerah (musda) pertama PAN Kabupaten Pringsewu di Taman Wisata Grojogan Sewu, Kuncup, Pringsewu Barat, Senin (14/2).
Simpati ini, kata Pj Bupati Sudarno Eddi, tidak muncul begitu saja, melainkan karena niat baik dan kerja keras PAN dalam mewujudkan aspirasi rakyat dalam mewujudkan kesejahteraan bangsa.
“Saya sangat mengapresiasi keberadaan Partai Amanat Nasional dan pengabdiannya yang telah diberikan kepada bangsa dan negara serta senantiasa mengharapkan dukungan Partai Amanat Nasional dalam semua program Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu demi percepatan pembangunan di Pringsewu,” katanya.
Musda, lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi, merupakan majelis pengambilan keputusan tertinggi dalam mencapai kata mufakat untuk menindaklanjuti suatu keputusan dengan lebih baik dan akurat dalam tingkat kabupaten/kota, yang sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
“Oleh karena itu, musda PAN Pringsewu ini hendaknya dimanfaatkan secara maksimal untuk saling bertukar pikiran dan pendapat, agar dapat menghasilkan keputusan-keputusan yang cerdas dan optimal dan profesionalitas yang tinggi dari Partai Amanat Nasional sendiri hendaknya menjadi motivasi dalam menyikapi keluhan dan tanggapan masyarakat dalam hal kemajuan pembangunan yang ada di Kabupaten Pringsewu dan selalu bisa menjaga kondisi keamanan di Kabupaten Pringsewu agar selalu berada dalam keadaan kondusif,” pungkasnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut, diantarnya Ketua DPW PAN Provinsi Lampung Dr.H.Abdurachman Sarbini (Mance) yang juga Bupati Kabupaten Tulangbawang, anggota DPR RI asal Lampung Drs.H.Fauzan Sya’ie yang juga mantan Bupati Kabupaten Tanggamus, Bupati Kabupaten Pesawaran Aries Sandi Dharmaputra, Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa beserta para wakil ketua, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan jajaran Pemkab Pringsewu, jajaran Forkopimda Kabupaten Pringsewu, serta para ketua dan pengurus partai politik di Kabupaten Pringsewu. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
ASISTEN II BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PAGELARAN
PAGELARAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Kamis (3/3) dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H....Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman dan sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Kepala Bappeda, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pagelaran dan jajaran uspika, serta para kepala pekon (kepala desa) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Pagelaran
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu diwakili Asisten II mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN PARDASUKA
PARDASUKA - Perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien adalah langkah awal dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat. Dalam perencanaan harus dipikirkan secara seksama apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Demikian dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan tertu...lis yang dibacakan Asisten I H.Firman Muntako, SE saat membuka musrenbang Kecamatan Pardasuka di Balai Pekon Wargomulyo, Rabu (2/3).
Dikatakannya, musrenbang Kecamatan Pardasuka yang merupakan media penampungan dan penyerapan aspirasi masyarakat—baik yang ada di tingkat kecamatan maupun pekon—mengenai usulan-usulan kebutuhan pembangunan harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, karena akan diketahui apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat, dan perencanaan serta pelaksanaan pembangunan akan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh masyarakat.
"Untuk diketahui bersama, program-program kegiatan yang merupakan hasil dari musrenbang ini akan diajukan pembiayaannya kepada pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat ataupun melalui swadaya dan gotong royong masyarakat," katanya.
Namun perlu ditekankan, lanjut dia, bahwa besar-kecilnya anggaran bukanlah tolak ukur suksesnya perencanaan, melainkan seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat.
"Hasil musrenbang kecamatan ini akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu untuk menjadi bahan bagi masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menyusun Rencana Kerja tahun 2012, serta sebagai bahan musrenbang tingkat kabupaten," ujarnya.
Oleh karena itu, kata bupati melalui asisten I, dihimbau kepada segenap peserta musrenbang agar tidak menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan seremonial belaka., namun gunakan forum tersebut untuk menuangkan segenap ide dan gagasan yang dimiliki dalam rangka menyejahterakan dan memajukan rakyat.
"Silang pendapat mungkin akan terjadi, namun itu adalah hal yang lumrah dan merupakan bagian dari upaya dan komitmen kita guna menciptakan kesamaan pandangan dan harapan dari seluruh pelaku pembangunan dalam memadukan strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan prioritas untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketika kabupaten ini hendak mengayun langkah menuju usia yang kedua, saya berharap agar program-program prioritas pembangunan yang kita jalankan dimasa yang akan datang adalah benar-benar pro kerakyatan, dengan memfokuskan diri pada program pemberdayaan ekonomi masyarakat, peningkatan infrastruktur, serta memperluas akses pendidikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Dimana hal tersebut adalah isu pokok pembangunan di Kabupaten Pringsewu tahun 2011, dan tetap perlu mendapat perhatian di tahun 2012," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi didampingi Asisten I H.Firman Muntako, SE juga meresmikan gedung Poskesdes Wargomulyo sebagai salah satu hasil pembangunan melalui program PNPM Mandiri Perdesaan, hadir dalam kesempatan tersebut, sejumlah anggota DPRD Pringsewu, seluruh staf ahli bupati, kepala Bappeda dan sejumlah kepala satker, camat dan uspika, berikut para kepala pekon dan tokoh masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN SUKOHARJO &
PERESMIAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
SUKOHARJO - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian ...di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan yang dibacakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM saat meresmikan proyek PNPM Mandiri Perdesaan dan pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sukoharjo di , Pekon (Desa) Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Selasa (01/03).
Dikatakannya, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Sukoharjo telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Drs.FX Siman, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela, Kepala Bappeda Pringsewu Hotman Atiek, serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Sukoharjo M.Dawam dan jajaran uspika, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Sukoharjo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela juga meresmikan gedung TK Keputran yang merupakan salah satu hasil PNPM Mandiri Perdesaan. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
HUT SATPOL PP KE-61PULUHAN PASANG PENGANTIN NIKAH MASSAL
PRINGSEWU - Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang ke-61 tingkat Provinsi Lampung, jajaran Satpol PP Provinsi Lampung dan Satpol PP Kabupaten Pringsewu serta Satpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung menggelar nikah massal ya...ng dipusatkan di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (28/2).
Pernikahan massal yang juga dikaitkan dengan HUT Provinsi Lampung ke-47 tersebut diikuti puluhan pasangan pengantin dari sejumlah kecamatan di Pringsewu.
Gubernur Lampung Sjachroedin ZP dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Berlian Tihang mengatakan Satpol PP sebagai salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sangat jelas eksistensinya berdasarkan PP No.6 tahun 2010.
“Dalam menegakkan peraturan daerah dan keputusan kepala daerah hendaknya Satpol PP berpedoman pada aturan dan bertindak professional,” katanya.
Hal tersebut, lanjut dia, sejalan dengan kebijakan yang sedang dibangun oleh pemerintah, yakni bagaimana kita meningkatkan citra, kewibawaan, dan kinerja Satpol PP dalam menjalankan tupoksinya.
Sementara itu, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi mengatakan usia dan pengalaman Satuan Polisi Pamong Praja di katakan sudah cukup dewasa.
Oleh sebab itu, dengan usia yang semakin dewasa sudah sepatutnya jajaran satpol PP dapat meningkatkan tugas dan pengabdian dalam mensukseskan kebijakan pemerintah dan pemerintah daerah.
“Dalam menyelenggarakan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, dilakukan secara arif dan bijaksana, sehingga dapat meningkatkan motivasi, pengetahuan, keterampilan dan sikap kearah professional, sejalan dengan peningkatan status kelembagaan Satpol PP,” katanya.
Selain itu, kata dia, kepada jajaran Satpol PP diharapkan senantiasa menjaga citra dan kewibawaan korp dalam melakukan tugas pokok dan fungsi sebagai wujud pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat bangsa dan negara.
Terkait penyelenggaraan nikah massal di Pringsewu yang merupakan salah satu rangkaian peringatan HUT Satpol PP ke-61 tingkat Provinsi Lampung, menurut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi adalah bertujuan agar warga yang belum resmi menikah dapat disahkan sebagai pasangan suami isteri dan mempunyai alte pernikahan.
“Pernikahan ini merupakan sunah Nabi Muhammad SAW, dan kiranya semua pasangan ini mendapat hidayah dari Allah swt sehingga mampu menciptakan kehidupan rumah tangga yang bahagia, sakinah, mawadah, dan warohmah," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, puluhan pasang pengantin tersebut bersama Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, Sekdaprov Lampung Berlian Tihang, Ketua PHRI Lampung Handitya Narapati SZP, beserta jajaran Pemprov Lampung dan Pemkab Pringsewu, jajaran forkopimda Kabupaten Pringsewu diarak keliling Kota Pringsewu derngan menggunakan kendaraan becak.
Turut hadir diantaranya Kasat Pol PP Provinsi Lampung dan Kasatpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU RESMIKAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
WAY BAYAS - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat meresmikan sejumlah proyek PNPM Mandiri Perdesaan di Dusun Way Bayas, Pekon (Desa) Panjerejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Kamis (24/2).
Dikatakan bupati, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Gadingrejo sendiri telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik seperti gedung, jalan, drainase, serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa beserta Wakil Ketua DPRD Drs.FX Siman dan Stiyono, SH, Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Gadingrejo Drs.Ananto Pratikno dan jajaran uspika Gadingrejo, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Gadingrejo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi didampingi Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa dan Wakil Ketua DPRD FX Siman dan Stiyono serta Sekda Idrus Effendi dan jajaran Pemkab Pringsewu juga meninjau rencana pembukaan jalan tembus yang menghubungkan Dusun Way Bayas dengan sejumlah wilayah lainnya.(*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
SEKDA BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PRINGSEWU
PRINGSEWU - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Rabu (23/2) dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon (Balai Desa...) Podomoro, Kecamatan Pringsewu. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Stiyono, SH beserta sejumlah anggota DPRD lainnya, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pringsewu Hasnurahim, BBA dan jajaran uspika Pringsewu, para kepala pekon (kepala desa) dan lurah, serta tokoh masyarakat lainnya.
Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membacakan sambutan tertulis Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diwakili Sekda Idrus Effendi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
SOSIALISASI PENGELOLAAN PBB KAB. PRINGSEWU
PRINGSEWU - Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dominan guna membiayai pelaksanaan daerah serta mendukung lajunya pembangunan di Kabupaten Pringsewu. Pada tahun 2010 Penerimaan dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Pedesaan maupun per......kotaan di Kabupaten Pringsewu sesuai target yang di tetapkan sebesar Rp. 2.050.921.737 dan tercapai sebesar Rp.1.293.899.660 atau 63,1%.
Demikian diungkapkan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutannya yang dibacakan Sekkab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membuka sosialisasi dan pembinaan pengelolaan PBB yang diikuti camat dan kepala pekon serta lurah se Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (21/2).
Dikatakan bupati, kondisi saat ini belum mencerminkan hasil yang optimal, mengingat masih rendahnya kesadaran masyarakat wajib pajak yang taat dan tepat waktu dalam membayar pajak.
"Oleh karena itu, untuk mencapai target penerimaan pajak di Kabupaten Pringsewu diperlukan adanya sosialisasi tentang perpajakan secara stimultan mulai dari tingkat kabupaten sampai ke kecamatan. Dan para petugas yang menangani pajak agar dapat melakukan pendekatan secara sinergi kepada masyarakat tentang arti pentingnya membayar pajak demi kelancaran pembangunan," katanya.
Sedangkan kegiatan tersebut, kata bupati, bertujuan untuk dapat memberikan penjelasan atau membantu menyelesaikan permasalahan-permasalahan terkait penagihan PBB baik di tingkat pekon atau desa dan kelurahan. Harapannya pada tahun 2011 ini tidak terdapat lagi permasalahan seperti tahun sebelumnya," harap bupati. (*/Humas & Protokol Setkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
389 PEJABAT ESELON PEMKAB PRINGSEWU DILANTIK
PRINGSEWU - Otonomi daerah akan berhasil dengan baik bila disertai efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan memperhatikan
seluruh elemen penopangnya. Begitu pula di Kabupaten Pringsewu, sebagai sebuah Daerah Otonomi Baru (DOB), Pringsewu tengah berusaha mencapa...i
kemajuan di segala bidang. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu senantiasa melakukan pembenahan untuk mencari kondisi dan formasi
terbaik di setiap elemen bagi perkembangan daerah ke depan.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat melantik 26 pejabat struktural eselon II di lingkungan Pemerintah
Daerah Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Jumat (18/2).
Dikatakan bupati, dalam tatanan pemerintahan, diperlukan suatu susunan organisasi yang tepat untuk dapat menjalankan roda pemerintahan dengan efektif dan efisien. Sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, maka kunci susunan perangkat yang tepat adalah
dengan penempatan sumber daya manusia yang tepat pula, dengan susunan birokrasi yang ramping, namun kaya fungsi, disamping birokrasi pemerintahan
yang dapat bergerak lincah dalam menjalan tugas dan fungsi guna menciptakan 'good governance' yang akan memberikan hasil optimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat.
"Pelantikan yang kita lakukan ini adalah salah satu upaya guna mencari formasi terbaik dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Pringsewu. Formasi
terbaik, yakni penempatan personil yang dapat menjalankan tugas pokok dan fungsinya secara efektif dan efisien yang kesemuannya mengacu pada PP Nomor
41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah yang menggaungkan restrukturisasi dengan menampilkan birokrasi yang ramping, namun kaya akan fungsi dengan cara penempatan sumber daya yang tepat," katanya.
Dengan semangat efisiensi dan efektivitas ini, kata bupati, diharapkan akan tercipta susunan pemerintahan yang dapat memberikan hasil kerja yang optimal dan tepat guna, terutama dalam melayani dan memberdayakan masyarakat. Para pejabat diharapkan juga dapat merasakan tantangan dan suasana baru yang dapat memperbaiki kinerja sehingga upaya perbaikan kinerja organisasi yang menjadi visi utama pelantikan tersebut dapat terwujud.
"Para pejabat yang baru dilantik juga diharapkan bisa menjalankan organisasi pemerintahan yang transparan, dimana rakyat secara leluasa dapat memperoleh
informasi dan mengetahui secara jelas tentang proses perumusan dan implementasi kebijakan publik, sehingga akan ada kontrol dari masyarakat dalam
menjalankan roda pemerintahan," ujarnya.
Lebih lanjut Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi berharap para pejabat daerah Kabupaten Pringsewu selalu berada pada koridor perundang-undangan
yang berlaku dan menjalin kerja sama yang baik dengan semua pihak serta peka dan tanggap terhadap segala peristiwa yang terjadi di sekitarnya.
"Dengan demikian dapat terwujud masyarakat yang sejahtera, serta pemerintahan yang bersih dan berwibawa di Kabupaten Pringsewu ini," harap bupati.
Kemudian pada sore harinya pada hari dan tempat yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi juga melantik sebanyak 120 pejabat struktural eselon III dan 243 pejabat eselon IV di lingkungan Pemkab Pringsewu. Dengan demikian para pejabat struktural baik eselon II, III, dan IV yang dilantik tersebut seluruhnya sebanyak 389 pejabat eselon.
Adapun para pejabat eselon II yang dilantik Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diantaranya H.Firman Muntako, SE sebagai Asisten I Bidang
pemerintahan pada Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu, Drs.H.Gatot Susilo, MM (Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan
Setdakab), H.Syahlulsyah, SH, MH (Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdakab), Drs.H.Bahagia Saputra, MM (Sekretaris DPRD Pringsewu), H.Zulkifli, SH, MH (Inspektur Kabupaten Pringsewu), Rimir Mirhadi, SH (Kadis Pendidikan, Kebudayaan dan Pariwisata), Dr.Hj.Endang Budiati (Kadis Kesehatan),
Dra.Hj.Idawati Anoem, MM (Kadis Pendapatan), H.Hotman Atiek, SH, MH (Kepala Bappeda), Ir.H.Achmad Alwi Siregar (Kadis Perindagkop UMKM),
Drs.Achmad Basyar (Kepala BKB dan PP), Drs.Zulfuad zhary (Kadis Pemuda dan Olahraga), H.Kalmansyah, SH (Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil),
Ir.H.Junaidi Hasyim, MM (Kadis Perkebunan, Kehutanan, Tanaman Pangan dan Holtikultura), Ir.Dudi Mashardi (Kadis Peternakan dan Perikanan), Ir.R.Widodo
(Kadis PU), Ir.H.Dirmansyah (Kadis Perhubungan dan Kominfo), Edward Makmur, SH (Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup), Syamsul Bachri, S.MI
(Kepala BPM dan Pemkon), Bajuri, SH (Kadis Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi), Purwoto, SH, MH (Kepala BKD), Ir.Dancik Ibrahim (Kepala Badan
Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan), Drs.Junaidi (Kepala Badan Pelaksana Penanggulangan Bencana Daerah), Yuzar, SH (Staf Ahli
Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik), Drs.Zuhairi (Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan), serta Dra.Hj.Lisnalela (Staf Ahli Bidang
Kemasyarakatan dan SDM).
Sedangkan para pejabat eselon III yang dilantik Sekdakab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi beberapa diantaranya adalah Arif Nugroho, SE, MP sebagai Kabag
Kesejahteraan Sosial Setdakab Pringsewu, Hendrid, SE, MM (Kabag Perekonomian dan Pembangunan), Imron Rasyid, S.Sos, MM (Kabag Keuangan), Ujang
Usmarudin, SH, MH (Kabag Umum), Dra.DM Fitri (Kabag Humas dan Protokol), Drs.Firdaus Tarunajaya, MM (Kabag Tata Pemerintahan), Nawarli, SH (Kabag
Hukum dan Organisasi), Yus Amri Agus, S.Sos (Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik), Sukarman, S.Pd (Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja),
Drs.Zainal Abidin, MH (Kepala Kantor Pengelolaan Pasar dan Kebersihan), dr.Djohan Lius (Direktur RSUD Pringsewu), Hasnurahim , BBA (Camat Pringsewu),
Drs.H.Ananto Pratikno, MM (Camat Gadingrejo), Drs.Nang Abidin Hasan (Camat Ambarawa), Drs.M.Dawan, M.Si (Camat Sukoharjo), Humaidi Elhudri, S.Sos,
Syarifudin Yusuf, S.Sos (Camat Banyumas), Drs.Achmad Basri (Camat Pagelaran), dan Sofyan HS, SH (Camat Pardasuka).
(*/Humas dan Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU BAGIKAN SK CPNSD
PRINGSEWU - Sebanyak 222 orang dari 223 Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) formasi tahun 2010 yang dinyatakan lulus di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan mereka sebagai CPNSD. Sedangkan 1 orang CPNSD belum dapat diberikan NIP karena ...ada kesalahan administrasi di BKN, meskipun demikian NIP yang bersangkutan akan diberikan secepatnya.
Pembagian SK CPNSD tersebut dilaksanakan setelah melalui proses yang panjang dan menyangkut berbagai peraturan-peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penyerahan SK yang dilakukan Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2) tersebut, dilakukan menyusul telah selesainya proses administrasi di Badan Kepegawaian Negara (BKN), yakni terdiri dari 60 orang tenaga kesehatan, 87 orang tenaga pendidikan (guru), serta sebanyak 75 orang tenaga teknis lainnya.
Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam kata sambutannya mengucapkan selamat bagi para CPNSD yang menerima SK pengangkatan sebagai seorang CPNS di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu, karena hal tersebut merupakan hasil dari sebah kerja keras.
"Pengangkatan CPNS bukan sekadar mengisi formasi, namun juga untuk meningkatkan kinerja, dan sebagai seorang CPNS dituntut untuk selalu berkreasi, dan berinisiatif. Semangat mengabdi diawali dari lingkungan terkecil, yaitu pada lingkungan keluarga, tetangga, dan masyarakat masing–masing. Sehubungan dengan itu, selaku aparatur yang mengemban tugas dalam melayani masyarakat, saudara akan dituntut untuk senantiasa mampu melaksanakan keseluruhan penyelenggaraan tugas pemerintahan sesuai bidang masing–masing. karena itu, saya tekankan kepada CPNS yang baru menerima SK pengangkatan ini, hendaknya dapat menjadi aparatur yang profesional, bertanggung jawab, bersih, dan berwibawa serta menjunjung tinggi kejujuran, kebenaran, dan keadilan dalam menjalankan tugas poko dan fungsinya," tegasnya.
Para CPNS diharapkan selalu berpedoman pada Peraturan Pemerintah No.53 tahun 2010 tentang larangan dan kewajiban disiplin bagi seluruh Pegawai Negeri Sipil, yang berlaku dan dijalankan secara konsisten dan konsekuen.
"Laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi, utamakan profesionalime kerja, serta tingkatkan terus motivasi dan etos kerja, karena akan sangat menentukan sebuah keberhasilan. Saya berharap agar para CPNS dapat meningkatkan kepekaan dalam mencermati keadaan yang tengah dihadapi dewasa ini, serta mampu merubah setiap tantangan menjadi peluang yang baik, dengan ilmu, pengetahuan serta wawasan yang dimiliki," kata Pj Bupati.
Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi juga mengingatkan para CPNSD tersebut agar memanfaatkan masa orientasi selama setahun kedepan sebaik-baiknya dengan menunjukkan kinerja yang baik, karena kinerja yang baik akan menjadi penilaian ketika nantinya diangkat menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), karena selama setahun kedepan masih berstatus sebagai seorang Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD).
"Kiranya apa yang saya sampaikan ini dapat menjadi bahan perenungan kita bersama serta dapat lebih memberikan motivasi dalam melaksanakan setiap tugas dan amanah yang sudah dipercayakan di pundak kita sebagai abdi negara dan abdi masyarakat," pungkasnya.
(*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU BUKA MUSRENBANG KECAMATAN AMBARAWA
AMBARAWA - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Ambarawa Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2) dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di aula Kantor Kecamatan Ambarawa. Musrenbang tersebut juga dihadiri Sekretaris Daerah (Sekd...a) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, Asisten I Bidang
Pemerintahan H.Firman Muntako, SE, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, Kepala Bappeda Pringsewu H.Hotman Atik, serta para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Ambarawa dan jajaran uspika Ambarawa, para kepala pekon, dan tokoh masyarakat lainnya.
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutannya mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata Pj Bupati Pringsewu, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut Pj Bupati, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md )
PEMKAB PRINGSEWU PRIORITASKAN PELAYANAN PUBLIK
PRINGSEWU - Salah satu bentuk keberhasilan sebuah roda pemerintahan di daerah adalah adanya peningkatan kepercayaan masyarakat atas pelayanan yang diberikan pemerintah daerah kepada masyarakat. Hal tersebut dikatakan Komandan Kodim 0424/TGM Letkol P.Siringoringo saat membacakan amanat Pen...jabat Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam upacara
bulanan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu di Lapangan Pendopo Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2).
Dikatakannya, peningkatan kualitas pelayanan publik, saat ini menjadi salah satu prioritas jajaran Pemerintahan Daerah Kabupaten Pringsewu, oleh karena itu diminta kepada seluruh jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu agar dapat meningkatkan kedisiplinan dan kinerjanya.
"Khusus untuk para kepala satuan kerja agar selalu dapat membina dan mengevaluasi kinerja para stafnya," pinta Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi melalui Dandim 0424 Letkol P.Siringoringo.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu melalui Dandim 0424 berharap dalam mengisi pembangunan di Kabupaten Pringsewu seyogyanya selalu bersatu padu mendukung dan mensukseskan program-program pembangunan yang telah dicanangkan bersama, sehingga pelaksanaan pembangunan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, seperti yang diamanatkan dalam Undang-undang No. 48 Tahun 2008 tentang pembentukan Kabupaten Pringsewu di Provinsi Lampung akan semakin cepat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Untuk itu seluruh jajaran aparatur pemerintahan di Kabupaten Pringsewu agar senantiasa tanggap dan dekat dengan masyarakat, dengan selalu mengedepankan pelayanan yang terbaik guna mewujudkan visi Kabupaten Pringsewu yakni ‘Terwujudnya Sumber Daya Manusia Kabupaten Pringsewu Yang Berkualitas Menuju Masyarakat Yang Sejahtera’," tandasnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md).
JADIKAN RASULLULLAH SAW
SURI TAULADAN
PRINGSEWU - Nabi Muhammad SAW adalah contoh teladan bagi kaum muslimin , baik beliau sebagai Rasul Allah, pribadi, maupun sebagai seorang pemimpin. Sebagai Rasul, ajaran Islam yang beliau syiarkan telah berhasil mengubah wajah dunia dan peradaban ke arah yang lebih baik, lebih manusiawi dan berad...ab. Sedangkan sebagai pribadi, beliau memancarkan kecerdasan yang luar biasa, berperilaku jujur, dan berakhlak mulia, sementara sebagai pemimpin, beliau juga adalah seorang pemimpin yang adil, tegas, dan bijaksana.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutannya saat peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1432 Hijriyah jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu di Masjid Jami KH Sobari, Pringsewu Selatan, Rabu (16/2).
Menurut Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, adalah hal yang sangat layak apabila kita senantiasa menunjukkan rasa hormat dan kecintaan kita kepada
beliau dengan segala cara, termasuk memperingati hari kelahiran beliau (maulid nabi).
"Peringatan Maulid Nabi ini, hendaknya menjadi titik balik bagi kita semua, agar dapat menjalankan kehidupan dengan berpegang teguh pada ajaran agama
Islam, yang senantiasa mengajarkan keindahan, kejujuran, dan perdamaian," katanya.
Oleh karena itu, kata Pj Bupati, semestinya kita singkirkan rasa benci, amarah dan sifat dendam dalam diri kita, serta jangan ada lagi kekerasan yang mengatasnamakan Islam, yang justru dapat mencemarkan nama baik Islam dan kaum muslimin.
"Wujudkan perdamaian dengan semua golongan termasuk kaum non muslim. Sebagai abdi negara adalah hal yang tepat apabila kita dapat mengaplikasikan
ajaran Islam dan semangat yang diajarkan Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari, serta dalam pekerjaan kita dalam melayani masyarakat. Jujur, tegas, adil, dan bijaksana adalah perilaku yang harus diterapkan dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagai seorang abdi masyarakat dan negara, sehingga akan
tercipta masyarakat yang madani, sebagaimana yang terwujud dalam pemerintahan Nabi Muhammad SAW," tandasnya.
Sementara itu, dalam tausiyahnya, Dr.H.Taufiq Akbar, M.Ag menjelaskan penerapan Islam yang dibagi menjadi 3 (tiga) yakni Islam normatif, atau Islam
yang berdasarkan Al-Qur'an, hadits dan sunah rasul, kemudian yang kedua Islam yang berdasarkan tradisi Timur Tengah, serta yang ketiga Islam yang dipadukan dengan unsur budaya lokal.
Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1432 Hijriyah tersebut juga dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa, Sekdakab Pringsewu
Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala satuan kerja perangkat daerah lainnya, serta para pegawai dan jajaran di lingkungan Pemkab Pringsewu, serta
para jamaah dan masyarakat Pringsewu lainnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU HADIRI HUT 17 SMAN 1 PAGELARAN
PAGELARAN – Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH menghadiri acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 SMA Negeri 1 Pagelaran di kampus sekolah tersebut di Pekon (Desa) Gumukrejo, Kecamatan Pagelaran, Senin (14/2).
Dalam sambutannya, Pj Bupati Kabupaten Pri...ngsewu Sudarno Eddi mengharapkan di usianya yang telah memasuki tahun ke-17 ini SMA Negeri 1 Pagelaran dapat menjadi sekolah yang lebih baik dan maju.
“Kekurangan dan keterbatasan jangan dijadikan hambatan, melainkan menjadi pendorong bagi mekanisme proses belajar mengajar yang ada dan kualitas para siswa yang dididik di sekolah ini dapat lebih unggul lagi,” katanya.
Sebagai agen perubahan (agent of change), kata Pj Bupati, para siswa merupakan harapan untuk meneruskan pembangunan bangsa dan negara, terutama di Kabupaten Pringsewu.
“Untuk itu, teruslah bersemangat dalam menuntut ilmu, raihlah prestasi, baik prestasi akademik maupun non-akademik, serta kembangkan diri untuk dapat tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik, serta bersikap optimis dalam menjalankan kewajiban sebagai pelajar,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan Pj Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, di hari jadinya yang ke 17 tahun ini, SMA Negeri 1 Pagelaran bila diibaratkan adalah usia anak remaja yang sedang berkembang untuk pendewasaan diri.
“Semoga SMA Negeri 1 Pagelaran selalu sukses dalam membimbing para siswanya, dan di usianya yang menuju pendewasaan ini, tentunya SMA Negeri 1 Pagelaran sudah menorehkan beberapa prestasi yang membanggakan, serta dapat menciptakan suasana sekolah yang bersih, nyaman serta asri, sehingga SMA Negeri 1 Pagelaran dapat menjadi percontohan bagi sekolah yang lain,” harapnya.
Turut hadir mendampingi Pj Bupati Pringsewu, diantaranya Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, Asisten II Setdakab Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten II H.Syahlulsyah, SH, MH, Kadis Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Pringsewu Ir.H.Junaidi Hasyim, Sekretaris Dinas Pendidikan Nawarli, SH, camat dan jajaran uspika Pagelaran. Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi juga meresmikan unit gedung baru sekolah tersebut, menanam pohon penghijauan serta mengunjungi stand pameran siswa. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
ASISTEN II BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PAGELARAN
PAGELARAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Kamis (3/3) dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H....Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman dan sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Kepala Bappeda, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pagelaran dan jajaran uspika, serta para kepala pekon (kepala desa) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Pagelaran
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu diwakili Asisten II mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN PARDASUKA
PARDASUKA - Perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien adalah langkah awal dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat. Dalam perencanaan harus dipikirkan secara seksama apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Demikian dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan tertu...lis yang dibacakan Asisten I H.Firman Muntako, SE saat membuka musrenbang Kecamatan Pardasuka di Balai Pekon Wargomulyo, Rabu (2/3).
Dikatakannya, musrenbang Kecamatan Pardasuka yang merupakan media penampungan dan penyerapan aspirasi masyarakat—baik yang ada di tingkat kecamatan maupun pekon—mengenai usulan-usulan kebutuhan pembangunan harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, karena akan diketahui apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat, dan perencanaan serta pelaksanaan pembangunan akan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh masyarakat.
"Untuk diketahui bersama, program-program kegiatan yang merupakan hasil dari musrenbang ini akan diajukan pembiayaannya kepada pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat ataupun melalui swadaya dan gotong royong masyarakat," katanya.
Namun perlu ditekankan, lanjut dia, bahwa besar-kecilnya anggaran bukanlah tolak ukur suksesnya perencanaan, melainkan seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat.
"Hasil musrenbang kecamatan ini akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu untuk menjadi bahan bagi masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menyusun Rencana Kerja tahun 2012, serta sebagai bahan musrenbang tingkat kabupaten," ujarnya.
Oleh karena itu, kata bupati melalui asisten I, dihimbau kepada segenap peserta musrenbang agar tidak menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan seremonial belaka., namun gunakan forum tersebut untuk menuangkan segenap ide dan gagasan yang dimiliki dalam rangka menyejahterakan dan memajukan rakyat.
"Silang pendapat mungkin akan terjadi, namun itu adalah hal yang lumrah dan merupakan bagian dari upaya dan komitmen kita guna menciptakan kesamaan pandangan dan harapan dari seluruh pelaku pembangunan dalam memadukan strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan prioritas untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketika kabupaten ini hendak mengayun langkah menuju usia yang kedua, saya berharap agar program-program prioritas pembangunan yang kita jalankan dimasa yang akan datang adalah benar-benar pro kerakyatan, dengan memfokuskan diri pada program pemberdayaan ekonomi masyarakat, peningkatan infrastruktur, serta memperluas akses pendidikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Dimana hal tersebut adalah isu pokok pembangunan di Kabupaten Pringsewu tahun 2011, dan tetap perlu mendapat perhatian di tahun 2012," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi didampingi Asisten I H.Firman Muntako, SE juga meresmikan gedung Poskesdes Wargomulyo sebagai salah satu hasil pembangunan melalui program PNPM Mandiri Perdesaan, hadir dalam kesempatan tersebut, sejumlah anggota DPRD Pringsewu, seluruh staf ahli bupati, kepala Bappeda dan sejumlah kepala satker, camat dan uspika, berikut para kepala pekon dan tokoh masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN SUKOHARJO &
PERESMIAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
SUKOHARJO - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian ...di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan yang dibacakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM saat meresmikan proyek PNPM Mandiri Perdesaan dan pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sukoharjo di , Pekon (Desa) Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Selasa (01/03).
Dikatakannya, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Sukoharjo telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Drs.FX Siman, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela, Kepala Bappeda Pringsewu Hotman Atiek, serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Sukoharjo M.Dawam dan jajaran uspika, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Sukoharjo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela juga meresmikan gedung TK Keputran yang merupakan salah satu hasil PNPM Mandiri Perdesaan. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
HUT SATPOL PP KE-61PULUHAN PASANG PENGANTIN NIKAH MASSAL
PRINGSEWU - Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang ke-61 tingkat Provinsi Lampung, jajaran Satpol PP Provinsi Lampung dan Satpol PP Kabupaten Pringsewu serta Satpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung menggelar nikah massal ya...ng dipusatkan di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (28/2).
Pernikahan massal yang juga dikaitkan dengan HUT Provinsi Lampung ke-47 tersebut diikuti puluhan pasangan pengantin dari sejumlah kecamatan di Pringsewu.
Gubernur Lampung Sjachroedin ZP dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Berlian Tihang mengatakan Satpol PP sebagai salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sangat jelas eksistensinya berdasarkan PP No.6 tahun 2010.
“Dalam menegakkan peraturan daerah dan keputusan kepala daerah hendaknya Satpol PP berpedoman pada aturan dan bertindak professional,” katanya.
Hal tersebut, lanjut dia, sejalan dengan kebijakan yang sedang dibangun oleh pemerintah, yakni bagaimana kita meningkatkan citra, kewibawaan, dan kinerja Satpol PP dalam menjalankan tupoksinya.
Sementara itu, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi mengatakan usia dan pengalaman Satuan Polisi Pamong Praja di katakan sudah cukup dewasa.
Oleh sebab itu, dengan usia yang semakin dewasa sudah sepatutnya jajaran satpol PP dapat meningkatkan tugas dan pengabdian dalam mensukseskan kebijakan pemerintah dan pemerintah daerah.
“Dalam menyelenggarakan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, dilakukan secara arif dan bijaksana, sehingga dapat meningkatkan motivasi, pengetahuan, keterampilan dan sikap kearah professional, sejalan dengan peningkatan status kelembagaan Satpol PP,” katanya.
Selain itu, kata dia, kepada jajaran Satpol PP diharapkan senantiasa menjaga citra dan kewibawaan korp dalam melakukan tugas pokok dan fungsi sebagai wujud pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat bangsa dan negara.
Terkait penyelenggaraan nikah massal di Pringsewu yang merupakan salah satu rangkaian peringatan HUT Satpol PP ke-61 tingkat Provinsi Lampung, menurut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi adalah bertujuan agar warga yang belum resmi menikah dapat disahkan sebagai pasangan suami isteri dan mempunyai alte pernikahan.
“Pernikahan ini merupakan sunah Nabi Muhammad SAW, dan kiranya semua pasangan ini mendapat hidayah dari Allah swt sehingga mampu menciptakan kehidupan rumah tangga yang bahagia, sakinah, mawadah, dan warohmah," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, puluhan pasang pengantin tersebut bersama Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, Sekdaprov Lampung Berlian Tihang, Ketua PHRI Lampung Handitya Narapati SZP, beserta jajaran Pemprov Lampung dan Pemkab Pringsewu, jajaran forkopimda Kabupaten Pringsewu diarak keliling Kota Pringsewu derngan menggunakan kendaraan becak.
Turut hadir diantaranya Kasat Pol PP Provinsi Lampung dan Kasatpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU RESMIKAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
WAY BAYAS - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat meresmikan sejumlah proyek PNPM Mandiri Perdesaan di Dusun Way Bayas, Pekon (Desa) Panjerejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Kamis (24/2).
Dikatakan bupati, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Gadingrejo sendiri telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik seperti gedung, jalan, drainase, serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa beserta Wakil Ketua DPRD Drs.FX Siman dan Stiyono, SH, Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Gadingrejo Drs.Ananto Pratikno dan jajaran uspika Gadingrejo, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Gadingrejo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi didampingi Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa dan Wakil Ketua DPRD FX Siman dan Stiyono serta Sekda Idrus Effendi dan jajaran Pemkab Pringsewu juga meninjau rencana pembukaan jalan tembus yang menghubungkan Dusun Way Bayas dengan sejumlah wilayah lainnya.(*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
SEKDA BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PRINGSEWU
PRINGSEWU - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Rabu (23/2) dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon (Balai Desa...) Podomoro, Kecamatan Pringsewu. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Stiyono, SH beserta sejumlah anggota DPRD lainnya, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pringsewu Hasnurahim, BBA dan jajaran uspika Pringsewu, para kepala pekon (kepala desa) dan lurah, serta tokoh masyarakat lainnya.
Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membacakan sambutan tertulis Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diwakili Sekda Idrus Effendi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
SOSIALISASI PENGELOLAAN PBB KAB. PRINGSEWU
PRINGSEWU - Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dominan guna membiayai pelaksanaan daerah serta mendukung lajunya pembangunan di Kabupaten Pringsewu. Pada tahun 2010 Penerimaan dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Pedesaan maupun per......kotaan di Kabupaten Pringsewu sesuai target yang di tetapkan sebesar Rp. 2.050.921.737 dan tercapai sebesar Rp.1.293.899.660 atau 63,1%.
Demikian diungkapkan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutannya yang dibacakan Sekkab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membuka sosialisasi dan pembinaan pengelolaan PBB yang diikuti camat dan kepala pekon serta lurah se Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (21/2).
Dikatakan bupati, kondisi saat ini belum mencerminkan hasil yang optimal, mengingat masih rendahnya kesadaran masyarakat wajib pajak yang taat dan tepat waktu dalam membayar pajak.
"Oleh karena itu, untuk mencapai target penerimaan pajak di Kabupaten Pringsewu diperlukan adanya sosialisasi tentang perpajakan secara stimultan mulai dari tingkat kabupaten sampai ke kecamatan. Dan para petugas yang menangani pajak agar dapat melakukan pendekatan secara sinergi kepada masyarakat tentang arti pentingnya membayar pajak demi kelancaran pembangunan," katanya.
Sedangkan kegiatan tersebut, kata bupati, bertujuan untuk dapat memberikan penjelasan atau membantu menyelesaikan permasalahan-permasalahan terkait penagihan PBB baik di tingkat pekon atau desa dan kelurahan. Harapannya pada tahun 2011 ini tidak terdapat lagi permasalahan seperti tahun sebelumnya," harap bupati. (*/Humas & Protokol Setkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
389 PEJABAT ESELON PEMKAB PRINGSEWU DILANTIK
PRINGSEWU - Otonomi daerah akan berhasil dengan baik bila disertai efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan memperhatikan
seluruh elemen penopangnya. Begitu pula di Kabupaten Pringsewu, sebagai sebuah Daerah Otonomi Baru (DOB), Pringsewu tengah berusaha mencapa...i
kemajuan di segala bidang. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu senantiasa melakukan pembenahan untuk mencari kondisi dan formasi
terbaik di setiap elemen bagi perkembangan daerah ke depan.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat melantik 26 pejabat struktural eselon II di lingkungan Pemerintah
Daerah Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Jumat (18/2).
Dikatakan bupati, dalam tatanan pemerintahan, diperlukan suatu susunan organisasi yang tepat untuk dapat menjalankan roda pemerintahan dengan efektif dan efisien. Sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, maka kunci susunan perangkat yang tepat adalah
dengan penempatan sumber daya manusia yang tepat pula, dengan susunan birokrasi yang ramping, namun kaya fungsi, disamping birokrasi pemerintahan
yang dapat bergerak lincah dalam menjalan tugas dan fungsi guna menciptakan 'good governance' yang akan memberikan hasil optimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat.
"Pelantikan yang kita lakukan ini adalah salah satu upaya guna mencari formasi terbaik dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Pringsewu. Formasi
terbaik, yakni penempatan personil yang dapat menjalankan tugas pokok dan fungsinya secara efektif dan efisien yang kesemuannya mengacu pada PP Nomor
41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah yang menggaungkan restrukturisasi dengan menampilkan birokrasi yang ramping, namun kaya akan fungsi dengan cara penempatan sumber daya yang tepat," katanya.
Dengan semangat efisiensi dan efektivitas ini, kata bupati, diharapkan akan tercipta susunan pemerintahan yang dapat memberikan hasil kerja yang optimal dan tepat guna, terutama dalam melayani dan memberdayakan masyarakat. Para pejabat diharapkan juga dapat merasakan tantangan dan suasana baru yang dapat memperbaiki kinerja sehingga upaya perbaikan kinerja organisasi yang menjadi visi utama pelantikan tersebut dapat terwujud.
"Para pejabat yang baru dilantik juga diharapkan bisa menjalankan organisasi pemerintahan yang transparan, dimana rakyat secara leluasa dapat memperoleh
informasi dan mengetahui secara jelas tentang proses perumusan dan implementasi kebijakan publik, sehingga akan ada kontrol dari masyarakat dalam
menjalankan roda pemerintahan," ujarnya.
Lebih lanjut Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi berharap para pejabat daerah Kabupaten Pringsewu selalu berada pada koridor perundang-undangan
yang berlaku dan menjalin kerja sama yang baik dengan semua pihak serta peka dan tanggap terhadap segala peristiwa yang terjadi di sekitarnya.
"Dengan demikian dapat terwujud masyarakat yang sejahtera, serta pemerintahan yang bersih dan berwibawa di Kabupaten Pringsewu ini," harap bupati.
Kemudian pada sore harinya pada hari dan tempat yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi juga melantik sebanyak 120 pejabat struktural eselon III dan 243 pejabat eselon IV di lingkungan Pemkab Pringsewu. Dengan demikian para pejabat struktural baik eselon II, III, dan IV yang dilantik tersebut seluruhnya sebanyak 389 pejabat eselon.
Adapun para pejabat eselon II yang dilantik Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diantaranya H.Firman Muntako, SE sebagai Asisten I Bidang
pemerintahan pada Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu, Drs.H.Gatot Susilo, MM (Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan
Setdakab), H.Syahlulsyah, SH, MH (Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdakab), Drs.H.Bahagia Saputra, MM (Sekretaris DPRD Pringsewu), H.Zulkifli, SH, MH (Inspektur Kabupaten Pringsewu), Rimir Mirhadi, SH (Kadis Pendidikan, Kebudayaan dan Pariwisata), Dr.Hj.Endang Budiati (Kadis Kesehatan),
Dra.Hj.Idawati Anoem, MM (Kadis Pendapatan), H.Hotman Atiek, SH, MH (Kepala Bappeda), Ir.H.Achmad Alwi Siregar (Kadis Perindagkop UMKM),
Drs.Achmad Basyar (Kepala BKB dan PP), Drs.Zulfuad zhary (Kadis Pemuda dan Olahraga), H.Kalmansyah, SH (Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil),
Ir.H.Junaidi Hasyim, MM (Kadis Perkebunan, Kehutanan, Tanaman Pangan dan Holtikultura), Ir.Dudi Mashardi (Kadis Peternakan dan Perikanan), Ir.R.Widodo
(Kadis PU), Ir.H.Dirmansyah (Kadis Perhubungan dan Kominfo), Edward Makmur, SH (Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup), Syamsul Bachri, S.MI
(Kepala BPM dan Pemkon), Bajuri, SH (Kadis Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi), Purwoto, SH, MH (Kepala BKD), Ir.Dancik Ibrahim (Kepala Badan
Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan), Drs.Junaidi (Kepala Badan Pelaksana Penanggulangan Bencana Daerah), Yuzar, SH (Staf Ahli
Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik), Drs.Zuhairi (Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan), serta Dra.Hj.Lisnalela (Staf Ahli Bidang
Kemasyarakatan dan SDM).
Sedangkan para pejabat eselon III yang dilantik Sekdakab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi beberapa diantaranya adalah Arif Nugroho, SE, MP sebagai Kabag
Kesejahteraan Sosial Setdakab Pringsewu, Hendrid, SE, MM (Kabag Perekonomian dan Pembangunan), Imron Rasyid, S.Sos, MM (Kabag Keuangan), Ujang
Usmarudin, SH, MH (Kabag Umum), Dra.DM Fitri (Kabag Humas dan Protokol), Drs.Firdaus Tarunajaya, MM (Kabag Tata Pemerintahan), Nawarli, SH (Kabag
Hukum dan Organisasi), Yus Amri Agus, S.Sos (Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik), Sukarman, S.Pd (Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja),
Drs.Zainal Abidin, MH (Kepala Kantor Pengelolaan Pasar dan Kebersihan), dr.Djohan Lius (Direktur RSUD Pringsewu), Hasnurahim , BBA (Camat Pringsewu),
Drs.H.Ananto Pratikno, MM (Camat Gadingrejo), Drs.Nang Abidin Hasan (Camat Ambarawa), Drs.M.Dawan, M.Si (Camat Sukoharjo), Humaidi Elhudri, S.Sos,
Syarifudin Yusuf, S.Sos (Camat Banyumas), Drs.Achmad Basri (Camat Pagelaran), dan Sofyan HS, SH (Camat Pardasuka).
(*/Humas dan Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU BAGIKAN SK CPNSD
PRINGSEWU - Sebanyak 222 orang dari 223 Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) formasi tahun 2010 yang dinyatakan lulus di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan mereka sebagai CPNSD. Sedangkan 1 orang CPNSD belum dapat diberikan NIP karena ...ada kesalahan administrasi di BKN, meskipun demikian NIP yang bersangkutan akan diberikan secepatnya.
Pembagian SK CPNSD tersebut dilaksanakan setelah melalui proses yang panjang dan menyangkut berbagai peraturan-peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penyerahan SK yang dilakukan Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2) tersebut, dilakukan menyusul telah selesainya proses administrasi di Badan Kepegawaian Negara (BKN), yakni terdiri dari 60 orang tenaga kesehatan, 87 orang tenaga pendidikan (guru), serta sebanyak 75 orang tenaga teknis lainnya.
Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam kata sambutannya mengucapkan selamat bagi para CPNSD yang menerima SK pengangkatan sebagai seorang CPNS di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu, karena hal tersebut merupakan hasil dari sebah kerja keras.
"Pengangkatan CPNS bukan sekadar mengisi formasi, namun juga untuk meningkatkan kinerja, dan sebagai seorang CPNS dituntut untuk selalu berkreasi, dan berinisiatif. Semangat mengabdi diawali dari lingkungan terkecil, yaitu pada lingkungan keluarga, tetangga, dan masyarakat masing–masing. Sehubungan dengan itu, selaku aparatur yang mengemban tugas dalam melayani masyarakat, saudara akan dituntut untuk senantiasa mampu melaksanakan keseluruhan penyelenggaraan tugas pemerintahan sesuai bidang masing–masing. karena itu, saya tekankan kepada CPNS yang baru menerima SK pengangkatan ini, hendaknya dapat menjadi aparatur yang profesional, bertanggung jawab, bersih, dan berwibawa serta menjunjung tinggi kejujuran, kebenaran, dan keadilan dalam menjalankan tugas poko dan fungsinya," tegasnya.
Para CPNS diharapkan selalu berpedoman pada Peraturan Pemerintah No.53 tahun 2010 tentang larangan dan kewajiban disiplin bagi seluruh Pegawai Negeri Sipil, yang berlaku dan dijalankan secara konsisten dan konsekuen.
"Laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi, utamakan profesionalime kerja, serta tingkatkan terus motivasi dan etos kerja, karena akan sangat menentukan sebuah keberhasilan. Saya berharap agar para CPNS dapat meningkatkan kepekaan dalam mencermati keadaan yang tengah dihadapi dewasa ini, serta mampu merubah setiap tantangan menjadi peluang yang baik, dengan ilmu, pengetahuan serta wawasan yang dimiliki," kata Pj Bupati.
Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi juga mengingatkan para CPNSD tersebut agar memanfaatkan masa orientasi selama setahun kedepan sebaik-baiknya dengan menunjukkan kinerja yang baik, karena kinerja yang baik akan menjadi penilaian ketika nantinya diangkat menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), karena selama setahun kedepan masih berstatus sebagai seorang Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD).
"Kiranya apa yang saya sampaikan ini dapat menjadi bahan perenungan kita bersama serta dapat lebih memberikan motivasi dalam melaksanakan setiap tugas dan amanah yang sudah dipercayakan di pundak kita sebagai abdi negara dan abdi masyarakat," pungkasnya.
(*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU BUKA MUSRENBANG KECAMATAN AMBARAWA
AMBARAWA - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Ambarawa Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2) dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di aula Kantor Kecamatan Ambarawa. Musrenbang tersebut juga dihadiri Sekretaris Daerah (Sekd...a) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, Asisten I Bidang
Pemerintahan H.Firman Muntako, SE, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, Kepala Bappeda Pringsewu H.Hotman Atik, serta para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Ambarawa dan jajaran uspika Ambarawa, para kepala pekon, dan tokoh masyarakat lainnya.
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutannya mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata Pj Bupati Pringsewu, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut Pj Bupati, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md )
PEMKAB PRINGSEWU PRIORITASKAN PELAYANAN PUBLIK
PRINGSEWU - Salah satu bentuk keberhasilan sebuah roda pemerintahan di daerah adalah adanya peningkatan kepercayaan masyarakat atas pelayanan yang diberikan pemerintah daerah kepada masyarakat. Hal tersebut dikatakan Komandan Kodim 0424/TGM Letkol P.Siringoringo saat membacakan amanat Pen...jabat Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam upacara
bulanan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu di Lapangan Pendopo Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2).
Dikatakannya, peningkatan kualitas pelayanan publik, saat ini menjadi salah satu prioritas jajaran Pemerintahan Daerah Kabupaten Pringsewu, oleh karena itu diminta kepada seluruh jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu agar dapat meningkatkan kedisiplinan dan kinerjanya.
"Khusus untuk para kepala satuan kerja agar selalu dapat membina dan mengevaluasi kinerja para stafnya," pinta Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi melalui Dandim 0424 Letkol P.Siringoringo.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu melalui Dandim 0424 berharap dalam mengisi pembangunan di Kabupaten Pringsewu seyogyanya selalu bersatu padu mendukung dan mensukseskan program-program pembangunan yang telah dicanangkan bersama, sehingga pelaksanaan pembangunan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, seperti yang diamanatkan dalam Undang-undang No. 48 Tahun 2008 tentang pembentukan Kabupaten Pringsewu di Provinsi Lampung akan semakin cepat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Untuk itu seluruh jajaran aparatur pemerintahan di Kabupaten Pringsewu agar senantiasa tanggap dan dekat dengan masyarakat, dengan selalu mengedepankan pelayanan yang terbaik guna mewujudkan visi Kabupaten Pringsewu yakni ‘Terwujudnya Sumber Daya Manusia Kabupaten Pringsewu Yang Berkualitas Menuju Masyarakat Yang Sejahtera’," tandasnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md).
ASISTEN II BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PAGELARAN
PAGELARAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Kamis (3/3) dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H....Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman dan sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Kepala Bappeda, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pagelaran dan jajaran uspika, serta para kepala pekon (kepala desa) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Pagelaran
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu diwakili Asisten II mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN PARDASUKA
PARDASUKA - Perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien adalah langkah awal dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat. Dalam perencanaan harus dipikirkan secara seksama apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Demikian dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan tertu...lis yang dibacakan Asisten I H.Firman Muntako, SE saat membuka musrenbang Kecamatan Pardasuka di Balai Pekon Wargomulyo, Rabu (2/3).
Dikatakannya, musrenbang Kecamatan Pardasuka yang merupakan media penampungan dan penyerapan aspirasi masyarakat—baik yang ada di tingkat kecamatan maupun pekon—mengenai usulan-usulan kebutuhan pembangunan harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, karena akan diketahui apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat, dan perencanaan serta pelaksanaan pembangunan akan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh masyarakat.
"Untuk diketahui bersama, program-program kegiatan yang merupakan hasil dari musrenbang ini akan diajukan pembiayaannya kepada pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat ataupun melalui swadaya dan gotong royong masyarakat," katanya.
Namun perlu ditekankan, lanjut dia, bahwa besar-kecilnya anggaran bukanlah tolak ukur suksesnya perencanaan, melainkan seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat.
"Hasil musrenbang kecamatan ini akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu untuk menjadi bahan bagi masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menyusun Rencana Kerja tahun 2012, serta sebagai bahan musrenbang tingkat kabupaten," ujarnya.
Oleh karena itu, kata bupati melalui asisten I, dihimbau kepada segenap peserta musrenbang agar tidak menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan seremonial belaka., namun gunakan forum tersebut untuk menuangkan segenap ide dan gagasan yang dimiliki dalam rangka menyejahterakan dan memajukan rakyat.
"Silang pendapat mungkin akan terjadi, namun itu adalah hal yang lumrah dan merupakan bagian dari upaya dan komitmen kita guna menciptakan kesamaan pandangan dan harapan dari seluruh pelaku pembangunan dalam memadukan strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan prioritas untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketika kabupaten ini hendak mengayun langkah menuju usia yang kedua, saya berharap agar program-program prioritas pembangunan yang kita jalankan dimasa yang akan datang adalah benar-benar pro kerakyatan, dengan memfokuskan diri pada program pemberdayaan ekonomi masyarakat, peningkatan infrastruktur, serta memperluas akses pendidikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Dimana hal tersebut adalah isu pokok pembangunan di Kabupaten Pringsewu tahun 2011, dan tetap perlu mendapat perhatian di tahun 2012," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi didampingi Asisten I H.Firman Muntako, SE juga meresmikan gedung Poskesdes Wargomulyo sebagai salah satu hasil pembangunan melalui program PNPM Mandiri Perdesaan, hadir dalam kesempatan tersebut, sejumlah anggota DPRD Pringsewu, seluruh staf ahli bupati, kepala Bappeda dan sejumlah kepala satker, camat dan uspika, berikut para kepala pekon dan tokoh masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN SUKOHARJO &
PERESMIAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
SUKOHARJO - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian ...di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan yang dibacakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM saat meresmikan proyek PNPM Mandiri Perdesaan dan pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sukoharjo di , Pekon (Desa) Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Selasa (01/03).
Dikatakannya, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Sukoharjo telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Drs.FX Siman, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela, Kepala Bappeda Pringsewu Hotman Atiek, serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Sukoharjo M.Dawam dan jajaran uspika, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Sukoharjo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela juga meresmikan gedung TK Keputran yang merupakan salah satu hasil PNPM Mandiri Perdesaan. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
HUT SATPOL PP KE-61PULUHAN PASANG PENGANTIN NIKAH MASSAL
PRINGSEWU - Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang ke-61 tingkat Provinsi Lampung, jajaran Satpol PP Provinsi Lampung dan Satpol PP Kabupaten Pringsewu serta Satpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung menggelar nikah massal ya...ng dipusatkan di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (28/2).
Pernikahan massal yang juga dikaitkan dengan HUT Provinsi Lampung ke-47 tersebut diikuti puluhan pasangan pengantin dari sejumlah kecamatan di Pringsewu.
Gubernur Lampung Sjachroedin ZP dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Berlian Tihang mengatakan Satpol PP sebagai salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sangat jelas eksistensinya berdasarkan PP No.6 tahun 2010.
“Dalam menegakkan peraturan daerah dan keputusan kepala daerah hendaknya Satpol PP berpedoman pada aturan dan bertindak professional,” katanya.
Hal tersebut, lanjut dia, sejalan dengan kebijakan yang sedang dibangun oleh pemerintah, yakni bagaimana kita meningkatkan citra, kewibawaan, dan kinerja Satpol PP dalam menjalankan tupoksinya.
Sementara itu, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi mengatakan usia dan pengalaman Satuan Polisi Pamong Praja di katakan sudah cukup dewasa.
Oleh sebab itu, dengan usia yang semakin dewasa sudah sepatutnya jajaran satpol PP dapat meningkatkan tugas dan pengabdian dalam mensukseskan kebijakan pemerintah dan pemerintah daerah.
“Dalam menyelenggarakan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, dilakukan secara arif dan bijaksana, sehingga dapat meningkatkan motivasi, pengetahuan, keterampilan dan sikap kearah professional, sejalan dengan peningkatan status kelembagaan Satpol PP,” katanya.
Selain itu, kata dia, kepada jajaran Satpol PP diharapkan senantiasa menjaga citra dan kewibawaan korp dalam melakukan tugas pokok dan fungsi sebagai wujud pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat bangsa dan negara.
Terkait penyelenggaraan nikah massal di Pringsewu yang merupakan salah satu rangkaian peringatan HUT Satpol PP ke-61 tingkat Provinsi Lampung, menurut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi adalah bertujuan agar warga yang belum resmi menikah dapat disahkan sebagai pasangan suami isteri dan mempunyai alte pernikahan.
“Pernikahan ini merupakan sunah Nabi Muhammad SAW, dan kiranya semua pasangan ini mendapat hidayah dari Allah swt sehingga mampu menciptakan kehidupan rumah tangga yang bahagia, sakinah, mawadah, dan warohmah," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, puluhan pasang pengantin tersebut bersama Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, Sekdaprov Lampung Berlian Tihang, Ketua PHRI Lampung Handitya Narapati SZP, beserta jajaran Pemprov Lampung dan Pemkab Pringsewu, jajaran forkopimda Kabupaten Pringsewu diarak keliling Kota Pringsewu derngan menggunakan kendaraan becak.
Turut hadir diantaranya Kasat Pol PP Provinsi Lampung dan Kasatpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU RESMIKAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
WAY BAYAS - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat meresmikan sejumlah proyek PNPM Mandiri Perdesaan di Dusun Way Bayas, Pekon (Desa) Panjerejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Kamis (24/2).
Dikatakan bupati, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Gadingrejo sendiri telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik seperti gedung, jalan, drainase, serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa beserta Wakil Ketua DPRD Drs.FX Siman dan Stiyono, SH, Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Gadingrejo Drs.Ananto Pratikno dan jajaran uspika Gadingrejo, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Gadingrejo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi didampingi Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa dan Wakil Ketua DPRD FX Siman dan Stiyono serta Sekda Idrus Effendi dan jajaran Pemkab Pringsewu juga meninjau rencana pembukaan jalan tembus yang menghubungkan Dusun Way Bayas dengan sejumlah wilayah lainnya.(*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
SEKDA BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PRINGSEWU
PRINGSEWU - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Rabu (23/2) dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon (Balai Desa...) Podomoro, Kecamatan Pringsewu. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Stiyono, SH beserta sejumlah anggota DPRD lainnya, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pringsewu Hasnurahim, BBA dan jajaran uspika Pringsewu, para kepala pekon (kepala desa) dan lurah, serta tokoh masyarakat lainnya.
Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membacakan sambutan tertulis Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diwakili Sekda Idrus Effendi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
SOSIALISASI PENGELOLAAN PBB KAB. PRINGSEWU
PRINGSEWU - Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dominan guna membiayai pelaksanaan daerah serta mendukung lajunya pembangunan di Kabupaten Pringsewu. Pada tahun 2010 Penerimaan dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Pedesaan maupun per......kotaan di Kabupaten Pringsewu sesuai target yang di tetapkan sebesar Rp. 2.050.921.737 dan tercapai sebesar Rp.1.293.899.660 atau 63,1%.
Demikian diungkapkan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutannya yang dibacakan Sekkab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membuka sosialisasi dan pembinaan pengelolaan PBB yang diikuti camat dan kepala pekon serta lurah se Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (21/2).
Dikatakan bupati, kondisi saat ini belum mencerminkan hasil yang optimal, mengingat masih rendahnya kesadaran masyarakat wajib pajak yang taat dan tepat waktu dalam membayar pajak.
"Oleh karena itu, untuk mencapai target penerimaan pajak di Kabupaten Pringsewu diperlukan adanya sosialisasi tentang perpajakan secara stimultan mulai dari tingkat kabupaten sampai ke kecamatan. Dan para petugas yang menangani pajak agar dapat melakukan pendekatan secara sinergi kepada masyarakat tentang arti pentingnya membayar pajak demi kelancaran pembangunan," katanya.
Sedangkan kegiatan tersebut, kata bupati, bertujuan untuk dapat memberikan penjelasan atau membantu menyelesaikan permasalahan-permasalahan terkait penagihan PBB baik di tingkat pekon atau desa dan kelurahan. Harapannya pada tahun 2011 ini tidak terdapat lagi permasalahan seperti tahun sebelumnya," harap bupati. (*/Humas & Protokol Setkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
389 PEJABAT ESELON PEMKAB PRINGSEWU DILANTIK
PRINGSEWU - Otonomi daerah akan berhasil dengan baik bila disertai efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan memperhatikan
seluruh elemen penopangnya. Begitu pula di Kabupaten Pringsewu, sebagai sebuah Daerah Otonomi Baru (DOB), Pringsewu tengah berusaha mencapa...i
kemajuan di segala bidang. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu senantiasa melakukan pembenahan untuk mencari kondisi dan formasi
terbaik di setiap elemen bagi perkembangan daerah ke depan.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat melantik 26 pejabat struktural eselon II di lingkungan Pemerintah
Daerah Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Jumat (18/2).
Dikatakan bupati, dalam tatanan pemerintahan, diperlukan suatu susunan organisasi yang tepat untuk dapat menjalankan roda pemerintahan dengan efektif dan efisien. Sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, maka kunci susunan perangkat yang tepat adalah
dengan penempatan sumber daya manusia yang tepat pula, dengan susunan birokrasi yang ramping, namun kaya fungsi, disamping birokrasi pemerintahan
yang dapat bergerak lincah dalam menjalan tugas dan fungsi guna menciptakan 'good governance' yang akan memberikan hasil optimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat.
"Pelantikan yang kita lakukan ini adalah salah satu upaya guna mencari formasi terbaik dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Pringsewu. Formasi
terbaik, yakni penempatan personil yang dapat menjalankan tugas pokok dan fungsinya secara efektif dan efisien yang kesemuannya mengacu pada PP Nomor
41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah yang menggaungkan restrukturisasi dengan menampilkan birokrasi yang ramping, namun kaya akan fungsi dengan cara penempatan sumber daya yang tepat," katanya.
Dengan semangat efisiensi dan efektivitas ini, kata bupati, diharapkan akan tercipta susunan pemerintahan yang dapat memberikan hasil kerja yang optimal dan tepat guna, terutama dalam melayani dan memberdayakan masyarakat. Para pejabat diharapkan juga dapat merasakan tantangan dan suasana baru yang dapat memperbaiki kinerja sehingga upaya perbaikan kinerja organisasi yang menjadi visi utama pelantikan tersebut dapat terwujud.
"Para pejabat yang baru dilantik juga diharapkan bisa menjalankan organisasi pemerintahan yang transparan, dimana rakyat secara leluasa dapat memperoleh
informasi dan mengetahui secara jelas tentang proses perumusan dan implementasi kebijakan publik, sehingga akan ada kontrol dari masyarakat dalam
menjalankan roda pemerintahan," ujarnya.
Lebih lanjut Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi berharap para pejabat daerah Kabupaten Pringsewu selalu berada pada koridor perundang-undangan
yang berlaku dan menjalin kerja sama yang baik dengan semua pihak serta peka dan tanggap terhadap segala peristiwa yang terjadi di sekitarnya.
"Dengan demikian dapat terwujud masyarakat yang sejahtera, serta pemerintahan yang bersih dan berwibawa di Kabupaten Pringsewu ini," harap bupati.
Kemudian pada sore harinya pada hari dan tempat yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi juga melantik sebanyak 120 pejabat struktural eselon III dan 243 pejabat eselon IV di lingkungan Pemkab Pringsewu. Dengan demikian para pejabat struktural baik eselon II, III, dan IV yang dilantik tersebut seluruhnya sebanyak 389 pejabat eselon.
Adapun para pejabat eselon II yang dilantik Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diantaranya H.Firman Muntako, SE sebagai Asisten I Bidang
pemerintahan pada Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu, Drs.H.Gatot Susilo, MM (Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan
Setdakab), H.Syahlulsyah, SH, MH (Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdakab), Drs.H.Bahagia Saputra, MM (Sekretaris DPRD Pringsewu), H.Zulkifli, SH, MH (Inspektur Kabupaten Pringsewu), Rimir Mirhadi, SH (Kadis Pendidikan, Kebudayaan dan Pariwisata), Dr.Hj.Endang Budiati (Kadis Kesehatan),
Dra.Hj.Idawati Anoem, MM (Kadis Pendapatan), H.Hotman Atiek, SH, MH (Kepala Bappeda), Ir.H.Achmad Alwi Siregar (Kadis Perindagkop UMKM),
Drs.Achmad Basyar (Kepala BKB dan PP), Drs.Zulfuad zhary (Kadis Pemuda dan Olahraga), H.Kalmansyah, SH (Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil),
Ir.H.Junaidi Hasyim, MM (Kadis Perkebunan, Kehutanan, Tanaman Pangan dan Holtikultura), Ir.Dudi Mashardi (Kadis Peternakan dan Perikanan), Ir.R.Widodo
(Kadis PU), Ir.H.Dirmansyah (Kadis Perhubungan dan Kominfo), Edward Makmur, SH (Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup), Syamsul Bachri, S.MI
(Kepala BPM dan Pemkon), Bajuri, SH (Kadis Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi), Purwoto, SH, MH (Kepala BKD), Ir.Dancik Ibrahim (Kepala Badan
Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan), Drs.Junaidi (Kepala Badan Pelaksana Penanggulangan Bencana Daerah), Yuzar, SH (Staf Ahli
Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik), Drs.Zuhairi (Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan), serta Dra.Hj.Lisnalela (Staf Ahli Bidang
Kemasyarakatan dan SDM).
Sedangkan para pejabat eselon III yang dilantik Sekdakab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi beberapa diantaranya adalah Arif Nugroho, SE, MP sebagai Kabag
Kesejahteraan Sosial Setdakab Pringsewu, Hendrid, SE, MM (Kabag Perekonomian dan Pembangunan), Imron Rasyid, S.Sos, MM (Kabag Keuangan), Ujang
Usmarudin, SH, MH (Kabag Umum), Dra.DM Fitri (Kabag Humas dan Protokol), Drs.Firdaus Tarunajaya, MM (Kabag Tata Pemerintahan), Nawarli, SH (Kabag
Hukum dan Organisasi), Yus Amri Agus, S.Sos (Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik), Sukarman, S.Pd (Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja),
Drs.Zainal Abidin, MH (Kepala Kantor Pengelolaan Pasar dan Kebersihan), dr.Djohan Lius (Direktur RSUD Pringsewu), Hasnurahim , BBA (Camat Pringsewu),
Drs.H.Ananto Pratikno, MM (Camat Gadingrejo), Drs.Nang Abidin Hasan (Camat Ambarawa), Drs.M.Dawan, M.Si (Camat Sukoharjo), Humaidi Elhudri, S.Sos,
Syarifudin Yusuf, S.Sos (Camat Banyumas), Drs.Achmad Basri (Camat Pagelaran), dan Sofyan HS, SH (Camat Pardasuka).
(*/Humas dan Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU BAGIKAN SK CPNSD
PRINGSEWU - Sebanyak 222 orang dari 223 Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) formasi tahun 2010 yang dinyatakan lulus di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan mereka sebagai CPNSD. Sedangkan 1 orang CPNSD belum dapat diberikan NIP karena ...ada kesalahan administrasi di BKN, meskipun demikian NIP yang bersangkutan akan diberikan secepatnya.
Pembagian SK CPNSD tersebut dilaksanakan setelah melalui proses yang panjang dan menyangkut berbagai peraturan-peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penyerahan SK yang dilakukan Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2) tersebut, dilakukan menyusul telah selesainya proses administrasi di Badan Kepegawaian Negara (BKN), yakni terdiri dari 60 orang tenaga kesehatan, 87 orang tenaga pendidikan (guru), serta sebanyak 75 orang tenaga teknis lainnya.
Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam kata sambutannya mengucapkan selamat bagi para CPNSD yang menerima SK pengangkatan sebagai seorang CPNS di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu, karena hal tersebut merupakan hasil dari sebah kerja keras.
"Pengangkatan CPNS bukan sekadar mengisi formasi, namun juga untuk meningkatkan kinerja, dan sebagai seorang CPNS dituntut untuk selalu berkreasi, dan berinisiatif. Semangat mengabdi diawali dari lingkungan terkecil, yaitu pada lingkungan keluarga, tetangga, dan masyarakat masing–masing. Sehubungan dengan itu, selaku aparatur yang mengemban tugas dalam melayani masyarakat, saudara akan dituntut untuk senantiasa mampu melaksanakan keseluruhan penyelenggaraan tugas pemerintahan sesuai bidang masing–masing. karena itu, saya tekankan kepada CPNS yang baru menerima SK pengangkatan ini, hendaknya dapat menjadi aparatur yang profesional, bertanggung jawab, bersih, dan berwibawa serta menjunjung tinggi kejujuran, kebenaran, dan keadilan dalam menjalankan tugas poko dan fungsinya," tegasnya.
Para CPNS diharapkan selalu berpedoman pada Peraturan Pemerintah No.53 tahun 2010 tentang larangan dan kewajiban disiplin bagi seluruh Pegawai Negeri Sipil, yang berlaku dan dijalankan secara konsisten dan konsekuen.
"Laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi, utamakan profesionalime kerja, serta tingkatkan terus motivasi dan etos kerja, karena akan sangat menentukan sebuah keberhasilan. Saya berharap agar para CPNS dapat meningkatkan kepekaan dalam mencermati keadaan yang tengah dihadapi dewasa ini, serta mampu merubah setiap tantangan menjadi peluang yang baik, dengan ilmu, pengetahuan serta wawasan yang dimiliki," kata Pj Bupati.
Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi juga mengingatkan para CPNSD tersebut agar memanfaatkan masa orientasi selama setahun kedepan sebaik-baiknya dengan menunjukkan kinerja yang baik, karena kinerja yang baik akan menjadi penilaian ketika nantinya diangkat menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), karena selama setahun kedepan masih berstatus sebagai seorang Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD).
"Kiranya apa yang saya sampaikan ini dapat menjadi bahan perenungan kita bersama serta dapat lebih memberikan motivasi dalam melaksanakan setiap tugas dan amanah yang sudah dipercayakan di pundak kita sebagai abdi negara dan abdi masyarakat," pungkasnya.
(*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU BUKA MUSRENBANG KECAMATAN AMBARAWA
AMBARAWA - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Ambarawa Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2) dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di aula Kantor Kecamatan Ambarawa. Musrenbang tersebut juga dihadiri Sekretaris Daerah (Sekd...a) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, Asisten I Bidang
Pemerintahan H.Firman Muntako, SE, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, Kepala Bappeda Pringsewu H.Hotman Atik, serta para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Ambarawa dan jajaran uspika Ambarawa, para kepala pekon, dan tokoh masyarakat lainnya.
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutannya mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata Pj Bupati Pringsewu, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut Pj Bupati, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md )
ASISTEN II BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PAGELARAN
PAGELARAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Kamis (3/3) dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H....Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman dan sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Kepala Bappeda, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pagelaran dan jajaran uspika, serta para kepala pekon (kepala desa) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Pagelaran
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu diwakili Asisten II mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN PARDASUKA
PARDASUKA - Perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien adalah langkah awal dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat. Dalam perencanaan harus dipikirkan secara seksama apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Demikian dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan tertu...lis yang dibacakan Asisten I H.Firman Muntako, SE saat membuka musrenbang Kecamatan Pardasuka di Balai Pekon Wargomulyo, Rabu (2/3).
Dikatakannya, musrenbang Kecamatan Pardasuka yang merupakan media penampungan dan penyerapan aspirasi masyarakat—baik yang ada di tingkat kecamatan maupun pekon—mengenai usulan-usulan kebutuhan pembangunan harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, karena akan diketahui apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat, dan perencanaan serta pelaksanaan pembangunan akan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh masyarakat.
"Untuk diketahui bersama, program-program kegiatan yang merupakan hasil dari musrenbang ini akan diajukan pembiayaannya kepada pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat ataupun melalui swadaya dan gotong royong masyarakat," katanya.
Namun perlu ditekankan, lanjut dia, bahwa besar-kecilnya anggaran bukanlah tolak ukur suksesnya perencanaan, melainkan seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat.
"Hasil musrenbang kecamatan ini akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu untuk menjadi bahan bagi masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menyusun Rencana Kerja tahun 2012, serta sebagai bahan musrenbang tingkat kabupaten," ujarnya.
Oleh karena itu, kata bupati melalui asisten I, dihimbau kepada segenap peserta musrenbang agar tidak menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan seremonial belaka., namun gunakan forum tersebut untuk menuangkan segenap ide dan gagasan yang dimiliki dalam rangka menyejahterakan dan memajukan rakyat.
"Silang pendapat mungkin akan terjadi, namun itu adalah hal yang lumrah dan merupakan bagian dari upaya dan komitmen kita guna menciptakan kesamaan pandangan dan harapan dari seluruh pelaku pembangunan dalam memadukan strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan prioritas untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketika kabupaten ini hendak mengayun langkah menuju usia yang kedua, saya berharap agar program-program prioritas pembangunan yang kita jalankan dimasa yang akan datang adalah benar-benar pro kerakyatan, dengan memfokuskan diri pada program pemberdayaan ekonomi masyarakat, peningkatan infrastruktur, serta memperluas akses pendidikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Dimana hal tersebut adalah isu pokok pembangunan di Kabupaten Pringsewu tahun 2011, dan tetap perlu mendapat perhatian di tahun 2012," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi didampingi Asisten I H.Firman Muntako, SE juga meresmikan gedung Poskesdes Wargomulyo sebagai salah satu hasil pembangunan melalui program PNPM Mandiri Perdesaan, hadir dalam kesempatan tersebut, sejumlah anggota DPRD Pringsewu, seluruh staf ahli bupati, kepala Bappeda dan sejumlah kepala satker, camat dan uspika, berikut para kepala pekon dan tokoh masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN SUKOHARJO &
PERESMIAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
SUKOHARJO - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian ...di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan yang dibacakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM saat meresmikan proyek PNPM Mandiri Perdesaan dan pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sukoharjo di , Pekon (Desa) Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Selasa (01/03).
Dikatakannya, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Sukoharjo telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Drs.FX Siman, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela, Kepala Bappeda Pringsewu Hotman Atiek, serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Sukoharjo M.Dawam dan jajaran uspika, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Sukoharjo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela juga meresmikan gedung TK Keputran yang merupakan salah satu hasil PNPM Mandiri Perdesaan. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
HUT SATPOL PP KE-61PULUHAN PASANG PENGANTIN NIKAH MASSAL
PRINGSEWU - Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang ke-61 tingkat Provinsi Lampung, jajaran Satpol PP Provinsi Lampung dan Satpol PP Kabupaten Pringsewu serta Satpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung menggelar nikah massal ya...ng dipusatkan di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (28/2).
Pernikahan massal yang juga dikaitkan dengan HUT Provinsi Lampung ke-47 tersebut diikuti puluhan pasangan pengantin dari sejumlah kecamatan di Pringsewu.
Gubernur Lampung Sjachroedin ZP dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Berlian Tihang mengatakan Satpol PP sebagai salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sangat jelas eksistensinya berdasarkan PP No.6 tahun 2010.
“Dalam menegakkan peraturan daerah dan keputusan kepala daerah hendaknya Satpol PP berpedoman pada aturan dan bertindak professional,” katanya.
Hal tersebut, lanjut dia, sejalan dengan kebijakan yang sedang dibangun oleh pemerintah, yakni bagaimana kita meningkatkan citra, kewibawaan, dan kinerja Satpol PP dalam menjalankan tupoksinya.
Sementara itu, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi mengatakan usia dan pengalaman Satuan Polisi Pamong Praja di katakan sudah cukup dewasa.
Oleh sebab itu, dengan usia yang semakin dewasa sudah sepatutnya jajaran satpol PP dapat meningkatkan tugas dan pengabdian dalam mensukseskan kebijakan pemerintah dan pemerintah daerah.
“Dalam menyelenggarakan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, dilakukan secara arif dan bijaksana, sehingga dapat meningkatkan motivasi, pengetahuan, keterampilan dan sikap kearah professional, sejalan dengan peningkatan status kelembagaan Satpol PP,” katanya.
Selain itu, kata dia, kepada jajaran Satpol PP diharapkan senantiasa menjaga citra dan kewibawaan korp dalam melakukan tugas pokok dan fungsi sebagai wujud pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat bangsa dan negara.
Terkait penyelenggaraan nikah massal di Pringsewu yang merupakan salah satu rangkaian peringatan HUT Satpol PP ke-61 tingkat Provinsi Lampung, menurut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi adalah bertujuan agar warga yang belum resmi menikah dapat disahkan sebagai pasangan suami isteri dan mempunyai alte pernikahan.
“Pernikahan ini merupakan sunah Nabi Muhammad SAW, dan kiranya semua pasangan ini mendapat hidayah dari Allah swt sehingga mampu menciptakan kehidupan rumah tangga yang bahagia, sakinah, mawadah, dan warohmah," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, puluhan pasang pengantin tersebut bersama Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, Sekdaprov Lampung Berlian Tihang, Ketua PHRI Lampung Handitya Narapati SZP, beserta jajaran Pemprov Lampung dan Pemkab Pringsewu, jajaran forkopimda Kabupaten Pringsewu diarak keliling Kota Pringsewu derngan menggunakan kendaraan becak.
Turut hadir diantaranya Kasat Pol PP Provinsi Lampung dan Kasatpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU RESMIKAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
WAY BAYAS - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat meresmikan sejumlah proyek PNPM Mandiri Perdesaan di Dusun Way Bayas, Pekon (Desa) Panjerejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Kamis (24/2).
Dikatakan bupati, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Gadingrejo sendiri telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik seperti gedung, jalan, drainase, serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa beserta Wakil Ketua DPRD Drs.FX Siman dan Stiyono, SH, Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Gadingrejo Drs.Ananto Pratikno dan jajaran uspika Gadingrejo, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Gadingrejo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi didampingi Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa dan Wakil Ketua DPRD FX Siman dan Stiyono serta Sekda Idrus Effendi dan jajaran Pemkab Pringsewu juga meninjau rencana pembukaan jalan tembus yang menghubungkan Dusun Way Bayas dengan sejumlah wilayah lainnya.(*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
SEKDA BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PRINGSEWU
PRINGSEWU - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Rabu (23/2) dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon (Balai Desa...) Podomoro, Kecamatan Pringsewu. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Stiyono, SH beserta sejumlah anggota DPRD lainnya, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pringsewu Hasnurahim, BBA dan jajaran uspika Pringsewu, para kepala pekon (kepala desa) dan lurah, serta tokoh masyarakat lainnya.
Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membacakan sambutan tertulis Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diwakili Sekda Idrus Effendi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
SOSIALISASI PENGELOLAAN PBB KAB. PRINGSEWU
PRINGSEWU - Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dominan guna membiayai pelaksanaan daerah serta mendukung lajunya pembangunan di Kabupaten Pringsewu. Pada tahun 2010 Penerimaan dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Pedesaan maupun per......kotaan di Kabupaten Pringsewu sesuai target yang di tetapkan sebesar Rp. 2.050.921.737 dan tercapai sebesar Rp.1.293.899.660 atau 63,1%.
Demikian diungkapkan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutannya yang dibacakan Sekkab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membuka sosialisasi dan pembinaan pengelolaan PBB yang diikuti camat dan kepala pekon serta lurah se Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (21/2).
Dikatakan bupati, kondisi saat ini belum mencerminkan hasil yang optimal, mengingat masih rendahnya kesadaran masyarakat wajib pajak yang taat dan tepat waktu dalam membayar pajak.
"Oleh karena itu, untuk mencapai target penerimaan pajak di Kabupaten Pringsewu diperlukan adanya sosialisasi tentang perpajakan secara stimultan mulai dari tingkat kabupaten sampai ke kecamatan. Dan para petugas yang menangani pajak agar dapat melakukan pendekatan secara sinergi kepada masyarakat tentang arti pentingnya membayar pajak demi kelancaran pembangunan," katanya.
Sedangkan kegiatan tersebut, kata bupati, bertujuan untuk dapat memberikan penjelasan atau membantu menyelesaikan permasalahan-permasalahan terkait penagihan PBB baik di tingkat pekon atau desa dan kelurahan. Harapannya pada tahun 2011 ini tidak terdapat lagi permasalahan seperti tahun sebelumnya," harap bupati. (*/Humas & Protokol Setkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
389 PEJABAT ESELON PEMKAB PRINGSEWU DILANTIK
PRINGSEWU - Otonomi daerah akan berhasil dengan baik bila disertai efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan memperhatikan
seluruh elemen penopangnya. Begitu pula di Kabupaten Pringsewu, sebagai sebuah Daerah Otonomi Baru (DOB), Pringsewu tengah berusaha mencapa...i
kemajuan di segala bidang. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu senantiasa melakukan pembenahan untuk mencari kondisi dan formasi
terbaik di setiap elemen bagi perkembangan daerah ke depan.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat melantik 26 pejabat struktural eselon II di lingkungan Pemerintah
Daerah Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Jumat (18/2).
Dikatakan bupati, dalam tatanan pemerintahan, diperlukan suatu susunan organisasi yang tepat untuk dapat menjalankan roda pemerintahan dengan efektif dan efisien. Sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, maka kunci susunan perangkat yang tepat adalah
dengan penempatan sumber daya manusia yang tepat pula, dengan susunan birokrasi yang ramping, namun kaya fungsi, disamping birokrasi pemerintahan
yang dapat bergerak lincah dalam menjalan tugas dan fungsi guna menciptakan 'good governance' yang akan memberikan hasil optimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat.
"Pelantikan yang kita lakukan ini adalah salah satu upaya guna mencari formasi terbaik dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Pringsewu. Formasi
terbaik, yakni penempatan personil yang dapat menjalankan tugas pokok dan fungsinya secara efektif dan efisien yang kesemuannya mengacu pada PP Nomor
41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah yang menggaungkan restrukturisasi dengan menampilkan birokrasi yang ramping, namun kaya akan fungsi dengan cara penempatan sumber daya yang tepat," katanya.
Dengan semangat efisiensi dan efektivitas ini, kata bupati, diharapkan akan tercipta susunan pemerintahan yang dapat memberikan hasil kerja yang optimal dan tepat guna, terutama dalam melayani dan memberdayakan masyarakat. Para pejabat diharapkan juga dapat merasakan tantangan dan suasana baru yang dapat memperbaiki kinerja sehingga upaya perbaikan kinerja organisasi yang menjadi visi utama pelantikan tersebut dapat terwujud.
"Para pejabat yang baru dilantik juga diharapkan bisa menjalankan organisasi pemerintahan yang transparan, dimana rakyat secara leluasa dapat memperoleh
informasi dan mengetahui secara jelas tentang proses perumusan dan implementasi kebijakan publik, sehingga akan ada kontrol dari masyarakat dalam
menjalankan roda pemerintahan," ujarnya.
Lebih lanjut Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi berharap para pejabat daerah Kabupaten Pringsewu selalu berada pada koridor perundang-undangan
yang berlaku dan menjalin kerja sama yang baik dengan semua pihak serta peka dan tanggap terhadap segala peristiwa yang terjadi di sekitarnya.
"Dengan demikian dapat terwujud masyarakat yang sejahtera, serta pemerintahan yang bersih dan berwibawa di Kabupaten Pringsewu ini," harap bupati.
Kemudian pada sore harinya pada hari dan tempat yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi juga melantik sebanyak 120 pejabat struktural eselon III dan 243 pejabat eselon IV di lingkungan Pemkab Pringsewu. Dengan demikian para pejabat struktural baik eselon II, III, dan IV yang dilantik tersebut seluruhnya sebanyak 389 pejabat eselon.
Adapun para pejabat eselon II yang dilantik Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diantaranya H.Firman Muntako, SE sebagai Asisten I Bidang
pemerintahan pada Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu, Drs.H.Gatot Susilo, MM (Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan
Setdakab), H.Syahlulsyah, SH, MH (Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdakab), Drs.H.Bahagia Saputra, MM (Sekretaris DPRD Pringsewu), H.Zulkifli, SH, MH (Inspektur Kabupaten Pringsewu), Rimir Mirhadi, SH (Kadis Pendidikan, Kebudayaan dan Pariwisata), Dr.Hj.Endang Budiati (Kadis Kesehatan),
Dra.Hj.Idawati Anoem, MM (Kadis Pendapatan), H.Hotman Atiek, SH, MH (Kepala Bappeda), Ir.H.Achmad Alwi Siregar (Kadis Perindagkop UMKM),
Drs.Achmad Basyar (Kepala BKB dan PP), Drs.Zulfuad zhary (Kadis Pemuda dan Olahraga), H.Kalmansyah, SH (Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil),
Ir.H.Junaidi Hasyim, MM (Kadis Perkebunan, Kehutanan, Tanaman Pangan dan Holtikultura), Ir.Dudi Mashardi (Kadis Peternakan dan Perikanan), Ir.R.Widodo
(Kadis PU), Ir.H.Dirmansyah (Kadis Perhubungan dan Kominfo), Edward Makmur, SH (Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup), Syamsul Bachri, S.MI
(Kepala BPM dan Pemkon), Bajuri, SH (Kadis Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi), Purwoto, SH, MH (Kepala BKD), Ir.Dancik Ibrahim (Kepala Badan
Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan), Drs.Junaidi (Kepala Badan Pelaksana Penanggulangan Bencana Daerah), Yuzar, SH (Staf Ahli
Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik), Drs.Zuhairi (Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan), serta Dra.Hj.Lisnalela (Staf Ahli Bidang
Kemasyarakatan dan SDM).
Sedangkan para pejabat eselon III yang dilantik Sekdakab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi beberapa diantaranya adalah Arif Nugroho, SE, MP sebagai Kabag
Kesejahteraan Sosial Setdakab Pringsewu, Hendrid, SE, MM (Kabag Perekonomian dan Pembangunan), Imron Rasyid, S.Sos, MM (Kabag Keuangan), Ujang
Usmarudin, SH, MH (Kabag Umum), Dra.DM Fitri (Kabag Humas dan Protokol), Drs.Firdaus Tarunajaya, MM (Kabag Tata Pemerintahan), Nawarli, SH (Kabag
Hukum dan Organisasi), Yus Amri Agus, S.Sos (Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik), Sukarman, S.Pd (Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja),
Drs.Zainal Abidin, MH (Kepala Kantor Pengelolaan Pasar dan Kebersihan), dr.Djohan Lius (Direktur RSUD Pringsewu), Hasnurahim , BBA (Camat Pringsewu),
Drs.H.Ananto Pratikno, MM (Camat Gadingrejo), Drs.Nang Abidin Hasan (Camat Ambarawa), Drs.M.Dawan, M.Si (Camat Sukoharjo), Humaidi Elhudri, S.Sos,
Syarifudin Yusuf, S.Sos (Camat Banyumas), Drs.Achmad Basri (Camat Pagelaran), dan Sofyan HS, SH (Camat Pardasuka).
(*/Humas dan Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU BAGIKAN SK CPNSD
PRINGSEWU - Sebanyak 222 orang dari 223 Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) formasi tahun 2010 yang dinyatakan lulus di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan mereka sebagai CPNSD. Sedangkan 1 orang CPNSD belum dapat diberikan NIP karena ...ada kesalahan administrasi di BKN, meskipun demikian NIP yang bersangkutan akan diberikan secepatnya.
Pembagian SK CPNSD tersebut dilaksanakan setelah melalui proses yang panjang dan menyangkut berbagai peraturan-peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penyerahan SK yang dilakukan Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2) tersebut, dilakukan menyusul telah selesainya proses administrasi di Badan Kepegawaian Negara (BKN), yakni terdiri dari 60 orang tenaga kesehatan, 87 orang tenaga pendidikan (guru), serta sebanyak 75 orang tenaga teknis lainnya.
Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam kata sambutannya mengucapkan selamat bagi para CPNSD yang menerima SK pengangkatan sebagai seorang CPNS di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu, karena hal tersebut merupakan hasil dari sebah kerja keras.
"Pengangkatan CPNS bukan sekadar mengisi formasi, namun juga untuk meningkatkan kinerja, dan sebagai seorang CPNS dituntut untuk selalu berkreasi, dan berinisiatif. Semangat mengabdi diawali dari lingkungan terkecil, yaitu pada lingkungan keluarga, tetangga, dan masyarakat masing–masing. Sehubungan dengan itu, selaku aparatur yang mengemban tugas dalam melayani masyarakat, saudara akan dituntut untuk senantiasa mampu melaksanakan keseluruhan penyelenggaraan tugas pemerintahan sesuai bidang masing–masing. karena itu, saya tekankan kepada CPNS yang baru menerima SK pengangkatan ini, hendaknya dapat menjadi aparatur yang profesional, bertanggung jawab, bersih, dan berwibawa serta menjunjung tinggi kejujuran, kebenaran, dan keadilan dalam menjalankan tugas poko dan fungsinya," tegasnya.
Para CPNS diharapkan selalu berpedoman pada Peraturan Pemerintah No.53 tahun 2010 tentang larangan dan kewajiban disiplin bagi seluruh Pegawai Negeri Sipil, yang berlaku dan dijalankan secara konsisten dan konsekuen.
"Laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi, utamakan profesionalime kerja, serta tingkatkan terus motivasi dan etos kerja, karena akan sangat menentukan sebuah keberhasilan. Saya berharap agar para CPNS dapat meningkatkan kepekaan dalam mencermati keadaan yang tengah dihadapi dewasa ini, serta mampu merubah setiap tantangan menjadi peluang yang baik, dengan ilmu, pengetahuan serta wawasan yang dimiliki," kata Pj Bupati.
Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi juga mengingatkan para CPNSD tersebut agar memanfaatkan masa orientasi selama setahun kedepan sebaik-baiknya dengan menunjukkan kinerja yang baik, karena kinerja yang baik akan menjadi penilaian ketika nantinya diangkat menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), karena selama setahun kedepan masih berstatus sebagai seorang Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD).
"Kiranya apa yang saya sampaikan ini dapat menjadi bahan perenungan kita bersama serta dapat lebih memberikan motivasi dalam melaksanakan setiap tugas dan amanah yang sudah dipercayakan di pundak kita sebagai abdi negara dan abdi masyarakat," pungkasnya.
(*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
ASISTEN II BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PAGELARAN
PAGELARAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Kamis (3/3) dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H....Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman dan sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Kepala Bappeda, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pagelaran dan jajaran uspika, serta para kepala pekon (kepala desa) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Pagelaran
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu diwakili Asisten II mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN PARDASUKA
PARDASUKA - Perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien adalah langkah awal dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat. Dalam perencanaan harus dipikirkan secara seksama apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Demikian dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan tertu...lis yang dibacakan Asisten I H.Firman Muntako, SE saat membuka musrenbang Kecamatan Pardasuka di Balai Pekon Wargomulyo, Rabu (2/3).
Dikatakannya, musrenbang Kecamatan Pardasuka yang merupakan media penampungan dan penyerapan aspirasi masyarakat—baik yang ada di tingkat kecamatan maupun pekon—mengenai usulan-usulan kebutuhan pembangunan harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, karena akan diketahui apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat, dan perencanaan serta pelaksanaan pembangunan akan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh masyarakat.
"Untuk diketahui bersama, program-program kegiatan yang merupakan hasil dari musrenbang ini akan diajukan pembiayaannya kepada pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat ataupun melalui swadaya dan gotong royong masyarakat," katanya.
Namun perlu ditekankan, lanjut dia, bahwa besar-kecilnya anggaran bukanlah tolak ukur suksesnya perencanaan, melainkan seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat.
"Hasil musrenbang kecamatan ini akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu untuk menjadi bahan bagi masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menyusun Rencana Kerja tahun 2012, serta sebagai bahan musrenbang tingkat kabupaten," ujarnya.
Oleh karena itu, kata bupati melalui asisten I, dihimbau kepada segenap peserta musrenbang agar tidak menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan seremonial belaka., namun gunakan forum tersebut untuk menuangkan segenap ide dan gagasan yang dimiliki dalam rangka menyejahterakan dan memajukan rakyat.
"Silang pendapat mungkin akan terjadi, namun itu adalah hal yang lumrah dan merupakan bagian dari upaya dan komitmen kita guna menciptakan kesamaan pandangan dan harapan dari seluruh pelaku pembangunan dalam memadukan strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan prioritas untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketika kabupaten ini hendak mengayun langkah menuju usia yang kedua, saya berharap agar program-program prioritas pembangunan yang kita jalankan dimasa yang akan datang adalah benar-benar pro kerakyatan, dengan memfokuskan diri pada program pemberdayaan ekonomi masyarakat, peningkatan infrastruktur, serta memperluas akses pendidikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Dimana hal tersebut adalah isu pokok pembangunan di Kabupaten Pringsewu tahun 2011, dan tetap perlu mendapat perhatian di tahun 2012," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi didampingi Asisten I H.Firman Muntako, SE juga meresmikan gedung Poskesdes Wargomulyo sebagai salah satu hasil pembangunan melalui program PNPM Mandiri Perdesaan, hadir dalam kesempatan tersebut, sejumlah anggota DPRD Pringsewu, seluruh staf ahli bupati, kepala Bappeda dan sejumlah kepala satker, camat dan uspika, berikut para kepala pekon dan tokoh masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN SUKOHARJO &
PERESMIAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
SUKOHARJO - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian ...di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan yang dibacakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM saat meresmikan proyek PNPM Mandiri Perdesaan dan pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sukoharjo di , Pekon (Desa) Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Selasa (01/03).
Dikatakannya, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Sukoharjo telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Drs.FX Siman, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela, Kepala Bappeda Pringsewu Hotman Atiek, serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Sukoharjo M.Dawam dan jajaran uspika, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Sukoharjo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela juga meresmikan gedung TK Keputran yang merupakan salah satu hasil PNPM Mandiri Perdesaan. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
HUT SATPOL PP KE-61PULUHAN PASANG PENGANTIN NIKAH MASSAL
PRINGSEWU - Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang ke-61 tingkat Provinsi Lampung, jajaran Satpol PP Provinsi Lampung dan Satpol PP Kabupaten Pringsewu serta Satpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung menggelar nikah massal ya...ng dipusatkan di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (28/2).
Pernikahan massal yang juga dikaitkan dengan HUT Provinsi Lampung ke-47 tersebut diikuti puluhan pasangan pengantin dari sejumlah kecamatan di Pringsewu.
Gubernur Lampung Sjachroedin ZP dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Berlian Tihang mengatakan Satpol PP sebagai salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sangat jelas eksistensinya berdasarkan PP No.6 tahun 2010.
“Dalam menegakkan peraturan daerah dan keputusan kepala daerah hendaknya Satpol PP berpedoman pada aturan dan bertindak professional,” katanya.
Hal tersebut, lanjut dia, sejalan dengan kebijakan yang sedang dibangun oleh pemerintah, yakni bagaimana kita meningkatkan citra, kewibawaan, dan kinerja Satpol PP dalam menjalankan tupoksinya.
Sementara itu, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi mengatakan usia dan pengalaman Satuan Polisi Pamong Praja di katakan sudah cukup dewasa.
Oleh sebab itu, dengan usia yang semakin dewasa sudah sepatutnya jajaran satpol PP dapat meningkatkan tugas dan pengabdian dalam mensukseskan kebijakan pemerintah dan pemerintah daerah.
“Dalam menyelenggarakan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, dilakukan secara arif dan bijaksana, sehingga dapat meningkatkan motivasi, pengetahuan, keterampilan dan sikap kearah professional, sejalan dengan peningkatan status kelembagaan Satpol PP,” katanya.
Selain itu, kata dia, kepada jajaran Satpol PP diharapkan senantiasa menjaga citra dan kewibawaan korp dalam melakukan tugas pokok dan fungsi sebagai wujud pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat bangsa dan negara.
Terkait penyelenggaraan nikah massal di Pringsewu yang merupakan salah satu rangkaian peringatan HUT Satpol PP ke-61 tingkat Provinsi Lampung, menurut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi adalah bertujuan agar warga yang belum resmi menikah dapat disahkan sebagai pasangan suami isteri dan mempunyai alte pernikahan.
“Pernikahan ini merupakan sunah Nabi Muhammad SAW, dan kiranya semua pasangan ini mendapat hidayah dari Allah swt sehingga mampu menciptakan kehidupan rumah tangga yang bahagia, sakinah, mawadah, dan warohmah," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, puluhan pasang pengantin tersebut bersama Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, Sekdaprov Lampung Berlian Tihang, Ketua PHRI Lampung Handitya Narapati SZP, beserta jajaran Pemprov Lampung dan Pemkab Pringsewu, jajaran forkopimda Kabupaten Pringsewu diarak keliling Kota Pringsewu derngan menggunakan kendaraan becak.
Turut hadir diantaranya Kasat Pol PP Provinsi Lampung dan Kasatpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU RESMIKAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
WAY BAYAS - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat meresmikan sejumlah proyek PNPM Mandiri Perdesaan di Dusun Way Bayas, Pekon (Desa) Panjerejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Kamis (24/2).
Dikatakan bupati, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Gadingrejo sendiri telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik seperti gedung, jalan, drainase, serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa beserta Wakil Ketua DPRD Drs.FX Siman dan Stiyono, SH, Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Gadingrejo Drs.Ananto Pratikno dan jajaran uspika Gadingrejo, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Gadingrejo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi didampingi Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa dan Wakil Ketua DPRD FX Siman dan Stiyono serta Sekda Idrus Effendi dan jajaran Pemkab Pringsewu juga meninjau rencana pembukaan jalan tembus yang menghubungkan Dusun Way Bayas dengan sejumlah wilayah lainnya.(*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
SEKDA BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PRINGSEWU
PRINGSEWU - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Rabu (23/2) dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon (Balai Desa...) Podomoro, Kecamatan Pringsewu. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Stiyono, SH beserta sejumlah anggota DPRD lainnya, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pringsewu Hasnurahim, BBA dan jajaran uspika Pringsewu, para kepala pekon (kepala desa) dan lurah, serta tokoh masyarakat lainnya.
Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membacakan sambutan tertulis Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diwakili Sekda Idrus Effendi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
SOSIALISASI PENGELOLAAN PBB KAB. PRINGSEWU
PRINGSEWU - Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dominan guna membiayai pelaksanaan daerah serta mendukung lajunya pembangunan di Kabupaten Pringsewu. Pada tahun 2010 Penerimaan dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Pedesaan maupun per......kotaan di Kabupaten Pringsewu sesuai target yang di tetapkan sebesar Rp. 2.050.921.737 dan tercapai sebesar Rp.1.293.899.660 atau 63,1%.
Demikian diungkapkan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutannya yang dibacakan Sekkab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membuka sosialisasi dan pembinaan pengelolaan PBB yang diikuti camat dan kepala pekon serta lurah se Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (21/2).
Dikatakan bupati, kondisi saat ini belum mencerminkan hasil yang optimal, mengingat masih rendahnya kesadaran masyarakat wajib pajak yang taat dan tepat waktu dalam membayar pajak.
"Oleh karena itu, untuk mencapai target penerimaan pajak di Kabupaten Pringsewu diperlukan adanya sosialisasi tentang perpajakan secara stimultan mulai dari tingkat kabupaten sampai ke kecamatan. Dan para petugas yang menangani pajak agar dapat melakukan pendekatan secara sinergi kepada masyarakat tentang arti pentingnya membayar pajak demi kelancaran pembangunan," katanya.
Sedangkan kegiatan tersebut, kata bupati, bertujuan untuk dapat memberikan penjelasan atau membantu menyelesaikan permasalahan-permasalahan terkait penagihan PBB baik di tingkat pekon atau desa dan kelurahan. Harapannya pada tahun 2011 ini tidak terdapat lagi permasalahan seperti tahun sebelumnya," harap bupati. (*/Humas & Protokol Setkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
ASISTEN II BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PAGELARAN
PAGELARAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Kamis (3/3) dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H....Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman dan sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Kepala Bappeda, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pagelaran dan jajaran uspika, serta para kepala pekon (kepala desa) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Pagelaran
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu diwakili Asisten II mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN PARDASUKA
PARDASUKA - Perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien adalah langkah awal dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat. Dalam perencanaan harus dipikirkan secara seksama apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Demikian dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan tertu...lis yang dibacakan Asisten I H.Firman Muntako, SE saat membuka musrenbang Kecamatan Pardasuka di Balai Pekon Wargomulyo, Rabu (2/3).
Dikatakannya, musrenbang Kecamatan Pardasuka yang merupakan media penampungan dan penyerapan aspirasi masyarakat—baik yang ada di tingkat kecamatan maupun pekon—mengenai usulan-usulan kebutuhan pembangunan harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, karena akan diketahui apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat, dan perencanaan serta pelaksanaan pembangunan akan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh masyarakat.
"Untuk diketahui bersama, program-program kegiatan yang merupakan hasil dari musrenbang ini akan diajukan pembiayaannya kepada pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat ataupun melalui swadaya dan gotong royong masyarakat," katanya.
Namun perlu ditekankan, lanjut dia, bahwa besar-kecilnya anggaran bukanlah tolak ukur suksesnya perencanaan, melainkan seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat.
"Hasil musrenbang kecamatan ini akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu untuk menjadi bahan bagi masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menyusun Rencana Kerja tahun 2012, serta sebagai bahan musrenbang tingkat kabupaten," ujarnya.
Oleh karena itu, kata bupati melalui asisten I, dihimbau kepada segenap peserta musrenbang agar tidak menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan seremonial belaka., namun gunakan forum tersebut untuk menuangkan segenap ide dan gagasan yang dimiliki dalam rangka menyejahterakan dan memajukan rakyat.
"Silang pendapat mungkin akan terjadi, namun itu adalah hal yang lumrah dan merupakan bagian dari upaya dan komitmen kita guna menciptakan kesamaan pandangan dan harapan dari seluruh pelaku pembangunan dalam memadukan strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan prioritas untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketika kabupaten ini hendak mengayun langkah menuju usia yang kedua, saya berharap agar program-program prioritas pembangunan yang kita jalankan dimasa yang akan datang adalah benar-benar pro kerakyatan, dengan memfokuskan diri pada program pemberdayaan ekonomi masyarakat, peningkatan infrastruktur, serta memperluas akses pendidikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Dimana hal tersebut adalah isu pokok pembangunan di Kabupaten Pringsewu tahun 2011, dan tetap perlu mendapat perhatian di tahun 2012," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi didampingi Asisten I H.Firman Muntako, SE juga meresmikan gedung Poskesdes Wargomulyo sebagai salah satu hasil pembangunan melalui program PNPM Mandiri Perdesaan, hadir dalam kesempatan tersebut, sejumlah anggota DPRD Pringsewu, seluruh staf ahli bupati, kepala Bappeda dan sejumlah kepala satker, camat dan uspika, berikut para kepala pekon dan tokoh masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN SUKOHARJO &
PERESMIAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
SUKOHARJO - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian ...di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan yang dibacakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM saat meresmikan proyek PNPM Mandiri Perdesaan dan pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sukoharjo di , Pekon (Desa) Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Selasa (01/03).
Dikatakannya, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Sukoharjo telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Drs.FX Siman, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela, Kepala Bappeda Pringsewu Hotman Atiek, serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Sukoharjo M.Dawam dan jajaran uspika, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Sukoharjo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela juga meresmikan gedung TK Keputran yang merupakan salah satu hasil PNPM Mandiri Perdesaan. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
HUT SATPOL PP KE-61PULUHAN PASANG PENGANTIN NIKAH MASSAL
PRINGSEWU - Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang ke-61 tingkat Provinsi Lampung, jajaran Satpol PP Provinsi Lampung dan Satpol PP Kabupaten Pringsewu serta Satpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung menggelar nikah massal ya...ng dipusatkan di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (28/2).
Pernikahan massal yang juga dikaitkan dengan HUT Provinsi Lampung ke-47 tersebut diikuti puluhan pasangan pengantin dari sejumlah kecamatan di Pringsewu.
Gubernur Lampung Sjachroedin ZP dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Berlian Tihang mengatakan Satpol PP sebagai salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sangat jelas eksistensinya berdasarkan PP No.6 tahun 2010.
“Dalam menegakkan peraturan daerah dan keputusan kepala daerah hendaknya Satpol PP berpedoman pada aturan dan bertindak professional,” katanya.
Hal tersebut, lanjut dia, sejalan dengan kebijakan yang sedang dibangun oleh pemerintah, yakni bagaimana kita meningkatkan citra, kewibawaan, dan kinerja Satpol PP dalam menjalankan tupoksinya.
Sementara itu, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi mengatakan usia dan pengalaman Satuan Polisi Pamong Praja di katakan sudah cukup dewasa.
Oleh sebab itu, dengan usia yang semakin dewasa sudah sepatutnya jajaran satpol PP dapat meningkatkan tugas dan pengabdian dalam mensukseskan kebijakan pemerintah dan pemerintah daerah.
“Dalam menyelenggarakan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, dilakukan secara arif dan bijaksana, sehingga dapat meningkatkan motivasi, pengetahuan, keterampilan dan sikap kearah professional, sejalan dengan peningkatan status kelembagaan Satpol PP,” katanya.
Selain itu, kata dia, kepada jajaran Satpol PP diharapkan senantiasa menjaga citra dan kewibawaan korp dalam melakukan tugas pokok dan fungsi sebagai wujud pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat bangsa dan negara.
Terkait penyelenggaraan nikah massal di Pringsewu yang merupakan salah satu rangkaian peringatan HUT Satpol PP ke-61 tingkat Provinsi Lampung, menurut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi adalah bertujuan agar warga yang belum resmi menikah dapat disahkan sebagai pasangan suami isteri dan mempunyai alte pernikahan.
“Pernikahan ini merupakan sunah Nabi Muhammad SAW, dan kiranya semua pasangan ini mendapat hidayah dari Allah swt sehingga mampu menciptakan kehidupan rumah tangga yang bahagia, sakinah, mawadah, dan warohmah," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, puluhan pasang pengantin tersebut bersama Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, Sekdaprov Lampung Berlian Tihang, Ketua PHRI Lampung Handitya Narapati SZP, beserta jajaran Pemprov Lampung dan Pemkab Pringsewu, jajaran forkopimda Kabupaten Pringsewu diarak keliling Kota Pringsewu derngan menggunakan kendaraan becak.
Turut hadir diantaranya Kasat Pol PP Provinsi Lampung dan Kasatpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU RESMIKAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
WAY BAYAS - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat meresmikan sejumlah proyek PNPM Mandiri Perdesaan di Dusun Way Bayas, Pekon (Desa) Panjerejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Kamis (24/2).
Dikatakan bupati, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Gadingrejo sendiri telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik seperti gedung, jalan, drainase, serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa beserta Wakil Ketua DPRD Drs.FX Siman dan Stiyono, SH, Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Gadingrejo Drs.Ananto Pratikno dan jajaran uspika Gadingrejo, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Gadingrejo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi didampingi Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa dan Wakil Ketua DPRD FX Siman dan Stiyono serta Sekda Idrus Effendi dan jajaran Pemkab Pringsewu juga meninjau rencana pembukaan jalan tembus yang menghubungkan Dusun Way Bayas dengan sejumlah wilayah lainnya.(*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
SEKDA BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PRINGSEWU
PRINGSEWU - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Rabu (23/2) dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon (Balai Desa...) Podomoro, Kecamatan Pringsewu. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Stiyono, SH beserta sejumlah anggota DPRD lainnya, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pringsewu Hasnurahim, BBA dan jajaran uspika Pringsewu, para kepala pekon (kepala desa) dan lurah, serta tokoh masyarakat lainnya.
Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membacakan sambutan tertulis Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diwakili Sekda Idrus Effendi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
ASISTEN II BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PAGELARAN
PAGELARAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Kamis (3/3) dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H....Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman dan sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Kepala Bappeda, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pagelaran dan jajaran uspika, serta para kepala pekon (kepala desa) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Pagelaran
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu diwakili Asisten II mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN PARDASUKA
PARDASUKA - Perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien adalah langkah awal dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat. Dalam perencanaan harus dipikirkan secara seksama apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Demikian dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan tertu...lis yang dibacakan Asisten I H.Firman Muntako, SE saat membuka musrenbang Kecamatan Pardasuka di Balai Pekon Wargomulyo, Rabu (2/3).
Dikatakannya, musrenbang Kecamatan Pardasuka yang merupakan media penampungan dan penyerapan aspirasi masyarakat—baik yang ada di tingkat kecamatan maupun pekon—mengenai usulan-usulan kebutuhan pembangunan harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, karena akan diketahui apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat, dan perencanaan serta pelaksanaan pembangunan akan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh masyarakat.
"Untuk diketahui bersama, program-program kegiatan yang merupakan hasil dari musrenbang ini akan diajukan pembiayaannya kepada pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat ataupun melalui swadaya dan gotong royong masyarakat," katanya.
Namun perlu ditekankan, lanjut dia, bahwa besar-kecilnya anggaran bukanlah tolak ukur suksesnya perencanaan, melainkan seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat.
"Hasil musrenbang kecamatan ini akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu untuk menjadi bahan bagi masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menyusun Rencana Kerja tahun 2012, serta sebagai bahan musrenbang tingkat kabupaten," ujarnya.
Oleh karena itu, kata bupati melalui asisten I, dihimbau kepada segenap peserta musrenbang agar tidak menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan seremonial belaka., namun gunakan forum tersebut untuk menuangkan segenap ide dan gagasan yang dimiliki dalam rangka menyejahterakan dan memajukan rakyat.
"Silang pendapat mungkin akan terjadi, namun itu adalah hal yang lumrah dan merupakan bagian dari upaya dan komitmen kita guna menciptakan kesamaan pandangan dan harapan dari seluruh pelaku pembangunan dalam memadukan strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan prioritas untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketika kabupaten ini hendak mengayun langkah menuju usia yang kedua, saya berharap agar program-program prioritas pembangunan yang kita jalankan dimasa yang akan datang adalah benar-benar pro kerakyatan, dengan memfokuskan diri pada program pemberdayaan ekonomi masyarakat, peningkatan infrastruktur, serta memperluas akses pendidikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Dimana hal tersebut adalah isu pokok pembangunan di Kabupaten Pringsewu tahun 2011, dan tetap perlu mendapat perhatian di tahun 2012," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi didampingi Asisten I H.Firman Muntako, SE juga meresmikan gedung Poskesdes Wargomulyo sebagai salah satu hasil pembangunan melalui program PNPM Mandiri Perdesaan, hadir dalam kesempatan tersebut, sejumlah anggota DPRD Pringsewu, seluruh staf ahli bupati, kepala Bappeda dan sejumlah kepala satker, camat dan uspika, berikut para kepala pekon dan tokoh masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN SUKOHARJO &
PERESMIAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
SUKOHARJO - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian ...di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan yang dibacakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM saat meresmikan proyek PNPM Mandiri Perdesaan dan pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sukoharjo di , Pekon (Desa) Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Selasa (01/03).
Dikatakannya, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Sukoharjo telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Drs.FX Siman, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela, Kepala Bappeda Pringsewu Hotman Atiek, serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Sukoharjo M.Dawam dan jajaran uspika, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Sukoharjo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela juga meresmikan gedung TK Keputran yang merupakan salah satu hasil PNPM Mandiri Perdesaan. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
HUT SATPOL PP KE-61PULUHAN PASANG PENGANTIN NIKAH MASSAL
PRINGSEWU - Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang ke-61 tingkat Provinsi Lampung, jajaran Satpol PP Provinsi Lampung dan Satpol PP Kabupaten Pringsewu serta Satpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung menggelar nikah massal ya...ng dipusatkan di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (28/2).
Pernikahan massal yang juga dikaitkan dengan HUT Provinsi Lampung ke-47 tersebut diikuti puluhan pasangan pengantin dari sejumlah kecamatan di Pringsewu.
Gubernur Lampung Sjachroedin ZP dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Berlian Tihang mengatakan Satpol PP sebagai salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sangat jelas eksistensinya berdasarkan PP No.6 tahun 2010.
“Dalam menegakkan peraturan daerah dan keputusan kepala daerah hendaknya Satpol PP berpedoman pada aturan dan bertindak professional,” katanya.
Hal tersebut, lanjut dia, sejalan dengan kebijakan yang sedang dibangun oleh pemerintah, yakni bagaimana kita meningkatkan citra, kewibawaan, dan kinerja Satpol PP dalam menjalankan tupoksinya.
Sementara itu, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi mengatakan usia dan pengalaman Satuan Polisi Pamong Praja di katakan sudah cukup dewasa.
Oleh sebab itu, dengan usia yang semakin dewasa sudah sepatutnya jajaran satpol PP dapat meningkatkan tugas dan pengabdian dalam mensukseskan kebijakan pemerintah dan pemerintah daerah.
“Dalam menyelenggarakan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, dilakukan secara arif dan bijaksana, sehingga dapat meningkatkan motivasi, pengetahuan, keterampilan dan sikap kearah professional, sejalan dengan peningkatan status kelembagaan Satpol PP,” katanya.
Selain itu, kata dia, kepada jajaran Satpol PP diharapkan senantiasa menjaga citra dan kewibawaan korp dalam melakukan tugas pokok dan fungsi sebagai wujud pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat bangsa dan negara.
Terkait penyelenggaraan nikah massal di Pringsewu yang merupakan salah satu rangkaian peringatan HUT Satpol PP ke-61 tingkat Provinsi Lampung, menurut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi adalah bertujuan agar warga yang belum resmi menikah dapat disahkan sebagai pasangan suami isteri dan mempunyai alte pernikahan.
“Pernikahan ini merupakan sunah Nabi Muhammad SAW, dan kiranya semua pasangan ini mendapat hidayah dari Allah swt sehingga mampu menciptakan kehidupan rumah tangga yang bahagia, sakinah, mawadah, dan warohmah," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, puluhan pasang pengantin tersebut bersama Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, Sekdaprov Lampung Berlian Tihang, Ketua PHRI Lampung Handitya Narapati SZP, beserta jajaran Pemprov Lampung dan Pemkab Pringsewu, jajaran forkopimda Kabupaten Pringsewu diarak keliling Kota Pringsewu derngan menggunakan kendaraan becak.
Turut hadir diantaranya Kasat Pol PP Provinsi Lampung dan Kasatpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
ASISTEN II BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PAGELARAN
PAGELARAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Kamis (3/3) dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H....Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman dan sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Kepala Bappeda, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pagelaran dan jajaran uspika, serta para kepala pekon (kepala desa) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Pagelaran
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu diwakili Asisten II mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN PARDASUKA
PARDASUKA - Perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien adalah langkah awal dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat. Dalam perencanaan harus dipikirkan secara seksama apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Demikian dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan tertu...lis yang dibacakan Asisten I H.Firman Muntako, SE saat membuka musrenbang Kecamatan Pardasuka di Balai Pekon Wargomulyo, Rabu (2/3).
Dikatakannya, musrenbang Kecamatan Pardasuka yang merupakan media penampungan dan penyerapan aspirasi masyarakat—baik yang ada di tingkat kecamatan maupun pekon—mengenai usulan-usulan kebutuhan pembangunan harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, karena akan diketahui apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat, dan perencanaan serta pelaksanaan pembangunan akan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh masyarakat.
"Untuk diketahui bersama, program-program kegiatan yang merupakan hasil dari musrenbang ini akan diajukan pembiayaannya kepada pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat ataupun melalui swadaya dan gotong royong masyarakat," katanya.
Namun perlu ditekankan, lanjut dia, bahwa besar-kecilnya anggaran bukanlah tolak ukur suksesnya perencanaan, melainkan seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat.
"Hasil musrenbang kecamatan ini akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu untuk menjadi bahan bagi masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menyusun Rencana Kerja tahun 2012, serta sebagai bahan musrenbang tingkat kabupaten," ujarnya.
Oleh karena itu, kata bupati melalui asisten I, dihimbau kepada segenap peserta musrenbang agar tidak menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan seremonial belaka., namun gunakan forum tersebut untuk menuangkan segenap ide dan gagasan yang dimiliki dalam rangka menyejahterakan dan memajukan rakyat.
"Silang pendapat mungkin akan terjadi, namun itu adalah hal yang lumrah dan merupakan bagian dari upaya dan komitmen kita guna menciptakan kesamaan pandangan dan harapan dari seluruh pelaku pembangunan dalam memadukan strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan prioritas untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketika kabupaten ini hendak mengayun langkah menuju usia yang kedua, saya berharap agar program-program prioritas pembangunan yang kita jalankan dimasa yang akan datang adalah benar-benar pro kerakyatan, dengan memfokuskan diri pada program pemberdayaan ekonomi masyarakat, peningkatan infrastruktur, serta memperluas akses pendidikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Dimana hal tersebut adalah isu pokok pembangunan di Kabupaten Pringsewu tahun 2011, dan tetap perlu mendapat perhatian di tahun 2012," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi didampingi Asisten I H.Firman Muntako, SE juga meresmikan gedung Poskesdes Wargomulyo sebagai salah satu hasil pembangunan melalui program PNPM Mandiri Perdesaan, hadir dalam kesempatan tersebut, sejumlah anggota DPRD Pringsewu, seluruh staf ahli bupati, kepala Bappeda dan sejumlah kepala satker, camat dan uspika, berikut para kepala pekon dan tokoh masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN SUKOHARJO &
PERESMIAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
SUKOHARJO - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian ...di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan yang dibacakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM saat meresmikan proyek PNPM Mandiri Perdesaan dan pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sukoharjo di , Pekon (Desa) Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Selasa (01/03).
Dikatakannya, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Sukoharjo telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Drs.FX Siman, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela, Kepala Bappeda Pringsewu Hotman Atiek, serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Sukoharjo M.Dawam dan jajaran uspika, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Sukoharjo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela juga meresmikan gedung TK Keputran yang merupakan salah satu hasil PNPM Mandiri Perdesaan. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
HUT SATPOL PP KE-61PULUHAN PASANG PENGANTIN NIKAH MASSAL
PRINGSEWU - Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang ke-61 tingkat Provinsi Lampung, jajaran Satpol PP Provinsi Lampung dan Satpol PP Kabupaten Pringsewu serta Satpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung menggelar nikah massal ya...ng dipusatkan di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (28/2).
Pernikahan massal yang juga dikaitkan dengan HUT Provinsi Lampung ke-47 tersebut diikuti puluhan pasangan pengantin dari sejumlah kecamatan di Pringsewu.
Gubernur Lampung Sjachroedin ZP dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Berlian Tihang mengatakan Satpol PP sebagai salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sangat jelas eksistensinya berdasarkan PP No.6 tahun 2010.
“Dalam menegakkan peraturan daerah dan keputusan kepala daerah hendaknya Satpol PP berpedoman pada aturan dan bertindak professional,” katanya.
Hal tersebut, lanjut dia, sejalan dengan kebijakan yang sedang dibangun oleh pemerintah, yakni bagaimana kita meningkatkan citra, kewibawaan, dan kinerja Satpol PP dalam menjalankan tupoksinya.
Sementara itu, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi mengatakan usia dan pengalaman Satuan Polisi Pamong Praja di katakan sudah cukup dewasa.
Oleh sebab itu, dengan usia yang semakin dewasa sudah sepatutnya jajaran satpol PP dapat meningkatkan tugas dan pengabdian dalam mensukseskan kebijakan pemerintah dan pemerintah daerah.
“Dalam menyelenggarakan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, dilakukan secara arif dan bijaksana, sehingga dapat meningkatkan motivasi, pengetahuan, keterampilan dan sikap kearah professional, sejalan dengan peningkatan status kelembagaan Satpol PP,” katanya.
Selain itu, kata dia, kepada jajaran Satpol PP diharapkan senantiasa menjaga citra dan kewibawaan korp dalam melakukan tugas pokok dan fungsi sebagai wujud pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat bangsa dan negara.
Terkait penyelenggaraan nikah massal di Pringsewu yang merupakan salah satu rangkaian peringatan HUT Satpol PP ke-61 tingkat Provinsi Lampung, menurut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi adalah bertujuan agar warga yang belum resmi menikah dapat disahkan sebagai pasangan suami isteri dan mempunyai alte pernikahan.
“Pernikahan ini merupakan sunah Nabi Muhammad SAW, dan kiranya semua pasangan ini mendapat hidayah dari Allah swt sehingga mampu menciptakan kehidupan rumah tangga yang bahagia, sakinah, mawadah, dan warohmah," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, puluhan pasang pengantin tersebut bersama Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, Sekdaprov Lampung Berlian Tihang, Ketua PHRI Lampung Handitya Narapati SZP, beserta jajaran Pemprov Lampung dan Pemkab Pringsewu, jajaran forkopimda Kabupaten Pringsewu diarak keliling Kota Pringsewu derngan menggunakan kendaraan becak.
Turut hadir diantaranya Kasat Pol PP Provinsi Lampung dan Kasatpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
ASISTEN II BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PAGELARAN
PAGELARAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Kamis (3/3) dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H....Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman dan sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Kepala Bappeda, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pagelaran dan jajaran uspika, serta para kepala pekon (kepala desa) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Pagelaran
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu diwakili Asisten II mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN PARDASUKA
PARDASUKA - Perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien adalah langkah awal dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat. Dalam perencanaan harus dipikirkan secara seksama apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Demikian dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan tertu...lis yang dibacakan Asisten I H.Firman Muntako, SE saat membuka musrenbang Kecamatan Pardasuka di Balai Pekon Wargomulyo, Rabu (2/3).
Dikatakannya, musrenbang Kecamatan Pardasuka yang merupakan media penampungan dan penyerapan aspirasi masyarakat—baik yang ada di tingkat kecamatan maupun pekon—mengenai usulan-usulan kebutuhan pembangunan harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, karena akan diketahui apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat, dan perencanaan serta pelaksanaan pembangunan akan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh masyarakat.
"Untuk diketahui bersama, program-program kegiatan yang merupakan hasil dari musrenbang ini akan diajukan pembiayaannya kepada pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat ataupun melalui swadaya dan gotong royong masyarakat," katanya.
Namun perlu ditekankan, lanjut dia, bahwa besar-kecilnya anggaran bukanlah tolak ukur suksesnya perencanaan, melainkan seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat.
"Hasil musrenbang kecamatan ini akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu untuk menjadi bahan bagi masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menyusun Rencana Kerja tahun 2012, serta sebagai bahan musrenbang tingkat kabupaten," ujarnya.
Oleh karena itu, kata bupati melalui asisten I, dihimbau kepada segenap peserta musrenbang agar tidak menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan seremonial belaka., namun gunakan forum tersebut untuk menuangkan segenap ide dan gagasan yang dimiliki dalam rangka menyejahterakan dan memajukan rakyat.
"Silang pendapat mungkin akan terjadi, namun itu adalah hal yang lumrah dan merupakan bagian dari upaya dan komitmen kita guna menciptakan kesamaan pandangan dan harapan dari seluruh pelaku pembangunan dalam memadukan strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan prioritas untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketika kabupaten ini hendak mengayun langkah menuju usia yang kedua, saya berharap agar program-program prioritas pembangunan yang kita jalankan dimasa yang akan datang adalah benar-benar pro kerakyatan, dengan memfokuskan diri pada program pemberdayaan ekonomi masyarakat, peningkatan infrastruktur, serta memperluas akses pendidikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Dimana hal tersebut adalah isu pokok pembangunan di Kabupaten Pringsewu tahun 2011, dan tetap perlu mendapat perhatian di tahun 2012," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi didampingi Asisten I H.Firman Muntako, SE juga meresmikan gedung Poskesdes Wargomulyo sebagai salah satu hasil pembangunan melalui program PNPM Mandiri Perdesaan, hadir dalam kesempatan tersebut, sejumlah anggota DPRD Pringsewu, seluruh staf ahli bupati, kepala Bappeda dan sejumlah kepala satker, camat dan uspika, berikut para kepala pekon dan tokoh masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN SUKOHARJO &
PERESMIAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
SUKOHARJO - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian ...di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan yang dibacakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM saat meresmikan proyek PNPM Mandiri Perdesaan dan pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sukoharjo di , Pekon (Desa) Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Selasa (01/03).
Dikatakannya, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Sukoharjo telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Drs.FX Siman, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela, Kepala Bappeda Pringsewu Hotman Atiek, serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Sukoharjo M.Dawam dan jajaran uspika, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Sukoharjo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela juga meresmikan gedung TK Keputran yang merupakan salah satu hasil PNPM Mandiri Perdesaan. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
ASISTEN II BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PAGELARAN
PAGELARAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Kamis (3/3) dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H....Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman dan sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Kepala Bappeda, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pagelaran dan jajaran uspika, serta para kepala pekon (kepala desa) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Pagelaran
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu diwakili Asisten II mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN PARDASUKA
PARDASUKA - Perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien adalah langkah awal dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat. Dalam perencanaan harus dipikirkan secara seksama apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Demikian dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan tertu...lis yang dibacakan Asisten I H.Firman Muntako, SE saat membuka musrenbang Kecamatan Pardasuka di Balai Pekon Wargomulyo, Rabu (2/3).
Dikatakannya, musrenbang Kecamatan Pardasuka yang merupakan media penampungan dan penyerapan aspirasi masyarakat—baik yang ada di tingkat kecamatan maupun pekon—mengenai usulan-usulan kebutuhan pembangunan harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, karena akan diketahui apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat, dan perencanaan serta pelaksanaan pembangunan akan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh masyarakat.
"Untuk diketahui bersama, program-program kegiatan yang merupakan hasil dari musrenbang ini akan diajukan pembiayaannya kepada pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat ataupun melalui swadaya dan gotong royong masyarakat," katanya.
Namun perlu ditekankan, lanjut dia, bahwa besar-kecilnya anggaran bukanlah tolak ukur suksesnya perencanaan, melainkan seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat.
"Hasil musrenbang kecamatan ini akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu untuk menjadi bahan bagi masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menyusun Rencana Kerja tahun 2012, serta sebagai bahan musrenbang tingkat kabupaten," ujarnya.
Oleh karena itu, kata bupati melalui asisten I, dihimbau kepada segenap peserta musrenbang agar tidak menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan seremonial belaka., namun gunakan forum tersebut untuk menuangkan segenap ide dan gagasan yang dimiliki dalam rangka menyejahterakan dan memajukan rakyat.
"Silang pendapat mungkin akan terjadi, namun itu adalah hal yang lumrah dan merupakan bagian dari upaya dan komitmen kita guna menciptakan kesamaan pandangan dan harapan dari seluruh pelaku pembangunan dalam memadukan strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan prioritas untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketika kabupaten ini hendak mengayun langkah menuju usia yang kedua, saya berharap agar program-program prioritas pembangunan yang kita jalankan dimasa yang akan datang adalah benar-benar pro kerakyatan, dengan memfokuskan diri pada program pemberdayaan ekonomi masyarakat, peningkatan infrastruktur, serta memperluas akses pendidikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Dimana hal tersebut adalah isu pokok pembangunan di Kabupaten Pringsewu tahun 2011, dan tetap perlu mendapat perhatian di tahun 2012," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi didampingi Asisten I H.Firman Muntako, SE juga meresmikan gedung Poskesdes Wargomulyo sebagai salah satu hasil pembangunan melalui program PNPM Mandiri Perdesaan, hadir dalam kesempatan tersebut, sejumlah anggota DPRD Pringsewu, seluruh staf ahli bupati, kepala Bappeda dan sejumlah kepala satker, camat dan uspika, berikut para kepala pekon dan tokoh masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
ASISTEN II BUKA MUSRENBANG KECAMATAN PAGELARAN
PAGELARAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Kamis (3/3) dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H....Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman dan sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Kepala Bappeda, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pagelaran dan jajaran uspika, serta para kepala pekon (kepala desa) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Pagelaran
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu diwakili Asisten II mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
PAGELARAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Kamis (3/3) dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H....Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman dan sejumlah anggota DPRD Pringsewu, Kepala Bappeda, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pagelaran dan jajaran uspika, serta para kepala pekon (kepala desa) dan tokoh masyarakat di Kecamatan Pagelaran
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu diwakili Asisten II mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
PARDASUKA - Perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien adalah langkah awal dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat. Dalam perencanaan harus dipikirkan secara seksama apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Demikian dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan tertu...lis yang dibacakan Asisten I H.Firman Muntako, SE saat membuka musrenbang Kecamatan Pardasuka di Balai Pekon Wargomulyo, Rabu (2/3).
Dikatakannya, musrenbang Kecamatan Pardasuka yang merupakan media penampungan dan penyerapan aspirasi masyarakat—baik yang ada di tingkat kecamatan maupun pekon—mengenai usulan-usulan kebutuhan pembangunan harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, karena akan diketahui apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat, dan perencanaan serta pelaksanaan pembangunan akan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh masyarakat.
"Untuk diketahui bersama, program-program kegiatan yang merupakan hasil dari musrenbang ini akan diajukan pembiayaannya kepada pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat ataupun melalui swadaya dan gotong royong masyarakat," katanya.
Namun perlu ditekankan, lanjut dia, bahwa besar-kecilnya anggaran bukanlah tolak ukur suksesnya perencanaan, melainkan seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat.
"Hasil musrenbang kecamatan ini akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu untuk menjadi bahan bagi masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menyusun Rencana Kerja tahun 2012, serta sebagai bahan musrenbang tingkat kabupaten," ujarnya.
Oleh karena itu, kata bupati melalui asisten I, dihimbau kepada segenap peserta musrenbang agar tidak menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan seremonial belaka., namun gunakan forum tersebut untuk menuangkan segenap ide dan gagasan yang dimiliki dalam rangka menyejahterakan dan memajukan rakyat.
"Silang pendapat mungkin akan terjadi, namun itu adalah hal yang lumrah dan merupakan bagian dari upaya dan komitmen kita guna menciptakan kesamaan pandangan dan harapan dari seluruh pelaku pembangunan dalam memadukan strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan prioritas untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketika kabupaten ini hendak mengayun langkah menuju usia yang kedua, saya berharap agar program-program prioritas pembangunan yang kita jalankan dimasa yang akan datang adalah benar-benar pro kerakyatan, dengan memfokuskan diri pada program pemberdayaan ekonomi masyarakat, peningkatan infrastruktur, serta memperluas akses pendidikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Dimana hal tersebut adalah isu pokok pembangunan di Kabupaten Pringsewu tahun 2011, dan tetap perlu mendapat perhatian di tahun 2012," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi didampingi Asisten I H.Firman Muntako, SE juga meresmikan gedung Poskesdes Wargomulyo sebagai salah satu hasil pembangunan melalui program PNPM Mandiri Perdesaan, hadir dalam kesempatan tersebut, sejumlah anggota DPRD Pringsewu, seluruh staf ahli bupati, kepala Bappeda dan sejumlah kepala satker, camat dan uspika, berikut para kepala pekon dan tokoh masyarakat setempat. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
MUSRENBANG KECAMATAN SUKOHARJO &
PERESMIAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
PERESMIAN PNPM MANDIRI PERDESAAN
SUKOHARJO - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian ...di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutan yang dibacakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM saat meresmikan proyek PNPM Mandiri Perdesaan dan pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sukoharjo di , Pekon (Desa) Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Selasa (01/03).
Dikatakannya, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Sukoharjo telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Drs.FX Siman, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela, Kepala Bappeda Pringsewu Hotman Atiek, serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Sukoharjo M.Dawam dan jajaran uspika, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Sukoharjo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang SDM dan Kemasyarakatan Dra.Hj.Lisnalela juga meresmikan gedung TK Keputran yang merupakan salah satu hasil PNPM Mandiri Perdesaan. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
PULUHAN PASANG PENGANTIN
NIKAH MASSAL
PRINGSEWU - Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang ke-61 tingkat Provinsi Lampung, jajaran Satpol PP Provinsi Lampung dan Satpol PP Kabupaten Pringsewu serta Satpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung menggelar nikah massal ya...ng dipusatkan di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (28/2).
Pernikahan massal yang juga dikaitkan dengan HUT Provinsi Lampung ke-47 tersebut diikuti puluhan pasangan pengantin dari sejumlah kecamatan di Pringsewu.
Gubernur Lampung Sjachroedin ZP dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Berlian Tihang mengatakan Satpol PP sebagai salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sangat jelas eksistensinya berdasarkan PP No.6 tahun 2010.
“Dalam menegakkan peraturan daerah dan keputusan kepala daerah hendaknya Satpol PP berpedoman pada aturan dan bertindak professional,” katanya.
Hal tersebut, lanjut dia, sejalan dengan kebijakan yang sedang dibangun oleh pemerintah, yakni bagaimana kita meningkatkan citra, kewibawaan, dan kinerja Satpol PP dalam menjalankan tupoksinya.
Sementara itu, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi mengatakan usia dan pengalaman Satuan Polisi Pamong Praja di katakan sudah cukup dewasa.
Oleh sebab itu, dengan usia yang semakin dewasa sudah sepatutnya jajaran satpol PP dapat meningkatkan tugas dan pengabdian dalam mensukseskan kebijakan pemerintah dan pemerintah daerah.
“Dalam menyelenggarakan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, dilakukan secara arif dan bijaksana, sehingga dapat meningkatkan motivasi, pengetahuan, keterampilan dan sikap kearah professional, sejalan dengan peningkatan status kelembagaan Satpol PP,” katanya.
Selain itu, kata dia, kepada jajaran Satpol PP diharapkan senantiasa menjaga citra dan kewibawaan korp dalam melakukan tugas pokok dan fungsi sebagai wujud pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat bangsa dan negara.
Terkait penyelenggaraan nikah massal di Pringsewu yang merupakan salah satu rangkaian peringatan HUT Satpol PP ke-61 tingkat Provinsi Lampung, menurut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi adalah bertujuan agar warga yang belum resmi menikah dapat disahkan sebagai pasangan suami isteri dan mempunyai alte pernikahan.
“Pernikahan ini merupakan sunah Nabi Muhammad SAW, dan kiranya semua pasangan ini mendapat hidayah dari Allah swt sehingga mampu menciptakan kehidupan rumah tangga yang bahagia, sakinah, mawadah, dan warohmah," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, puluhan pasang pengantin tersebut bersama Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, Sekdaprov Lampung Berlian Tihang, Ketua PHRI Lampung Handitya Narapati SZP, beserta jajaran Pemprov Lampung dan Pemkab Pringsewu, jajaran forkopimda Kabupaten Pringsewu diarak keliling Kota Pringsewu derngan menggunakan kendaraan becak.
Turut hadir diantaranya Kasat Pol PP Provinsi Lampung dan Kasatpol PP dari 14 kabupaten/kota se Provinsi Lampung.
BUPATI PRINGSEWU RESMIKAN
WAY BAYAS - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat pedesaan, yang secara langsung maupun tidak langsung meningkatkan kegiatan perekonomian di pedesaan. Dalam program ini, masyarakat sendiri yang menentukan serta memutuskan program-program yang akan dilaksanakan demi perkembangan mereka. Dengan demikian diharapkan program kegiatan yang dilaksanakan akan benar-benar menyentuh serta memenuhi kebutuhan mereka untuk kehidupan yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat meresmikan sejumlah proyek PNPM Mandiri Perdesaan di Dusun Way Bayas, Pekon (Desa) Panjerejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Kamis (24/2).
Dikatakan bupati, fokus utama program ini sendiri adalah pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur perdesaan, serta peningkatan peran stake holder dan pemerintah daerah.
“Kecamatan Gadingrejo sendiri telah menentukan dan melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan perikehidupan mereka, yakni pembangunan fisik seperti gedung, jalan, drainase, serta perwujudan jenis usaha ekonomi lain seperti Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP),” katanya.
Untuk diketahui bersama, pelaksanaan seluruh program ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Pringsewu.
“Oleh karena itu, saya berpesan agar seluruh hasil program ini dapat digunakan, dikembangkan, serta pelihara dengan optimal sehingga seluruh biaya dan kerja keras yang dikeluarkan tidak sia-sia, serta manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu selama mungkin,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa beserta Wakil Ketua DPRD Drs.FX Siman dan Stiyono, SH, Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Pringsewu, Camat Gadingrejo Drs.Ananto Pratikno dan jajaran uspika Gadingrejo, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Gadingrejo, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi didampingi Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa dan Wakil Ketua DPRD FX Siman dan Stiyono serta Sekda Idrus Effendi dan jajaran Pemkab Pringsewu juga meninjau rencana pembukaan jalan tembus yang menghubungkan Dusun Way Bayas dengan sejumlah wilayah lainnya.(*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu /Isnanto Hapsara, A.Md)
PRINGSEWU - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Rabu (23/2) dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di Balai Pekon (Balai Desa...) Podomoro, Kecamatan Pringsewu. Musrenbang tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Stiyono, SH beserta sejumlah anggota DPRD lainnya, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Pringsewu Hasnurahim, BBA dan jajaran uspika Pringsewu, para kepala pekon (kepala desa) dan lurah, serta tokoh masyarakat lainnya.
Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membacakan sambutan tertulis Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diwakili Sekda Idrus Effendi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut dia, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Set. Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
PRINGSEWU - Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dominan guna membiayai pelaksanaan daerah serta mendukung lajunya pembangunan di Kabupaten Pringsewu. Pada tahun 2010 Penerimaan dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Pedesaan maupun per......kotaan di Kabupaten Pringsewu sesuai target yang di tetapkan sebesar Rp. 2.050.921.737 dan tercapai sebesar Rp.1.293.899.660 atau 63,1%.
Demikian diungkapkan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutannya yang dibacakan Sekkab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi saat membuka sosialisasi dan pembinaan pengelolaan PBB yang diikuti camat dan kepala pekon serta lurah se Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Senin (21/2).
Dikatakan bupati, kondisi saat ini belum mencerminkan hasil yang optimal, mengingat masih rendahnya kesadaran masyarakat wajib pajak yang taat dan tepat waktu dalam membayar pajak.
"Oleh karena itu, untuk mencapai target penerimaan pajak di Kabupaten Pringsewu diperlukan adanya sosialisasi tentang perpajakan secara stimultan mulai dari tingkat kabupaten sampai ke kecamatan. Dan para petugas yang menangani pajak agar dapat melakukan pendekatan secara sinergi kepada masyarakat tentang arti pentingnya membayar pajak demi kelancaran pembangunan," katanya.
Sedangkan kegiatan tersebut, kata bupati, bertujuan untuk dapat memberikan penjelasan atau membantu menyelesaikan permasalahan-permasalahan terkait penagihan PBB baik di tingkat pekon atau desa dan kelurahan. Harapannya pada tahun 2011 ini tidak terdapat lagi permasalahan seperti tahun sebelumnya," harap bupati. (*/Humas & Protokol Setkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
389 PEJABAT ESELON PEMKAB PRINGSEWU DILANTIK
PRINGSEWU - Otonomi daerah akan berhasil dengan baik bila disertai efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan memperhatikan
seluruh elemen penopangnya. Begitu pula di Kabupaten Pringsewu, sebagai sebuah Daerah Otonomi Baru (DOB), Pringsewu tengah berusaha mencapa...i
kemajuan di segala bidang. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu senantiasa melakukan pembenahan untuk mencari kondisi dan formasi
terbaik di setiap elemen bagi perkembangan daerah ke depan.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat melantik 26 pejabat struktural eselon II di lingkungan Pemerintah
Daerah Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Jumat (18/2).
Dikatakan bupati, dalam tatanan pemerintahan, diperlukan suatu susunan organisasi yang tepat untuk dapat menjalankan roda pemerintahan dengan efektif dan efisien. Sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, maka kunci susunan perangkat yang tepat adalah
dengan penempatan sumber daya manusia yang tepat pula, dengan susunan birokrasi yang ramping, namun kaya fungsi, disamping birokrasi pemerintahan
yang dapat bergerak lincah dalam menjalan tugas dan fungsi guna menciptakan 'good governance' yang akan memberikan hasil optimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat.
"Pelantikan yang kita lakukan ini adalah salah satu upaya guna mencari formasi terbaik dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Pringsewu. Formasi
terbaik, yakni penempatan personil yang dapat menjalankan tugas pokok dan fungsinya secara efektif dan efisien yang kesemuannya mengacu pada PP Nomor
41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah yang menggaungkan restrukturisasi dengan menampilkan birokrasi yang ramping, namun kaya akan fungsi dengan cara penempatan sumber daya yang tepat," katanya.
Dengan semangat efisiensi dan efektivitas ini, kata bupati, diharapkan akan tercipta susunan pemerintahan yang dapat memberikan hasil kerja yang optimal dan tepat guna, terutama dalam melayani dan memberdayakan masyarakat. Para pejabat diharapkan juga dapat merasakan tantangan dan suasana baru yang dapat memperbaiki kinerja sehingga upaya perbaikan kinerja organisasi yang menjadi visi utama pelantikan tersebut dapat terwujud.
"Para pejabat yang baru dilantik juga diharapkan bisa menjalankan organisasi pemerintahan yang transparan, dimana rakyat secara leluasa dapat memperoleh
informasi dan mengetahui secara jelas tentang proses perumusan dan implementasi kebijakan publik, sehingga akan ada kontrol dari masyarakat dalam
menjalankan roda pemerintahan," ujarnya.
Lebih lanjut Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi berharap para pejabat daerah Kabupaten Pringsewu selalu berada pada koridor perundang-undangan
yang berlaku dan menjalin kerja sama yang baik dengan semua pihak serta peka dan tanggap terhadap segala peristiwa yang terjadi di sekitarnya.
"Dengan demikian dapat terwujud masyarakat yang sejahtera, serta pemerintahan yang bersih dan berwibawa di Kabupaten Pringsewu ini," harap bupati.
Kemudian pada sore harinya pada hari dan tempat yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi juga melantik sebanyak 120 pejabat struktural eselon III dan 243 pejabat eselon IV di lingkungan Pemkab Pringsewu. Dengan demikian para pejabat struktural baik eselon II, III, dan IV yang dilantik tersebut seluruhnya sebanyak 389 pejabat eselon.
Adapun para pejabat eselon II yang dilantik Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diantaranya H.Firman Muntako, SE sebagai Asisten I Bidang
pemerintahan pada Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu, Drs.H.Gatot Susilo, MM (Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan
Setdakab), H.Syahlulsyah, SH, MH (Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdakab), Drs.H.Bahagia Saputra, MM (Sekretaris DPRD Pringsewu), H.Zulkifli, SH, MH (Inspektur Kabupaten Pringsewu), Rimir Mirhadi, SH (Kadis Pendidikan, Kebudayaan dan Pariwisata), Dr.Hj.Endang Budiati (Kadis Kesehatan),
Dra.Hj.Idawati Anoem, MM (Kadis Pendapatan), H.Hotman Atiek, SH, MH (Kepala Bappeda), Ir.H.Achmad Alwi Siregar (Kadis Perindagkop UMKM),
Drs.Achmad Basyar (Kepala BKB dan PP), Drs.Zulfuad zhary (Kadis Pemuda dan Olahraga), H.Kalmansyah, SH (Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil),
Ir.H.Junaidi Hasyim, MM (Kadis Perkebunan, Kehutanan, Tanaman Pangan dan Holtikultura), Ir.Dudi Mashardi (Kadis Peternakan dan Perikanan), Ir.R.Widodo
(Kadis PU), Ir.H.Dirmansyah (Kadis Perhubungan dan Kominfo), Edward Makmur, SH (Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup), Syamsul Bachri, S.MI
(Kepala BPM dan Pemkon), Bajuri, SH (Kadis Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi), Purwoto, SH, MH (Kepala BKD), Ir.Dancik Ibrahim (Kepala Badan
Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan), Drs.Junaidi (Kepala Badan Pelaksana Penanggulangan Bencana Daerah), Yuzar, SH (Staf Ahli
Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik), Drs.Zuhairi (Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan), serta Dra.Hj.Lisnalela (Staf Ahli Bidang
Kemasyarakatan dan SDM).
Sedangkan para pejabat eselon III yang dilantik Sekdakab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi beberapa diantaranya adalah Arif Nugroho, SE, MP sebagai Kabag
Kesejahteraan Sosial Setdakab Pringsewu, Hendrid, SE, MM (Kabag Perekonomian dan Pembangunan), Imron Rasyid, S.Sos, MM (Kabag Keuangan), Ujang
Usmarudin, SH, MH (Kabag Umum), Dra.DM Fitri (Kabag Humas dan Protokol), Drs.Firdaus Tarunajaya, MM (Kabag Tata Pemerintahan), Nawarli, SH (Kabag
Hukum dan Organisasi), Yus Amri Agus, S.Sos (Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik), Sukarman, S.Pd (Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja),
Drs.Zainal Abidin, MH (Kepala Kantor Pengelolaan Pasar dan Kebersihan), dr.Djohan Lius (Direktur RSUD Pringsewu), Hasnurahim , BBA (Camat Pringsewu),
Drs.H.Ananto Pratikno, MM (Camat Gadingrejo), Drs.Nang Abidin Hasan (Camat Ambarawa), Drs.M.Dawan, M.Si (Camat Sukoharjo), Humaidi Elhudri, S.Sos,
Syarifudin Yusuf, S.Sos (Camat Banyumas), Drs.Achmad Basri (Camat Pagelaran), dan Sofyan HS, SH (Camat Pardasuka).
(*/Humas dan Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
PRINGSEWU - Otonomi daerah akan berhasil dengan baik bila disertai efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan memperhatikan
seluruh elemen penopangnya. Begitu pula di Kabupaten Pringsewu, sebagai sebuah Daerah Otonomi Baru (DOB), Pringsewu tengah berusaha mencapa...i
kemajuan di segala bidang. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu senantiasa melakukan pembenahan untuk mencari kondisi dan formasi
terbaik di setiap elemen bagi perkembangan daerah ke depan.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat melantik 26 pejabat struktural eselon II di lingkungan Pemerintah
Daerah Kabupaten Pringsewu di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Jumat (18/2).
Dikatakan bupati, dalam tatanan pemerintahan, diperlukan suatu susunan organisasi yang tepat untuk dapat menjalankan roda pemerintahan dengan efektif dan efisien. Sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, maka kunci susunan perangkat yang tepat adalah
dengan penempatan sumber daya manusia yang tepat pula, dengan susunan birokrasi yang ramping, namun kaya fungsi, disamping birokrasi pemerintahan
yang dapat bergerak lincah dalam menjalan tugas dan fungsi guna menciptakan 'good governance' yang akan memberikan hasil optimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat.
"Pelantikan yang kita lakukan ini adalah salah satu upaya guna mencari formasi terbaik dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Pringsewu. Formasi
terbaik, yakni penempatan personil yang dapat menjalankan tugas pokok dan fungsinya secara efektif dan efisien yang kesemuannya mengacu pada PP Nomor
41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah yang menggaungkan restrukturisasi dengan menampilkan birokrasi yang ramping, namun kaya akan fungsi dengan cara penempatan sumber daya yang tepat," katanya.
Dengan semangat efisiensi dan efektivitas ini, kata bupati, diharapkan akan tercipta susunan pemerintahan yang dapat memberikan hasil kerja yang optimal dan tepat guna, terutama dalam melayani dan memberdayakan masyarakat. Para pejabat diharapkan juga dapat merasakan tantangan dan suasana baru yang dapat memperbaiki kinerja sehingga upaya perbaikan kinerja organisasi yang menjadi visi utama pelantikan tersebut dapat terwujud.
"Para pejabat yang baru dilantik juga diharapkan bisa menjalankan organisasi pemerintahan yang transparan, dimana rakyat secara leluasa dapat memperoleh
informasi dan mengetahui secara jelas tentang proses perumusan dan implementasi kebijakan publik, sehingga akan ada kontrol dari masyarakat dalam
menjalankan roda pemerintahan," ujarnya.
Lebih lanjut Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi berharap para pejabat daerah Kabupaten Pringsewu selalu berada pada koridor perundang-undangan
yang berlaku dan menjalin kerja sama yang baik dengan semua pihak serta peka dan tanggap terhadap segala peristiwa yang terjadi di sekitarnya.
"Dengan demikian dapat terwujud masyarakat yang sejahtera, serta pemerintahan yang bersih dan berwibawa di Kabupaten Pringsewu ini," harap bupati.
Kemudian pada sore harinya pada hari dan tempat yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi juga melantik sebanyak 120 pejabat struktural eselon III dan 243 pejabat eselon IV di lingkungan Pemkab Pringsewu. Dengan demikian para pejabat struktural baik eselon II, III, dan IV yang dilantik tersebut seluruhnya sebanyak 389 pejabat eselon.
Adapun para pejabat eselon II yang dilantik Penjabat Bupati Pringsewu Sudarno Eddi diantaranya H.Firman Muntako, SE sebagai Asisten I Bidang
pemerintahan pada Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pringsewu, Drs.H.Gatot Susilo, MM (Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan
Setdakab), H.Syahlulsyah, SH, MH (Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdakab), Drs.H.Bahagia Saputra, MM (Sekretaris DPRD Pringsewu), H.Zulkifli, SH, MH (Inspektur Kabupaten Pringsewu), Rimir Mirhadi, SH (Kadis Pendidikan, Kebudayaan dan Pariwisata), Dr.Hj.Endang Budiati (Kadis Kesehatan),
Dra.Hj.Idawati Anoem, MM (Kadis Pendapatan), H.Hotman Atiek, SH, MH (Kepala Bappeda), Ir.H.Achmad Alwi Siregar (Kadis Perindagkop UMKM),
Drs.Achmad Basyar (Kepala BKB dan PP), Drs.Zulfuad zhary (Kadis Pemuda dan Olahraga), H.Kalmansyah, SH (Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil),
Ir.H.Junaidi Hasyim, MM (Kadis Perkebunan, Kehutanan, Tanaman Pangan dan Holtikultura), Ir.Dudi Mashardi (Kadis Peternakan dan Perikanan), Ir.R.Widodo
(Kadis PU), Ir.H.Dirmansyah (Kadis Perhubungan dan Kominfo), Edward Makmur, SH (Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup), Syamsul Bachri, S.MI
(Kepala BPM dan Pemkon), Bajuri, SH (Kadis Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi), Purwoto, SH, MH (Kepala BKD), Ir.Dancik Ibrahim (Kepala Badan
Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan), Drs.Junaidi (Kepala Badan Pelaksana Penanggulangan Bencana Daerah), Yuzar, SH (Staf Ahli
Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik), Drs.Zuhairi (Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan), serta Dra.Hj.Lisnalela (Staf Ahli Bidang
Kemasyarakatan dan SDM).
Sedangkan para pejabat eselon III yang dilantik Sekdakab Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi beberapa diantaranya adalah Arif Nugroho, SE, MP sebagai Kabag
Kesejahteraan Sosial Setdakab Pringsewu, Hendrid, SE, MM (Kabag Perekonomian dan Pembangunan), Imron Rasyid, S.Sos, MM (Kabag Keuangan), Ujang
Usmarudin, SH, MH (Kabag Umum), Dra.DM Fitri (Kabag Humas dan Protokol), Drs.Firdaus Tarunajaya, MM (Kabag Tata Pemerintahan), Nawarli, SH (Kabag
Hukum dan Organisasi), Yus Amri Agus, S.Sos (Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik), Sukarman, S.Pd (Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja),
Drs.Zainal Abidin, MH (Kepala Kantor Pengelolaan Pasar dan Kebersihan), dr.Djohan Lius (Direktur RSUD Pringsewu), Hasnurahim , BBA (Camat Pringsewu),
Drs.H.Ananto Pratikno, MM (Camat Gadingrejo), Drs.Nang Abidin Hasan (Camat Ambarawa), Drs.M.Dawan, M.Si (Camat Sukoharjo), Humaidi Elhudri, S.Sos,
Syarifudin Yusuf, S.Sos (Camat Banyumas), Drs.Achmad Basri (Camat Pagelaran), dan Sofyan HS, SH (Camat Pardasuka).
(*/Humas dan Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
PRINGSEWU - Sebanyak 222 orang dari 223 Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) formasi tahun 2010 yang dinyatakan lulus di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan mereka sebagai CPNSD. Sedangkan 1 orang CPNSD belum dapat diberikan NIP karena ...ada kesalahan administrasi di BKN, meskipun demikian NIP yang bersangkutan akan diberikan secepatnya.
Pembagian SK CPNSD tersebut dilaksanakan setelah melalui proses yang panjang dan menyangkut berbagai peraturan-peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penyerahan SK yang dilakukan Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH di Pendopo Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2) tersebut, dilakukan menyusul telah selesainya proses administrasi di Badan Kepegawaian Negara (BKN), yakni terdiri dari 60 orang tenaga kesehatan, 87 orang tenaga pendidikan (guru), serta sebanyak 75 orang tenaga teknis lainnya.
Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam kata sambutannya mengucapkan selamat bagi para CPNSD yang menerima SK pengangkatan sebagai seorang CPNS di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu, karena hal tersebut merupakan hasil dari sebah kerja keras.
"Pengangkatan CPNS bukan sekadar mengisi formasi, namun juga untuk meningkatkan kinerja, dan sebagai seorang CPNS dituntut untuk selalu berkreasi, dan berinisiatif. Semangat mengabdi diawali dari lingkungan terkecil, yaitu pada lingkungan keluarga, tetangga, dan masyarakat masing–masing. Sehubungan dengan itu, selaku aparatur yang mengemban tugas dalam melayani masyarakat, saudara akan dituntut untuk senantiasa mampu melaksanakan keseluruhan penyelenggaraan tugas pemerintahan sesuai bidang masing–masing. karena itu, saya tekankan kepada CPNS yang baru menerima SK pengangkatan ini, hendaknya dapat menjadi aparatur yang profesional, bertanggung jawab, bersih, dan berwibawa serta menjunjung tinggi kejujuran, kebenaran, dan keadilan dalam menjalankan tugas poko dan fungsinya," tegasnya.
Para CPNS diharapkan selalu berpedoman pada Peraturan Pemerintah No.53 tahun 2010 tentang larangan dan kewajiban disiplin bagi seluruh Pegawai Negeri Sipil, yang berlaku dan dijalankan secara konsisten dan konsekuen.
"Laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi, utamakan profesionalime kerja, serta tingkatkan terus motivasi dan etos kerja, karena akan sangat menentukan sebuah keberhasilan. Saya berharap agar para CPNS dapat meningkatkan kepekaan dalam mencermati keadaan yang tengah dihadapi dewasa ini, serta mampu merubah setiap tantangan menjadi peluang yang baik, dengan ilmu, pengetahuan serta wawasan yang dimiliki," kata Pj Bupati.
Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi juga mengingatkan para CPNSD tersebut agar memanfaatkan masa orientasi selama setahun kedepan sebaik-baiknya dengan menunjukkan kinerja yang baik, karena kinerja yang baik akan menjadi penilaian ketika nantinya diangkat menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), karena selama setahun kedepan masih berstatus sebagai seorang Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD).
"Kiranya apa yang saya sampaikan ini dapat menjadi bahan perenungan kita bersama serta dapat lebih memberikan motivasi dalam melaksanakan setiap tugas dan amanah yang sudah dipercayakan di pundak kita sebagai abdi negara dan abdi masyarakat," pungkasnya.
(*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
AMBARAWA - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Ambarawa Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2) dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH bertempat di aula Kantor Kecamatan Ambarawa. Musrenbang tersebut juga dihadiri Sekretaris Daerah (Sekd...a) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, Asisten I Bidang
Pemerintahan H.Firman Muntako, SE, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, Kepala Bappeda Pringsewu H.Hotman Atik, serta para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, Camat Ambarawa dan jajaran uspika Ambarawa, para kepala pekon, dan tokoh masyarakat lainnya.
Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Edii, SH, MH dalam sambutannya mengatakan Musrenbang merupakan salah satu tahap dari proses Perencanaan Tahunan Pembangunan Daerah yang mengacu pada UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
"Kegiatan ini merupakan wahana partisipasi masyarakat melalui penyerapan aspirasi masyarakat di daerah khususnya kecamatan, tentang usulan-usulan kebutuhan pembangunan yang akan diminta pembiayaannya dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun melalui swadaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata Pj Bupati Pringsewu, merupakan tugas bersama untuk melaksanakan kegiatan Musrenbang ini dengan sebaik-baiknya guna mewadahi aspirasi masyarakat demi terciptanya kesejahteraan.
"Isu pokok pembangunan yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pringsewu pada tahun 2012 sendiri masih sama dengan tahun sebelumnya (2011, red) yang dititikberatkan pada 5 (lima) permasalahan yang perlu menjadi perhatian, yaitu infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, kemiskinan, perekonomian dengan berwawasan lingkungan, serta pelayanan publik," ungkapnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi mengharapkan segala keterbatasan yang ada harus dapat dihadapi dan tanggulangi bersama dengan menggunakan dana yang ada untuk melakukan perbaikan-perbaikan tersebut secara terprogram, efektif, dan efisien, serta tingkatkan pendapatan daerah. Selain itu, lanjut Pj Bupati, agar senantiasa saling bekerjasama danberkoordinasi, baik secara vertikal maupun horisontal, sehingga akan tercapai sinergisitas antar satuan kerja, dan rencana serta program yang ditetapkan akan terlaksana dengan baik dan lancar sehingga kesejahteraan rakyat dapat terwujud.
"Hasil Musrenbang ini selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten untuk menjadi bahan masing-masing SKPD dalam menyusun Rencana Kerja tentang program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2012, sekaligus sebagai bahan Musrenbang di tingkat kabupaten. Oleh karena itu, jangan jadikan musrenbang ini hanya sebagai kegiatan seremonial belaka, namun jadikan sebagai kegiatan yang menghasilkan usulan-usulan yang menyentuh kepentingan masyarakat sehingga akan memberi manfaat maksimal bagi kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md )
PRINGSEWU - Salah satu bentuk keberhasilan sebuah roda pemerintahan di daerah adalah adanya peningkatan kepercayaan masyarakat atas pelayanan yang diberikan pemerintah daerah kepada masyarakat. Hal tersebut dikatakan Komandan Kodim 0424/TGM Letkol P.Siringoringo saat membacakan amanat Pen...jabat Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam upacara
bulanan Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu di Lapangan Pendopo Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/2).
Dikatakannya, peningkatan kualitas pelayanan publik, saat ini menjadi salah satu prioritas jajaran Pemerintahan Daerah Kabupaten Pringsewu, oleh karena itu diminta kepada seluruh jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu agar dapat meningkatkan kedisiplinan dan kinerjanya.
"Khusus untuk para kepala satuan kerja agar selalu dapat membina dan mengevaluasi kinerja para stafnya," pinta Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi melalui Dandim 0424 Letkol P.Siringoringo.
Lebih lanjut Pj Bupati Pringsewu melalui Dandim 0424 berharap dalam mengisi pembangunan di Kabupaten Pringsewu seyogyanya selalu bersatu padu mendukung dan mensukseskan program-program pembangunan yang telah dicanangkan bersama, sehingga pelaksanaan pembangunan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, seperti yang diamanatkan dalam Undang-undang No. 48 Tahun 2008 tentang pembentukan Kabupaten Pringsewu di Provinsi Lampung akan semakin cepat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Untuk itu seluruh jajaran aparatur pemerintahan di Kabupaten Pringsewu agar senantiasa tanggap dan dekat dengan masyarakat, dengan selalu mengedepankan pelayanan yang terbaik guna mewujudkan visi Kabupaten Pringsewu yakni ‘Terwujudnya Sumber Daya Manusia Kabupaten Pringsewu Yang Berkualitas Menuju Masyarakat Yang Sejahtera’," tandasnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md).
JADIKAN RASULLULLAH SAW
SURI TAULADAN
PRINGSEWU - Nabi Muhammad SAW adalah contoh teladan bagi kaum muslimin , baik beliau sebagai Rasul Allah, pribadi, maupun sebagai seorang pemimpin. Sebagai Rasul, ajaran Islam yang beliau syiarkan telah berhasil mengubah wajah dunia dan peradaban ke arah yang lebih baik, lebih manusiawi dan berad...ab. Sedangkan sebagai pribadi, beliau memancarkan kecerdasan yang luar biasa, berperilaku jujur, dan berakhlak mulia, sementara sebagai pemimpin, beliau juga adalah seorang pemimpin yang adil, tegas, dan bijaksana.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH dalam sambutannya saat peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1432 Hijriyah jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu di Masjid Jami KH Sobari, Pringsewu Selatan, Rabu (16/2).
Menurut Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, adalah hal yang sangat layak apabila kita senantiasa menunjukkan rasa hormat dan kecintaan kita kepada
beliau dengan segala cara, termasuk memperingati hari kelahiran beliau (maulid nabi).
"Peringatan Maulid Nabi ini, hendaknya menjadi titik balik bagi kita semua, agar dapat menjalankan kehidupan dengan berpegang teguh pada ajaran agama
Islam, yang senantiasa mengajarkan keindahan, kejujuran, dan perdamaian," katanya.
Oleh karena itu, kata Pj Bupati, semestinya kita singkirkan rasa benci, amarah dan sifat dendam dalam diri kita, serta jangan ada lagi kekerasan yang mengatasnamakan Islam, yang justru dapat mencemarkan nama baik Islam dan kaum muslimin.
"Wujudkan perdamaian dengan semua golongan termasuk kaum non muslim. Sebagai abdi negara adalah hal yang tepat apabila kita dapat mengaplikasikan
ajaran Islam dan semangat yang diajarkan Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari, serta dalam pekerjaan kita dalam melayani masyarakat. Jujur, tegas, adil, dan bijaksana adalah perilaku yang harus diterapkan dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagai seorang abdi masyarakat dan negara, sehingga akan
tercipta masyarakat yang madani, sebagaimana yang terwujud dalam pemerintahan Nabi Muhammad SAW," tandasnya.
Sementara itu, dalam tausiyahnya, Dr.H.Taufiq Akbar, M.Ag menjelaskan penerapan Islam yang dibagi menjadi 3 (tiga) yakni Islam normatif, atau Islam
yang berdasarkan Al-Qur'an, hadits dan sunah rasul, kemudian yang kedua Islam yang berdasarkan tradisi Timur Tengah, serta yang ketiga Islam yang dipadukan dengan unsur budaya lokal.
Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1432 Hijriyah tersebut juga dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa, Sekdakab Pringsewu
Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala satuan kerja perangkat daerah lainnya, serta para pegawai dan jajaran di lingkungan Pemkab Pringsewu, serta
para jamaah dan masyarakat Pringsewu lainnya. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
PAGELARAN – Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH menghadiri acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 SMA Negeri 1 Pagelaran di kampus sekolah tersebut di Pekon (Desa) Gumukrejo, Kecamatan Pagelaran, Senin (14/2).
Dalam sambutannya, Pj Bupati Kabupaten Pri...ngsewu Sudarno Eddi mengharapkan di usianya yang telah memasuki tahun ke-17 ini SMA Negeri 1 Pagelaran dapat menjadi sekolah yang lebih baik dan maju.
“Kekurangan dan keterbatasan jangan dijadikan hambatan, melainkan menjadi pendorong bagi mekanisme proses belajar mengajar yang ada dan kualitas para siswa yang dididik di sekolah ini dapat lebih unggul lagi,” katanya.
Sebagai agen perubahan (agent of change), kata Pj Bupati, para siswa merupakan harapan untuk meneruskan pembangunan bangsa dan negara, terutama di Kabupaten Pringsewu.
“Untuk itu, teruslah bersemangat dalam menuntut ilmu, raihlah prestasi, baik prestasi akademik maupun non-akademik, serta kembangkan diri untuk dapat tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik, serta bersikap optimis dalam menjalankan kewajiban sebagai pelajar,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan Pj Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, di hari jadinya yang ke 17 tahun ini, SMA Negeri 1 Pagelaran bila diibaratkan adalah usia anak remaja yang sedang berkembang untuk pendewasaan diri.
“Semoga SMA Negeri 1 Pagelaran selalu sukses dalam membimbing para siswanya, dan di usianya yang menuju pendewasaan ini, tentunya SMA Negeri 1 Pagelaran sudah menorehkan beberapa prestasi yang membanggakan, serta dapat menciptakan suasana sekolah yang bersih, nyaman serta asri, sehingga SMA Negeri 1 Pagelaran dapat menjadi percontohan bagi sekolah yang lain,” harapnya.
Turut hadir mendampingi Pj Bupati Pringsewu, diantaranya Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, Asisten II Setdakab Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten II H.Syahlulsyah, SH, MH, Kadis Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Pringsewu Ir.H.Junaidi Hasyim, Sekretaris Dinas Pendidikan Nawarli, SH, camat dan jajaran uspika Pagelaran. Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi juga meresmikan unit gedung baru sekolah tersebut, menanam pohon penghijauan serta mengunjungi stand pameran siswa.
KUNCUP - Partai Amanat Nasional (PAN) merupakan partai politik yang memiliki asas Akhlak Politik Berlandaskan Agama yang Membawa Rahmat bagi Sekalian Alam, yang berdiri pada pada tanggal 23 Agustus 1998 berdasarkan pengesahan Departemen Kehakiman dan HAM No. M-20.UM.06.08 tertanggal ...27 Agustus 2003. Selama 12 tahun berkarya, PAN telah berhasil merebut simpati rakyat, terbukti dari banyaknya kader dan simpatisan PAN di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Pringsewu.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat pembukaan musyawarah daerah (musda) pertama PAN Kabupaten Pringsewu di Taman Wisata Grojogan Sewu, Kuncup, Pringsewu Barat, Senin (14/2).
Simpati ini, kata Pj Bupati Sudarno Eddi, tidak muncul begitu saja, melainkan karena niat baik dan kerja keras PAN dalam mewujudkan aspirasi rakyat dalam mewujudkan kesejahteraan bangsa.
“Saya sangat mengapresiasi keberadaan Partai Amanat Nasional dan pengabdiannya yang telah diberikan kepada bangsa dan negara serta senantiasa mengharapkan dukungan Partai Amanat Nasional dalam semua program Pemerintah Daerah Kabupaten Pringsewu demi percepatan pembangunan di Pringsewu,” katanya.
Musda, lanjut Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi, merupakan majelis pengambilan keputusan tertinggi dalam mencapai kata mufakat untuk menindaklanjuti suatu keputusan dengan lebih baik dan akurat dalam tingkat kabupaten/kota, yang sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
“Oleh karena itu, musda PAN Pringsewu ini hendaknya dimanfaatkan secara maksimal untuk saling bertukar pikiran dan pendapat, agar dapat menghasilkan keputusan-keputusan yang cerdas dan optimal dan profesionalitas yang tinggi dari Partai Amanat Nasional sendiri hendaknya menjadi motivasi dalam menyikapi keluhan dan tanggapan masyarakat dalam hal kemajuan pembangunan yang ada di Kabupaten Pringsewu dan selalu bisa menjaga kondisi keamanan di Kabupaten Pringsewu agar selalu berada dalam keadaan kondusif,” pungkasnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut, diantarnya Ketua DPW PAN Provinsi Lampung Dr.H.Abdurachman Sarbini (Mance) yang juga Bupati Kabupaten Tulangbawang, anggota DPR RI asal Lampung Drs.H.Fauzan Sya’ie yang juga mantan Bupati Kabupaten Tanggamus, Bupati Kabupaten Pesawaran Aries Sandi Dharmaputra, Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Ilyasa beserta para wakil ketua, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan jajaran Pemkab Pringsewu, jajaran Forkopimda Kabupaten Pringsewu, serta para ketua dan pengurus partai politik di Kabupaten Pringsewu. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
AMBARAWA - Mensana in Corpore Sano atau dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Kalimat ini telah lama menjadi penyemangat untuk menjalankan gaya hidup sehat. Namun sayangnya, seringkali kalimat tersebut tidak dilaksanakan dengan sungguh-sungguh, karena banyak dari kita tidak memperduli...kan kesehatan yang miliki, dengan menerapkan gaya hidup tidak sehat, makan makanan yang tidak bergizi, serta malas berolahraga.
Demikian dikatakan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat pembukaan Safari Olahraga Masyarakat (SOM) Tingkat Provinsi Lampung yang dipusatkan di Lapangan Mujisari, Pekon (Desa) Ambarawa Barat, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu, Minggu (13/2).
Dikatakan Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi, kesehatan merupakan kunci pokok bagi kita dalam melaksanakan segala aktivitas, oleh karena itu hendaknya kesehatan harus selalu kita jaga agar selalu dalam kondisi yang prima, yakni dengan meninggalkan gaya hidup tidak sehat, mengonsumsi makanan bergizi, serta berolahraga secara rutin.
“Safari Olahraga yang kita laksanakan hari ini, hendaknya dapat menjadi titik balik bagi kita untuk mulai melaksanakan gaya hidup sehat, terutama menjalankan olahraga secara rutin, karena dengan berolahraga rutin, Insya Allah kesehatan akan tetap terjaga, serta dengan tubuh yang sehat, kita akan lebih berkonsentrasi dan terpacu dalam bekerja. Dengan demikian, seluruh cita-cita pembangunan akan lebih cepat tercapai,” katanya.
Sementara itu, Gubernur Provinsi Lampung Drs.H.Sjachroedin ZP dalam sambutannya mengatakan bangga atas keantusiasan masyarakat di Kabupaten Pringsewu atas digelarnya Safari Olahraga Masyarakat ini, dimana masyarakat yang hadir di acara tersebut mencapai belasan ribu orang, dengan berbagai kegiatan olahraga diantaranya senam lansia, lomba jalan sehat, sepeda santai, dan juga olahraga paralayang.
“Kegiatan Safari Olahraga Masyarakat ini merupakan salah satu amanat dari Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Olahraga, yang membagi olahraga di Indonesia ini menjadi 3 jenis, yakni masing-masing adalah Olahraga Prestasi, Olahraga Rekreasi, serta Olahraga Pendidikan. Dan kegiatan Safari Olahraga Masyarakat ini merupakan kegiatan dari olahraga rekreasi,” ujarnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut, seluruh jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, Forkopimda Provinsi Lampung, jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu, DPRD Kabupaten Pringsewu, Forkopimda Kabupaten Pringsewu, serta belasan ribu masyarakat dari 8 kecamatan se Kabupaten Pringsewu. (*/HUMAS & PROTOKOL PEMKAB PRINGSEWU/ISNANTO HAPSARA, A.Md))
PRINGSEWU TUAN RUMAH SAFARI OLAHRAGA
PROVINSI LAMPUNG
AMBARAWA - Kabupaten Pringsewu akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Safari Olahraga Provinsi Lampung yang direncanakan digelar pada tanggal 13 Februari 2011 mendatang yang akan dipusatkan di Lapangan Mujisari, Pekon Ambarawa Barat, Kecamatan Ambarawa.
Menurut Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga Provinsi Lampung Sugiarto, saat meninjau persiapan lokasi, Senin (31/1), kegiatan Safari Olahraga yang akan dihadiri dan dibuka oleh Gubernur Provinsi Lampung Sjachroedin ZP tersebut, digelar dalam rangka mensosialisasikan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Olahraga.
"Kita akan menghilangkan kesan selama ini bahwa olahraga hanya milik kalangan tertentu saja, seperti para pejabat dan sebagainya. Namun, kita akan berikan pengertian kepada masyarakat, bahwa olahraga adalah milik semua kalangan dan masyarakat," kata Sugiarto, yang didampingi Penjabat Bupati Kabupaten Pringsewu Sudarno Eddi, Sekretaris Kabupaten Pringsewu Idrus Effendi, para asisten, dan jajaran Pemerintah Kabupaten Pringsewu.
Dikatakan Sugiarto, olahraga di Indonesia terbagi menjadi 3 kategori atau jenis, yakni masing-masing olahraga pendidikan, olahraga prestasi, dan olahraga rekreasi.
"Untuk kategori olahraga rekreasi ini beberapa diantaranya adalah jalan sehat, sepeda santai, senam tera, dan lain sebagainya," ujarnya.
Terkait kegiatan Safari Olahraga tersebut, Kadis Pemuda dan Olahraga Provinsi Lampung tersebut mengungkapkan sejumlah cabang olahraga yang nanti akan diselenggarakan panitia dan dapat diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat, diantaranya jalan sehat, sepeda santai, ketangkasan sepeda motor, senam untuk lanjut usia, dan olahraga lain.
"Rencananya kegiatan Safari Olahraga ini nanti akan digelar di seluruh 14 kabupaten dan kota di Provinsi Lampung, dan Kabupaten Pringsewu adalah yang pertama kali mendapat giliran. Kedepan diharapkan kegiatan olahraga dapat diselenggarakan di semua kecamatan di masing-masing kabupaten kota," ungkapnya.
Sementara itu, Penjabat Bupati Kabupaten Pringsewu Sudarno Eddi menyatakan kesiapan Pringsewu sebagai tuan rumah penyelenggaraan Safari Olahraga yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Lampung ini, dan siap mensukseskan kegiatan tersebut sebagai upaya memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat, dengan mensosialisasikan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005 mengenai olahraga tersebut.
(*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
PRINGSEWU MILIKI POTENSI EKONOMI SANGAT BESAR
PRINGSEWU - Geliat dan potensi perekonomian di Kabupaten Pringsewu memang sangat besar dan menjanjikan. Hal tersebut diantaranya ditandai dengan meningkatnya jumlah lembaga perbankan baik lembaga bank milik pemerintah maupun swasta di daerah berpenduduk 368.318 jiwa yang mendiami wilayah seluas 625 kilometer persegi tersebut.
Hingga saat ini, jumlah lembaga bank yang beroperasi di Kota Pringsewu mencapai 2o-an bank, belum termasuk beberapa bank yang berada di setiap kota kecamatan.
Ini membuktikan bahwa Pringsewu merupakan daerah dengan perputaran uang yang sedemikian tinggi di Provinsi Lampung setelah Kota Bandar Lampung sebagai ibukota provinsi.
Salah satu lembaga bank yang telah membuktikan betapa potensi ekonomi di Pringsewu sedemikian besar adalah Bank Muamalat Cabang Pringsewu yang berada di Jalan Ahmad Yani, Pringsewu Timur. Saat jajaran Bank Muamalat melakukan audiensi dengan Penjabat Bupati Kabupaten Pringsewu H.Sudarno Eddi dan Sekretaris Daerah Drs.H.Idrus Effendi di Kantor Bupati Pringsewu, Senin (31/1), terungkap, bahwa dalam kurun waktu 3 bulan beroperasi di Pringsewu, Bank Muamalat yang merupakan bank syariah, telah mampu meraup dana dari nasabah Pringsewu kurang lebih sebesar Rp.9 Milyar.
Ini bisa menjadi ukuran, meskipun bank tersebut bersaing dengan belasan bank lain di Pringsewu, namun bisa menghimpun dana masyarakat yang sedemikian besar, bahkan mengingat potensi Pringsewu yang sedemikian besar, kedepan, Bank Muamalat berencana akan melakukan ekspansi lagi di wilayah Kabupaten Pringsewu lainnya selain di pusat Kota Pringsewu, dengan membuka kantor di sejumlah kecamatan yang potensi ekonominya cukup tinggi, diantaranya di Kecamatan Gadingrejo dan Kecamatan Sukoharjo.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu Idrus Effendi berharap Bank Muamalat dapat turut memberikan kontribusinya bagi pembangunan di Kabupaten Pringsewu.
Turut hadir dalam audiensi bersama Penjabat Bupati Kabupaten Pringsewu dan Sekretaris Daerah, diantaranya Asisten I Bidang Pemerintahan H.Firman Muntako, SE, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III Bidang Administrasi Umum H.Syahlulsyah, SH, MH, Kepala Bagian Keuangan Imron Rosyid, S.Sos, MM, dan Kepala Bagian Humas dan Protokol Dra.DM Fitri. (*/Humas & Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI BUKA MUSDA MUHAMMADIYAH
AMBARAWA - Muhammadiyah merupakan salah satu organisasi yang besar dan tertua di Indonesia yang eksistensinya selama ini telah membantu pemerintah dalam melaksanakan pembangunan dan mampu melakukan berbagai aktifitas pengabdian dan memberikan konstribusi maksimal bagi pembangunan bangsa, termasuk di Kabu...paten Pringsewu. Komitmen Muhammadiyah untuk memajukan bangsa dan negara tidak hanya dilihat dari sektor pendidikan saja, tetapi juga dalam sektor kesehatan, ekonomi, sosial dan budaya.
Demikian dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat membuka musyawarah daerah ke-2 Muhammadiyah Kabupaten Pringsewu di komplek perguruan Muhammadiyah Ambarawa, Ahad (30/1).
“Kiprah Muhammadiyah juga sudah di manifestasikan melalui banyaknya pembangunan sarana pendidikan, rumah sakit, panti asuhan, rumah singgah dan amal usaha lainnya,” kata bupati.
Bupati juga mengingatkan bahwa pemuda mempunyai peranan yang sangat strategis bagi bangsa dan negara, karena maju mundurnya daerah tergantung dari peran pemuda.
“Untuk itu tugas kita sekarang adalah menjadikan diri kita sebagai sumber daya manusia yang berkualitas, karena manusia berkualitas adalah manusia yang dalam dirinya berisi ilmu pengetahuan dan teknologi serta dibekali denganu iman dan taqwa,” tandasnya.
Dalam musda Muhammadiyah Kabupaten Pringsewu ke-2 tersebut, turut hadir diantaranya Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi, pengurus Muhammadiyah dan Aisyiyah Wilayah Provinsi Lampung dan Daerah Kabupaten Pringsewu, Asisten I Setdakab Pringsewu H.Firman Muntako, SE, Asisten II Drs.H.Gatot Susilo, MM, Asisten III H.Syahlulsyah, SH, MH, Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil H.Kalmansyah, Kadis Pemuda dan Olahraga Drs.Zulfuad Zahary, Kabag Kesejahteraan Sosial Setdakab Yus Amri, Kabag Humas dan Protokol Dra.DM Fitri, Kasat Polisi Pamong Praja Sukarman, S.Pd, Camat Ambarawa Drs.Nang Abidin Hs, serta jajaran Pemkab Pringsewu lainnya dan muspida Pringsewu.
Seusai acara pembukaan musda ke-2 Muhammadiyah, Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi juga membuka musda ke-2 Aisyiyah Kabupaten Pringsewu di aula perguruan Muhammadiyah Cabang Ambarawa. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md).
BUPATI & SEKDA PRINGSEWU TINJAU
PASAR PAGELARAN
PAGELARAN – Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, Jumat (28/1) meninjau Pasar Pagelaran, Kabupaten Pringsewu. Peninjauan tersebut terkait rencana Pemkab Pringsewu yang akan melakukan penataan ...terhadap Pasar Pagelaran serta sejumlah pasar di Kabupaten Pringsewu.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Sudarno Eddi dan Sekda Idrus Effendi yang didampingi pula oleh Asisten I Bidang Pemerintahan Umum Sekretariat Daerah (Setda) Firman Muntako, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Gatot Susilo, Asisten III Bidang Administrasi Umum Syahlulsyah, Kadis Koperindag UMKM Achmad Alwi Siregar, Kadis Ciptakarya Widijatno, Kepala Bappeda Hotman Atik dan jajaran Pemkab Pringsewu lainnya, menyoroti beberapa sudut di pasar kecamatan tersebut yang dinilai kumuh, dan drainase yang mampet.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi juga meminta para penghuni pasar agar melakukan pembenahan dan menjaga kebersihan pasar, agar para pengunjung maupun pedagang merasa nyaman dalam bertransaksi di pasar tersebut.
Sebelumnya, Pj Bupati dan rombongan juga meninjau Pasar Baru Pringsewu yang berada di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Pringsewu, yang hingga kini belum juga difungsikan.
Setelah mengunjungi kedua pasar, selanjutnya Pj Bupati Pringsewu beserta sekda dan jajaran pemkab langsung meninjau lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Pekon Bumiarum, Kecamatan Pringsewu. (*/Humas dan Protokol Setdakab Pringsewu/Isnanto Hapsara)
CELL PLAN UNTUK KENDALIKAN BTS
PRINGSEWU - Di zaman digitalisasi seperti saat ini, kebutuhan akan telekomunikasi semakin berkembang dan mendesak. Hal ini menyebabkan bertambahnya keberadaan menara-menara BTS guna menunjang kelancaran telekomunikasi.Kondisi ini tentu harus disikapi dengan bijak, karena apabila tidak ditata dengan baik, ...keberadaan menara-menara BTS ini akan merusak estetika lingkungan dan tata ruang wilayah.
Demikian dikatakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Pringsewu Drs.H.Gatot Susilo, MM mewakili Penjabat Bupati Pringsewu, saat membuka ekspos telekomunikasi yang digelar Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pringsewu bekerja sama dengan PT.Delvan telemedia di aula Taman Wisata Grojogan Sewu, Kuncup, Pringsewu Barat, Kamis (27/1).
Dikatakan Asisten II, Salah satu upaya untuk menangani kondisi ini dengan bijak adalah dengan penyusunan Cell Plan menara bersama guna mengendalikan pertumbuhan menara telekomunikasi tanpa harus membatasinya. Pembangunan menara bersama, yang dapat digunakan untuk beberapa provider, adalah suatu solusi bijaksana karena dapat mengendalikan jumlah pembangunan menara, mempunyai manfaat estetika tata kota, serta efesiensi.
“Satu hal yang perlu kita tekankan dalam Penyusunan Cell Plan Menara Telekomunikasi Bersama ini adalah bahwa penyusunannya harus dapat menguntungkan semua pihak, terutama masyarakat Kabupaten Pringsewu,” katanya.
Sebagai langkah awal untuk mencapai hal itu, kata dia, pemaparan dari PT Delvan Telemedia mengenai hasil survey tower BTS maupun menara eksisting di Kabupaten Pringsewu, akan membatu dalam membuat keputusan terbaik terkait penyusunan Cell Plan di Kabupaten Pringsewu. Acara ekspos tersebut dihadiri sejumlah instansi terkait diantaranya Wakil Ketua DPRD Pringsewu Drs.FX Siman, Dinas Pendapatan, Dinas Perhubungan dan Infokom, Bagian Perekonomian dan Pembangunan Setdakab, para camat, serta stakeholder lainnya. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara)
Danrem Kunjungi Pringsewu
PRINGSEWU - Danrem 043 Garuda Hitam (Gatam) Lampung Kolonel H.Siburian, Kamis (20/1) melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Pringsewu. Kunjungan kerja tersebut dalam rangkaian kunjungan kerja orang nomor satu di jajaran TNI AD Lampung tersebut di sejumlah daerah di Provinsi Lampung.
Di Pringsewu, Danrem dan rombongan disambut oleh Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH, Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa, para asisten dan pejabat di lingkungan Pemkab Pringsewu di Balong Kuring Resor, Pringsewu Timur..
Dalm kunjungan ke Kabupaten Pringsewu tersebut, Danrem 043 meninjau lokasi calon kantor Kodim Pringsewu yang berada di lokasi calon pusat perkantoran Pemerintah Kabupaten Pringsewu di Kecamatan Gadingrejo.
Lahan untuk kantor Markas Kodim (Makodim) Pringsewu sendiri, telah disiapkan oleh Pemkab Pringsewu di pusat perkantoran Pemkab Pringsewu, termasuk untuk instansi vertikal lainnya seperti Polres dan sebagainya.
Terkait pembentukan Kodim Pringsewu tersebut, Danrem Siburian menjelaskan akan mengajukannya ke pusat (Markas Besar TNI), dan semua keputusan berada di pusat.
Dalm kunjungan ke Kabupaten Pringsewu tersebut, Danrem 043 meninjau lokasi calon kantor Kodim Pringsewu yang berada di lokasi calon pusat perkantoran Pemerintah Kabupaten Pringsewu di Kecamatan Gadingrejo.
Lahan untuk kantor Markas Kodim (Makodim) Pringsewu sendiri, telah disiapkan oleh Pemkab Pringsewu di pusat perkantoran Pemkab Pringsewu, termasuk untuk instansi vertikal lainnya seperti Polres dan sebagainya.
Terkait pembentukan Kodim Pringsewu tersebut, Danrem Siburian menjelaskan akan mengajukannya ke pusat (Markas Besar TNI), dan semua keputusan berada di pusat.
Selain meninjau lokasi calon Makodim, Danrem dan rombongan juga meninjau pusat pelatihan angkat besi dan berat Lampung di Padepokan Gajah Lampung, Pringsewu Utara, dan menyempatkan bertemu serta berdialog dengan pelatih serta penghuni padepokan yang telah membawa harum nama bangsa dan negara Indonesia di tingkat internasional.
Setelah berkunjung di Pringsewu, sesuai rencana Danrem akan melanjutkan perjalanannya menuju Kotaaagung, Kabupaten Tanggamus dan Liwa, Kabupaten Lampung Barat melalui Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Pesisir Krui. (*)
Adapun untuk tahapan kesejahteraan keluarga, di Pekon Tegalsari terdiri dari keluarga pra sejahtera sebanyak 402 (38,2 %), sejahtera I sebanyak 174 (16,5 %), sejahtera II sebanyak 240 (22,8 %), sejahtera III sebanyak 228 (21,6 %), serta sejahtera III plus sebanyak 8 (0,76 %), sehingga secara keseluruhan mencapai 1.052 keluarga sejahtera. (*)
Wagub Joko Umar Said mewakili Gubernur Lampung Sjachroedin ZP mengharapkan para
pejabat yang dilantik tersebut dapat bekerja dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab serta professional. (*)
Tegalsari Wakili Pringsewu Di Lomba Kesrak
PKK-KB-Kesehatan
GADINGREJO – Tim penilai Lomba Kesatuan Gerak (Kesrak) PKK, KB, Kesehatan Provinsi Lampung, hari ini (26/1) menilai Pekon Tegalsari, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu.
Sejumlah persiapan telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Pringsewu guna mensukseskan lomba tersebut, bahkan pembinaan secara rutin juga dilakukan Pemkab Pringsewu bersama tim penggerak PKK yang diketuai oleh Ny.Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi, serta lintas sektoral lainnya, dan bukan hanya dalam rangka perlombaan saja.
Pekon Tegalsari berhasil mewakili Kabupaten Pringsewu dalam lomba Kesrak PKK-KB-Kesehatan tersebut, karena keberhasilan pekon ini dalam menerapkan sejumlah program-program yang terkait lomba tersebut, yakni di bidang PKK, Keluarga Berencana, maupun di bidang kesehatan.
Secara umum, tujuan kegiatan Kesrak PKK-KB-Kesehatan ini adalah untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat dalam pelayanan program KB dan kesehatan melalui wadah kegiatan terpadu Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan.
Sedangkan secara khusus, adalah untuk meningkatkan kepedulian dan peran serta masyarakat, khususnya dalam peningkatan jumlah dan mutu posyandu dan kadernya , serta melaksanakan revitalisasi posyandu, meningkatkan rumah tangga sehat, mendorong tumbuh kembangnya partisipasi dan pemberdayaan masyarakat dalam program pelayanan dasar, khususnya program KB dan kesehatan. Selain itu, juga untuk menumbuh kembangkan kelompok-kelompok kegiatan PKK, meningkatkan cakupan dan kualitas pelayanan kesehatan dan program KB, khususnya bagi keluarga Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera Alasan Ekonomi, serta memantapkan peranan kelembagaan dan 10 program pokok PKK, dan sebagainya.
Pekon Tegalsari yang berjarak kurang lebih 13 kilometer dari ibukota Kabupaten Pringsewu tersebut, secara geografis berbatasan dengan Pekon Tulungagung di sebelah barat, dengan Pekon Mataram di sebelah utara, sebelah selatan berbatasan dengan Pekon Gadingrejo, serta di sebelah timur berbatasan dengan Desa Purworejo, Kecamatan Negerikaton, Kabupaten Pesawaran.
Secara administratif, Pekon Tegalsari memiliki luas wilayah 350,5 hektar, terbagi menjadi 4 dusun, yakni amsing-masing Dusun Tegalsari I, Tegalsari II, Purwosari I, serta Purwosari II, dengan jumlah penduduk sebesar 4.037 jiwa, terdiri 2.032 laki-laki dan 2.005 perempuan.
Di bidang pelayanan kesehatan, Pekon Tegalsari memiliki sebuah Pos Kesehatan Desa (Poskesdes), 1 posyandu madya, 2 posyandu purnama, serta 1 posyandu mandiri. Tingkat kesertaan ber-KB juga sangat baik, termasuk pelaksanaan 10 program pokok PKK, yang telah menjangkau 4 kelompok PKK pekon, 4 PKK dusun, 16 PKK RT, serta 59 PKK Dasawisma.
TINJAU LOKASI KEJARI - Pj Bupati Pringsewu Sudarno Eddi didampingi Sekkab Pringsewu Idrus Effendi dan jajaran Kejaksaan Negeri Cabang Pringsewu saat meninjau lokasi calon kantor Kejaksaan Negeri Pringsewu di komplek perkantoran Pemkab Pringsewu di Klaten, Gadingrejo, kemarin (25/1).
TELUKBETUNG – Wakil Gubernur Provinsi Lampung Joko Umar Said, mewakili Gubernur Sjachroedin ZP, Kamis (20/1) siang di Balai Keratun Kantor Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, melantik Idrus Efendi sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu. Idrus menggantikan pejabat lama Zulkifli Maliki.
SEKDA PRINGSEWU DILANTIK
TELUKBETUNG – Wakil Gubernur Provinsi Lampung Joko Umar Said, mewakili Gubernur Sjachroedin ZP, Kamis (20/1) siang di Balai Keratun Kantor Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, melantik Idrus Efendi sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu. Idrus menggantikan pejabat lama Zulkifli Maliki.
Acara pelantikan Idrus Efendi sebagai Sekda Kabupaten Pringsewu tersebut juga
bersamaan dengan pelantikan Ruslan sebagai Sekda Kabupaten Mesuji, serta
pelantikan sejumlah pejabat struktural di lingkungan Pemrov Lampung.
Turut hadir pada acara pelantikan kedua sekda dan pejabat struktural pemprov tersebut, para pejabat Pemprov Lampung, Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu Sudarno Eddi, Pj Bupati
Mesuji Ruswandi Hasan, Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa dan wakilnya FX Siman dan
Stiyono, para asisten dan pejabat serta camat se Kabupaten Pringsewu dan Mesuji, serta undangan lainnya.
bersamaan dengan pelantikan Ruslan sebagai Sekda Kabupaten Mesuji, serta
pelantikan sejumlah pejabat struktural di lingkungan Pemrov Lampung.
Turut hadir pada acara pelantikan kedua sekda dan pejabat struktural pemprov tersebut, para pejabat Pemprov Lampung, Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu Sudarno Eddi, Pj Bupati
Mesuji Ruswandi Hasan, Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa dan wakilnya FX Siman dan
Stiyono, para asisten dan pejabat serta camat se Kabupaten Pringsewu dan Mesuji, serta undangan lainnya.
Wagub Joko Umar Said mewakili Gubernur Lampung Sjachroedin ZP mengharapkan para
pejabat yang dilantik tersebut dapat bekerja dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab serta professional. (*)
BUPATI PRINGSEWU PIMPIN SERTIJAB CAMAT SUKOHARJO
SUKOHARJO - Penataan personil merupakan salah satu upaya penyegaran sekaligus pemacu prestasi kerja yang dilakukan berdasar evaluasi kinerja. Pergantian camat juga merupakan suatu rangkaian dari proses pemerintahan untuk menciptakan kondisi yang lebih baik dari sebelumnya, yang mengara...h kepada peningkatan, perbaikan, dan penyempurnaan kegiatan pemerintahan.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat acara sertijab Camat Sukoharjo dari pejabat lama Edi Sumber Pamungkas kepada penggantinya M.Dawam di Balai Pekon Sukoharjo III Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Kamis (24/2).
Dikatakan bupati, melalui proses ini pegawai akan merasakan tantangan dan beban tugas yang berbeda serta memperkaya pengalaman bertugas di lingkungan kerja yang variatif.
“Maka pada kesempatan yang berbahagia ini, saya ingin menyampaikan rasa terimakasih kepada Camat Sukoharjo yang lama atas jasa, kerja keras, dan dedikasinya selama menjabat, dan kepada camat yang baru saya ucapkan selamat menjalankan tugas. Segeralah berdaptasi dengan tugas-tugas baru yang menanti saudara guna memajukan Kecamatan Sukoharjo,” katanya.
Selanjutnya Pj Bupati Sudarno Eddi berpesan kepada Camat Sukoharjo yang baru agar segera melakukan komunikasi, koordinasi dan konsolidasi dengan segenap aparatur pemerintah di kecamatan dan pekon, baik dalam pemberdayaan masyarakat, penyelenggaraan ketertiban dan ketenteraman umum, penerapan dan penegakkan peraturan perundang-undangan, pelunasan Pajak Bumi dan Bangunan dan hal-hal lainnya, guna mendukung terciptanya iklim pemerintahan yang realible dan transparan.
“Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, camat yang baru dilantik saya harap untuk dapat menempati rumah dinas yang sudah ada, karena seorang camat harus seoptimal mungkin melayani masyarakat, sehingga segala permasalahan yang ada ditengah-tengah masyarakat dapat segera diatasi,” harap bupati.
Selain itu, lanjut bupati, sebagai pejabat pemerintah yang dan bertanggung jawab kepada bupati, seorang camat juga melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan kepadanya untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah.
“Sekaligus kepada isteri camat saya berpesan agar mendukung kiprah suami dalam menunaikan tugas-tugasnya serta melanjutkan kiprah Tim Penggerak PKK Kecamatan Sukoharjo yang telah berjalan dalam meningkatkan kualitas hidup kaum perempuan di Kecamatan Sukoharjo. Pandai-pandailah menempatkan diri di tengah masyarakat, terutama dalam menjaga citra dan wibawa TP PKK Kecamatan Sukoharjo,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, juga dilantik Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Sukoharjo Ny.M.Dawam oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Ny.Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi. Turut hadir dalam sertijab tersebut, Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala SKPD di lingkungan Pemkab Pringsewu, jajaran uspika Sukoharjo, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Sukoharjo, serta tokoh masyarakat lainnya. Seusai sertijab, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi juga memberikan bantuan kepada para korban bencana alam angin putting beliung yang terjadi beberapa waktu lalu. (*/Humas & Protokol Pemkab Pringsewu/Isnanto Hapsara, A.Md)
BUPATI PRINGSEWU PIMPIN
SERTIJAB CAMAT SUKOHARJO
SUKOHARJO - Penataan personil merupakan salah satu upaya penyegaran sekaligus pemacu prestasi kerja yang dilakukan berdasar evaluasi kinerja. Pergantian camat juga merupakan suatu rangkaian dari proses pemerintahan untuk menciptakan kondisi yang lebih baik dari sebelumnya, yang mengara...h kepada peningkatan, perbaikan, dan penyempurnaan kegiatan pemerintahan.
Hal tersebut dikatakan Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi, SH, MH saat acara sertijab Camat Sukoharjo dari pejabat lama Edi Sumber Pamungkas kepada penggantinya M.Dawam di Balai Pekon Sukoharjo III Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Kamis (24/2).
Dikatakan bupati, melalui proses ini pegawai akan merasakan tantangan dan beban tugas yang berbeda serta memperkaya pengalaman bertugas di lingkungan kerja yang variatif.
“Maka pada kesempatan yang berbahagia ini, saya ingin menyampaikan rasa terimakasih kepada Camat Sukoharjo yang lama atas jasa, kerja keras, dan dedikasinya selama menjabat, dan kepada camat yang baru saya ucapkan selamat menjalankan tugas. Segeralah berdaptasi dengan tugas-tugas baru yang menanti saudara guna memajukan Kecamatan Sukoharjo,” katanya.
Selanjutnya Pj Bupati Sudarno Eddi berpesan kepada Camat Sukoharjo yang baru agar segera melakukan komunikasi, koordinasi dan konsolidasi dengan segenap aparatur pemerintah di kecamatan dan pekon, baik dalam pemberdayaan masyarakat, penyelenggaraan ketertiban dan ketenteraman umum, penerapan dan penegakkan peraturan perundang-undangan, pelunasan Pajak Bumi dan Bangunan dan hal-hal lainnya, guna mendukung terciptanya iklim pemerintahan yang realible dan transparan.
“Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, camat yang baru dilantik saya harap untuk dapat menempati rumah dinas yang sudah ada, karena seorang camat harus seoptimal mungkin melayani masyarakat, sehingga segala permasalahan yang ada ditengah-tengah masyarakat dapat segera diatasi,” harap bupati.
Selain itu, lanjut bupati, sebagai pejabat pemerintah yang dan bertanggung jawab kepada bupati, seorang camat juga melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan kepadanya untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah.
“Sekaligus kepada isteri camat saya berpesan agar mendukung kiprah suami dalam menunaikan tugas-tugasnya serta melanjutkan kiprah Tim Penggerak PKK Kecamatan Sukoharjo yang telah berjalan dalam meningkatkan kualitas hidup kaum perempuan di Kecamatan Sukoharjo. Pandai-pandailah menempatkan diri di tengah masyarakat, terutama dalam menjaga citra dan wibawa TP PKK Kecamatan Sukoharjo,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, juga dilantik Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Sukoharjo Ny.M.Dawam oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu Ny.Dra.Hj.Lisnalela Sudarno Eddi. Turut hadir dalam sertijab tersebut, Sekda Kabupaten Pringsewu Drs.H.Idrus Effendi, para asisten dan kepala SKPD di lingkungan Pemkab Pringsewu, jajaran uspika Sukoharjo, para kepala pekon (kepala desa) se Kecamatan Sukoharjo, serta tokoh masyarakat lainnya. Seusai sertijab, Pj Bupati Pringsewu H.Sudarno Eddi juga memberikan bantuan kepada para korban bencana alam angin putting beliung yang terjadi beberapa waktu lalu.